[Part 66] : Terkuaknya Rahasia Lain

1K 92 6
                                    

Playlist_song by :
Dj Snake - Let Me Love You (ft. Justin Bieber)

~ Ramadhan Kareem ~
| Marhaban Ya Ramadhan |
| Selamat Menunaikan Ibadah Puasa |

~ Selamat Membaca ~

🩸🩸🩸

Cklekk!

Grepp,

Tangan kiri Xella dicekal cepat oleh Raja, disaat tangannya yang lain membuka pintu mobil sampingnya.

Sontak saja, Xella berbalik dan menatap Raja bingung.

"Kumohon Xella, kita pulang dan biarkan saja. Lagi pula aku yakin dia sudah terluka parah." Pinta Raja serius, menatap penuh harap pada Xella.

Melirik sekilas kebelakang, Xella menghela nafas pelan mendapati putrinya dan Lily juga mengangguk setuju dengan permintaan Raja. Sayangnya,

Srett,

Jemari lentik Xella memilih untuk melepaskan paksa cekalan Raja.

"Saat kau menghadapi seseorang yang pro. Bahkan sekalipun mobilnya mengguling berkali-kali dia belum tentu mati. Dan memastikan dengan mata sendiri adalah jalan terbaik. Jika hanya terluka parah, untuk orang seperti ku itu dinamakan kegagalan Raja." Balas Xella tajam melepaskan tangan Raja dalam cekalannya.

"Itu sebabnya sejak awal kukatakan jangan berbalik dan menyesal dikemudian hari dengan keputusanmu. Dan aku melihatnya dimatamu saat ini. Maaf, tapi tenang saja akan kupastikan kalian selamat." Lanjut Xella tanpa sadar nada suaranya mulai berubah datar dan dingin, membuat Raja yang mendengar menggelengkan kepala pelan menolak asumsi Xella. Namun, tenggorokannya yang tercekat tanpa bisa menyangkal seolah membenarkan semua kalimat yang Xella lontarkan.

Dan Xella tersenyum kecut melihat tidak ada pembelaan sama sekali dari Raja.

'Kau menyesal, dan aku tahu itu.' batin Xella melihat nanar wajah sendu Raja.

"Kencangkan sabuk pengaman kalian, dan kunci pintu dari dalam. Jangan biarkan siapapun masuk." Perintah Xella datar, langsung turun dari dalam mobil.

Tepat saat akan kembali menutup pintu mobil, Xella menundukan wajahnya sebentar demi bisa melihat wajah mereka sebelum pertarungan yang sesungguhnya.

"Termasuk aku." Ucap Xella terakhir dengan senyum tulus diwajahnya.

Brakkk!

"Mommm!" Teriak Kyra menggila, rasa cemas dan gelisah tiba-tiba menyerangnya.

"Kyra jangan gegabah. Jika kita keluar, yang ada kita hanya akan menjadi beban miss Xella." Bentak Lily mencoba menenangkan sang sahabat.

Tangannya sekuat tenaga menghalangi Kyra yang memberontak hendak keluar menyusul ibunya.

"Kyra!" Bentak Lily kembali berhasil menyadarkan si pemilik nama.

Sontak saja Kyra menatap tajam Lily tidak terima dirinya dicegah oleh saha/ ah salah bagi Kyra Lily sudah jadi mantan sahabatnya.

"Aku tidak perduli kamu membenciku atau tidak. Tapi, jangan ragukan kemampuan ibu mu Ky. Dia yang terbaik dalam urusan ini. Ingatkan?" Ucap Lily mulai melembut, meyakinkan sang sahabat.

Strong Mother ✓ [Tamat] Where stories live. Discover now