Legend of the Duke's Son (B2)

Bab 323

Pernikahan Ling Yucheng dan Wei Xuan, Murong Yu dan Wei Tan tidak mengalami kecelakaan besar sampai akhir, dan tuan rumah dan tamu senang. Setelah kembali malam itu, Xiang Zhuo berlutut di depan orang tuanya dan mengaku tentang dia dan Jing Xiran. Marquis of Lin'an yang selalu mencintainya sangat marah hingga dia menamparnya. Setelah tamparan itu, dia harus memikirkan cara. Pada jamuan pernikahan hari ini, para pangeran sengaja mendekati pasangan itu. Dia juga tahu keseriusan masalah ini.

Xiang Qing pergi ke Rumah Pangeran Qingping pada hari vertikal, dan bahkan Zhuozi Kecil tidak tahu apa yang dia katakan kepada pangeran dan Liang Liang. Setelah beberapa hari, pasangan Huaiyang Hou datang untuk melamar pernikahan, dan pernikahan mereka juga disaksikan oleh media resmi. Pertunangan dibuat, dan kedua belah pihak bertukar akta nikah. Kaisar sangat membencinya, tetapi dia harus menanggungnya dengan sabar. Beberapa orang dengan anak yang lebih tua juga melihat beberapa tanda ini, dan menawarkan lamaran pernikahan kepada pasangan menikah satu demi satu. Anak-anak menikah, dan selama dua bulan dari Februari hingga Maret, jumlah anak yang terlibat dalam pernikahan keluarga kaya dan berkuasa di kota kekaisaran tidak terhitung banyaknya, lebih banyak dari tahun lalu.

Awalnya, hari-hari seharusnya berlalu seperti ini, sampai suatu hari di akhir Mei, tiba-tiba terdengar kabar dari istana bahwa kaisar ingin menikahkan Yang Tianyu dengan pangeran kelima, dan keputusan kekaisaran sudah dibuat. Dia akan pergi ke Rumah Menteri dari Kementerian Hukuman.

“Yang di istana sudah pulih dan ingin membuat masalah lagi?”

Shen Liang, yang telah hamil hampir tujuh bulan, tampaknya tidak memiliki perut yang besar, tetapi kakinya sedikit bengkak, dan dia pada dasarnya tidak keluar lagi. Setiap malam, sang pangeran akan memberinya kompres panas dan memijat dirinya sendiri, membuatnya semakin lembut. Kadang-kadang dia sendiri merasa sedikit dekaden, tetapi sang pangeran tidak peduli, dan berkata dengan riang, itu tidak masalah jika dia lebih lembut, Tuanmu mampu membelinya!

“Kurasa itu karena sepupu ketigaku belum pindah selama beberapa bulan, dan aku khawatir aku akan menjadi sepertimu dan tiba-tiba bertunangan dengan orang lain?”

"Pergi dan minta Sepupu Ketiga untuk datang."

Shen Liang menjentikkan jarinya, dan penjaga gelap dalam kegelapan pergi diam-diam. Huo Yelin bertanya dengan aneh, "Apakah kamu tidak mencari Tianyu?"

"Masih ada waktu untuk melamar sebelum dekrit kekaisaran dikeluarkan, dan jika itu tidak disengaja, kita mungkin harus mencari cara lain."

Kita tidak bisa hanya melihat Tianyu menolak keputusan itu dan melarikan diri ke agama Buddha, bukan?

Shen Liang tidak bisa menahan diri untuk tidak menggigil, dia tidak mau harus pergi ke kuil untuk menemui seorang teman di masa depan.

"Tidak, maksudku adalah kamu tidak menanyakan pendapat Tianyu? Mereka berdua selalu bertengkar, membuatnya sulit untuk melihat apakah mereka memiliki perasaan satu sama lain."

"Sepupu ketiga dan pangeran kelima, Tianyu siapa yang akan kamu pilih?"

"..."

Tak perlu dikatakan? Tentu saja itu adalah Wei Qin.

Huo Yelin berkata dia tidak bisa berkata apa-apa, tetapi dia juga mengerti apa yang dimaksud Shen Liang. Keluarga Wei hanya menikah dengan orang yang mereka cintai, tetapi Yang Tianyu tidak harus menikah dengan orang yang dia cintai, dia hanya akan memilih orang yang tepat, jadi karena selama Wei Qin memiliki niat itu, pernikahannya hampir selesai.

"Kebanyakan orang menikah karena identitas dan latar belakang yang cocok. Kebanyakan istri biasa hanya menginginkan rasa hormat dan perhatian. Cinta terlalu boros. "