Logan 2

247 21 6
                                    

Winter masih menemani Logan di rumah sakit. Sejak ditemukan histeris bocah laki-laki itu demam yang tak kunjun turun hingga Jaemin harus melarikannya ke rumah sakit. Winter menatap lembut pria kecil didepannya, mungkin dia memang bukan ibu kandungnya, tapi Winter ikut membesarkan Logan hingga perasaan sayang kepada putra dari pria terkasihnya ini sangat besar.

Ya, pria terkasih.  Masih seperti dulu dan tidak pernah berubah, Jaemin memiliki hati Winter sepenuhnya. Mungkin Winter memang tidak lagi berharap , tapi dia tidak bisa membohongi hatinya bahwa dia sangat mencintai Jaemin dan putra semata wayangnya.

Mata kecil itu mulai bergerak , perlahan membuka mata, menatap sekita dan menemukan sosok Winter disana.

"Tante minum,"rengek Logan.

"Iya sayang, sebentar," Winter tersenyum dan beranjak mengambilkan Logan minum.

Setelah membaik beberapa waktu lalu, Logan sekarang sedang asik bermain dengan Winter. Suara tawa memenuhi rawat inap bocah laki-laki itu.

"Dia butuh sosok ibu Jaem ," ucap Ningning.

Jaemin dan Ningning sudah beberapa waktu berdiri di depan pintu rawat inap Logan tapi putranya masih asik bermain dan tertawa dengan Winter hingga tidak menyadari kedatangannya.

"Aku tau, tapi itu tidak mungkin," jawab Jaemin.

"Jaem, Winter selalu ada untukmu. Apakah kau tidak bisa mencintainya?," tanya Ningning.

"Hmm, kamu tau walaupun aku tidak menjawabnya".

Diam diam Winter mendemgar  tersebut, dia hanya tersenyum getir dan menunduk.

"Daddy, kau sudah pulang?," tanya Logan semangat.

"Yeah boy. Bagaimana keadaanmu sekarang?," Jaemin mengusak rambut putranya.

" Maaf membuatmu khawatir Dad," Logan memeluk erat Jaemin. Pelukan Logan membuat Jaemin lebih tenang, dia tau putranya menyembunyikan sesuatu tapi dia masih menjada privasi Logan untuk tidak memberikan efek menuntut kepada Loganuntuk bercerita.

"Maaf selalu menjadi bebanmu dad, aku  tau kau sangat mengkhawatirkanku. Terimakasih untuk segalanya dad,"ucap Logan dalam hati.

.
.
.
.
.
.

"Dia sedang dirawat," berita terbaru yang didapat Karina membuatnya tersenyum kecil.

"Baiklah, awasi terus mereka. Aku akan mengirim uangnya malam ini ".

Tut utut tut

Karina menyandarkan punggungnya pada sofa. Kondisinya memang sudah membaik, tapi rasa takut akan mimpinya masih sangat mengganjal dalam hatinya.

"Dia sangat menutup akses tentang putranya,"ucap Karina.

"Ada apa sayang?," Tanya Jeno.

"Nothing, sayang apakah kita akan makan malam bersama hari ini?," Tanya Karina manja.

"Hmmm, aku harus mendatangi undangan dari kolegaku, apakah kau mau ikut?," Tanya Jeno.

"Aku tidak ada jadwal hari ini. Aku akan menemanimu," jawab Karina.
Jeno tersenyum, dan sejenak Karina beranjak kekamarnya untuk mempersiapkan diri.

Satu jam menunggu , akhirnya Karina siap untuk pergi.

"Ayo sayang . Bagaimana penampilanku?," Tanya Karina.

"Selalu cantik. Aku akan mengenalkanmu dengan rekan bisnisku," ucap Jeno.

Keduanya saling menggenggam selama di perjalanan. Jeno memandangi wanitanya dengan senyuman. Walaupun keduanya sudah bertunangan cukup lama, tapi ini kali pertama Karina mau diajak ke sebuah acara bisnisnya.

" Aku sangat senang kau meluangkan waktu sejenak untuk menemaniku ," ucap Jeno sembari mencium tangan sang terkasih.

"Aku juga sayang. Maaf karena aku sering mengabaikanmu karena pekerjaanku," ucap Karina.

Karina merasa dicintai, ia matenya ini sangat mencintainya dia sadar itu. Jeno menjadi harapan besar untuk Karina dimasa depan membina rumah tangganya. Jeno selalu ada untuknya, sabar menghadapinya, dan selalu menjadi pelindungnya.

Mobil hitam itu telah tiba disebuah hotel bintang 5, keduanya melangkahkan kaki perlahan dengan kedua tangan yang masih tertaut mesra. Semua mata menatap kearah keduanya, bak raja dan ratu yang sedang memasuki istana. Semua terpana melihat Karina yang notabennya modeling terkenal akhirnya hadir mendampingi Jeno CEO perusahaan Lee Crop yang diberitakan sudah bertunangan.

Berita tunangan memang sudah menyebar. Tapi interaksi keduanya sangat minim dapat dinikmati publik. Maka malam ini impian banyak mata telah tercapai untuk melihat kemesraan keduanya.

Karina bisa membaur dengan percakapan para penbisnis karena dia terkenal smart. Jeno bangga melihat Karina bisa menempatkan diri dengan baik. Disaat fokusnya pada sang kekasih , suara tepuk tangan mematahkan lamunannya. Seisi aula bersorak sorai saat melihat Na Jaemin CEO Na Crop tiba , tapi bukan hanya itu yang membuat semua bersorak karena hari ini Na Jaemin membawa putranya dan seorang gadis disampingnya.

Logan tampak sangat tampan, kedua tangannya menggandeng Jaemin dan juga Winter. Malam ini mereka tampak seperti keluarga kecil yang bahagia, senyuman Winter menghiasi wajah cantiknya.

Karina tampak terdiam memandangi ketiganya, ada kerutan oada keningnya saat menatap Logan , pria kecil yang jelas adalah putra Na Jaemin adalah bocah kecil yang beberapa waktu lalu ia temui dipusat perbelanjaan.

Jaemin melangkahkan kakinya di atas podium, memberikan sepatah dua patah kata untuk memberikan sambutan. Malam ini memang ia berencana mengenalkan Logan pada dunia. Jaemin sudah sangat siap untuk menghadapi ribuan masalah yang akan terjadi kedepannya.

"Ehem...selamat malam semua. Saya Na Jaemin CEO Na Crop , malam ini saya akan memperkenalkan  putra saya satu-satunya Na Logan," Jaemin mengarah pada Winter yang sedang memangku Logan , semua mata tertuju pada keduanya dan memberikan tepuk tangan meriah.

Setelah beberapa lama, Jeno akhirnya berkesempatan berbincang dan menyapa Jaemin. Karina dan Winter juga membahas tentang fashion, keduanya dulu adalah teman kuliah jadi masih mudah untuk berbincang. Winter tidak pernah tau siapa ibu Logan, Winter tidak pernah tau siapa wanita yang sangat di cintai Jaemin, jadi dia masih bersikap baik-baik saja didepan Karina.

Sebuah tarikan pada gaun Karina membuatnya berbalik.

"Hai tante, aku Na Logan. Senang bertemu tante cantik lagi," ucap Logan sedikit berbisik.

Sekujur tubuh Karina membeku, lagi dan lagi mata indah milik Logan seolah menyihirnya. Membuat nafasnya berhenti, membuat dadanya sakit, dan mata indahnya basah digenangi air mata.

"Siapa anak ini? Na Logan?", Ucap Karina dalam hati.

Has llegado al final de las partes publicadas.

⏰ Última actualización: May 19, 2023 ⏰

¡Añade esta historia a tu biblioteca para recibir notificaciones sobre nuevas partes!

SECRET MARRIAGE (Na Jaemin)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora