Declaration Of Love & Mission

374 44 3
                                    

"Mr

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

"Mr. Han membantu Justin?" IU bertanya marah. "Padahal dia bekerja untukku?"

Yoongi mengangguk, menggenggam tangan istrinya. "Joon Jae menduga Justin menjadi anggota geng penjahat, dan Han bekerjasama dengannya. Baru-baru ini Han mendapat banyak 'uang haram' di luar gaji rutinnya."

"Uang haram?" Tanya IU bingung.

"Imbalan yang diberikan padanya oleh warga karena sudah menemukan dan mengembalikan anak-anak yang diculik. Tahun ini Han sudah mendapat beberapa imbalan karena menuntaskan kasus macam itu."

Mata IU terbelalak karena kaget dan marah. "Kalau begitu geng itu menculik anak-anak.. Mr. Han mengembalikan mereka.. dan mereka semua membagi rata uang imbalannya? Kenapa dia mengembalikan anak-anak lain kecuali anakku? Kenapa Nicole tidak dikembalikan?"

"Mungkin Justin membujuknya agar mendapatkan lebih banyak uang dengan mempertahankan Nicole dan menguras semua harta yang kamu miliki."

IU terdiam. "Dia benar," IU berkata datar. "Aku menyerahkan banyak uang padanya. Aku memberi apapun yang dimintanya." IU menopang kepala dengan kedua tangannya. "Ya Tuhan," gumamnya. "Betapa bodoh dan lugunya aku selama ini, aku memudahkan rencana mereka."

Sementara IU masih membungkuk, Yoongi menyentuh kepala istrinya, jemari panjangnya bergerak di rambut halus itu dalam belaian ringan. Sebelum ini IU selalu berjengit setiap kali Yoongi berusaha merangkulnya, tapi ia membiarkan pijitan menenangkan ini, otot-otot tegang di lehernya mulai mengendur.

"Jangan menyalahkan dirimu sendiri," kata Yoongi lembut. "Kamu sendirian dan ketakutan, mereka memanfaatkan hal itu. Sulit memandang sesuatu dengan objektif saat kamu mengkhawatirkan anakmu."

Sepertinya benak IU disibukan berbagai pertanyaan. Apa pendapat suaminya mengenai dirinya setelah mengetahui masa lalunya? ... Apakah Yoongi merasa kasihan atau tidak suka? ... Apakah Yoongi hanya bersikap baik sampai merasa IU sudah cukup kuat untuk menghadapi penolakannya? IU mengingatkan dirinya tidak boleh mendekati Yoongi sampai mendapatkan jawabannya. Ia lebih baik mati daripada memaksakan diri pada Yoongi..

Tapi pikiran rasional terasa mustahil saat jemari suaminya bermain-main dengan lembut di rambutnya. Rasa mendamba muncul dalam diri IU, dan dia tidak bisa menahan diri agar tidak mengangkat kepala sebagai permohonan tanpa suara. Ia tidak peduli meskipun itu belas kasihan. Ia hanya ingin Yoongi memeluknya.

 Ia hanya ingin Yoongi memeluknya

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.
MISTRESS [Completed] ✓Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu