Cinta itu Tabu

17 2 0
                                    

Ada yang bilang menikah itu nggak hanya tentang cinta.

Ada komitmen di sana.

Saya setuju.

Seseorang pernah berkata kepada saya bahwa selama menikah cinta hanya bertahan sekitar 2 tahun awal usia pernikahan. Setelah itu, hanya ada komitmen.

Setuju? Setuju-setuju aja sih.

Cinta itu hal yang abstrak. Nggak bisa dianalogikan kayak apa.

Saya juga masih bertanya-tanya apa itu cinta.

Seseorang nggak pengen orang terkasihnya tersebut pergi, apa bisa dikatakan itu cinta? Atau sebuah keegoisan semata?

Seseorang merelakan orang lain pergi, katanya itu titik tertinggi dalam tahap mencintai ya?

Emang bener? Atau karena tau di depan sana hanya ada ketidakbahagiaan sehingga seseorang memilih melepaskan? Lebih tepatnya karena nggak mau ada di situasi tersebut, situasi nggak berbahagia.

Jadi, cinta itu seperti apa sih?

"Aku cinta kamu."

Begitu dialog yang sering saya dengar waktu di drama-drama.

Ada juga di novel-novel yang pemerannya remaja. Kebanyakan 'kan di fase itu lagi labil-labilnya, yang sekarang bilang cinta eh nanti nikahnya sama siapa.

Itu malah membuat saya agak marah.

Apa cinta secetek itu sampai bisa asal dideklarasikan?

Saya bukan termasuk kaum yang anti terhadap hal-hal romantis.

Ini lebih kepada apa bener itu yang namanya cinta?

Sampe sekarang saya masih bingung mendefinisikan cinta itu seperti apa.

Bener-bener tabu di mata saya.

SOAL MENGELUH, SAYA JAGONYAWhere stories live. Discover now