D U A B E L A S

33 11 106
                                    

ALO SAYANG'NYA MERMETT😍

Sebelum baca jangan lupa Bismillah! And VOTE nya jangan di lupa!💅

Banyak typo!⚠️

HAPPY READING🐊

"Aga takut" gumam Zara sembari menatap rumah elite yang ada di hadapannya.

"Takut kenapa si hm? Mommy ga makan orang kok, lagian kan kamu pernah ketemu mommy."

"Itu kan waktu aku masih kecil, sekarang kan beda lagi."

"Udah ah ayok, gapapa ada aku" tak ingin membuang waktu, Gara menggenggam tangan Zara dan mengajaknya masuk ke dalam rumahnya.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumussalam, masyaa Allah ini Zara?" sambut seorang wanita paruh baya, Gina.

Melihat senyuman Gina Zara pun dengan cepat menyalimi tangan Gina diikuti Gara.

"Iya tante, hehe."

"Kok tante? Dulu manggilnya mommy loh, masyaa Allah tambah cantik" puji Gina, dan mengajak Zara ke ruang tamu.

Zara tersenyum kikuk, tak tau ingin menjawab apa.

"Kapan ke indonesia?" tanya Gina saat mereka sudah duduk di sofa ruang tamu.

"Belum lama ini tan, karena papah pindah nugas ke sini lagi" jawab Zara dan menatap Gara yang duduk di sofa single.

"Jangan tante dong, kayak dulu aja mommy."

"Hehe iya mom."

"Kamu tau ga? Semenjak kamu pindah ke luar negri Gara jadi berubah, udah ga banyak ngomong lagi, ga pernah deket sama cewe, hidupnya kayak datar datar aja semenjak kamu pergi" ujar Gina mulai membuka kartu.

Bukan karena soal Zara aja, tapi mommy dan daddy yang tiba tiba membuat jarak batin Gara sendu.

"Emang iya mom?" tanya Zara tak percaya.

"Iya sayang, sebesar itu pengaruh kamu di hidup Gara."

"Mom gausah buka bukaan lagi" sahut Gara membuat Gina tertawa pelan, tawa yang sudah lama tak di lihat Gara tawa yang benar benar di rindukan Gara.

"Muka kamu mirip banget sama Zena" tutur Gina menatap dalam pahatan wajah Zara.

"Hehe, mommy teman dekatnya mamah kan?."

"Iya, karna rumah kita hadapan jadi temenan deh tetanggaan gitu, tapi sayangnya itu ga lama" ujar Gina di akhiri dengan gumaman yang menyedihkan.

Melihat wajah Zara dan MommyNya yang sendu membuat Gara jadi tidak tega.

"Em mom, gara laper mau makan masakan mommy yang kaya semalam lagi boleh nggak?" tanya Gara membuat atensi Zara dan Gina teralihkan.

"Boleh sayang, zara mau ikut mommy masak ga?" ajak Gina.

"Ajak aja mom, dia suka masak, enak lagi masakannya bisa collab bareng mommy" sahut Gara.

"Apasih enggak," tolak Zara, bukan apa apa ia hanya tidak terlalu pandai memasak dan takut hanya akan mengacau Gina.

"Ayo sayang, klo ga pintar nanti mommy ajarin sini" ajak Gina menggandeng tangan Zara dan dengan pasrah Zara mengikutinya.

"Adem banget serasa liat mommy sama mantunya, cimiw" kekeh Gara lalu berjalan dan menuju ke arah kamarnya.

"Zara mommy punya harapan besar sama kamu" ujar Gina tiba tiba membuat Zara yang tengah memotong bawang menoleh bingung.

"Maksud mommy?."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 24 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

AGAZAWhere stories live. Discover now