29

23.1K 2.2K 121
                                    

Sumpahhh kesel banget😫masa sebagian part yg udh aku ketik hilang gitu aja😭 wp kenapa sih sekarang sering bnget eror. Pdhl udh relain begadang buat nulis part itu. Sebelum tidur juga udh aku cek dan partnya masih aman tpi pas pagi nya udh ilang HUUAAAA mood ku turun drastis gara gara ini.

KBL KBL KBL
Bye.
__________________________

Saat ini alin berada di sebuah kamar yang terdapat di markas black moon.

Gadis itu menatap kosong langit langit kamar.

"Cya"gumamnya saat melihat sesosok gadis cantik bergaun putih yang sangat mirip dengan wajahnya sekarang.

Alin langsung terduduk setelah ia sadar jika sosok itu adalah cya, pemilik tubuhnya yang kini tengah tersenyum manis padanya.

"Hai kak alin"

Alin turun dari ranjang dan berjalan menghampiri cya. Dia ingin memegang tangan gadis itu namun tidak bisa, alin berusaha mencoba berulang kali tapi hasilnya tetap sama.

"Kakak gak akan bisa nyentuh cya" cya menatap lembut alin yang terdiam membisu.

"Kenapa"gumam gadis itu

"Karna takdir" cya tersenyum tipis.

"Apa cya bisa balik lagi ketubuh ini?"tanya alin

"Gak bisa kak" cya menggelengkan kepalanya.

"Kakak udah ditakdirkan untuk menjadi pemilik tubuh cya selanjutnya. Cya terlalu lemah untuk menghadapi dunia yang penuh dengan drama. Tapi kak alin gak, kakak bisa ngehadepin mereka karna kakak kuat. Cya percaya sama kakak" alin hanya diam membiarkan cya meneruskan ucapannya.

"Terimakasih dan maaf karna cya tadi sempet pinjem tubuh kakak" ujar cya tidak enak.

"Kenapa harus minta maaf? Ini juga tubuh cya. Kalo cya mau, kakak bakal nyerahin tubuh ini karna cya lah yang menjadi pemilik aslinya"balas alin dengan lembut.

Entah kenapa dia tidak bisa kasar pada cya, aura yang cya bawa itu begitu lembut sehingga dia tidak sanggup jika harus meninggikan suaranya.

"Gak kak, cya gak mau" tolak cya

Alin menghela nafasnya.

"Kenapa cya tadi masuk?"tanya alin

"Karna cya mau bunuh abel dengan tangan cya sendiri"

Pantas saja alin tidak mengingat bagaimana dirinya membunuh abel, ternyata yang mengambil alih tubuh alin saat itu adalah cya.

Alin menganggukkan kepalanya paham.

"Kak boleh cya minta tolong sekali lagi?" Tanya cya ragu.

"Boleh, cya mau minta apa?"

"Bunuh anggota keluarga anderson" tentu saja alin langsung mengangguk, ia setuju dengan permintaan cya karna itulah misi selanjutnya yang akan ia lakukan. Menghabisi keluarga anderson.

"Kecuali papa aris"

Sontak saja alin membelalakkan matanya terkejut dan tidak terima.

"Kenapa? Cya, kamu jangan terlalu baik. Dia juga anggota keluarga anderson bahkan dia lah yang sering menyakiti kamu. Apa cya lupa?" Cerocos alin.

"Cya ingat kak, cya ingat dengan jelas. Tapi tolong turuti permintaan cya untuk terakhir kali ini aja. Kakak boleh habisi seluruh anggota keluarga anderson tapi jangan sakiti papa aris kak" ujar cya dengan mata yang telah berkaca kaca.

ALIN TRANSMIGRATION {End}Donde viven las historias. Descúbrelo ahora