My husband || takata mashiho

Pertama kalinya

Di ruang tamu milik tn.takata kini sedang ramai saudara-saudaranya datang untuk melihat keadaan istrinya yang katanya tadi malam hilang.

Mereka tau Nara sudah kembali karena mashiho yang memberi tau kepada mereka agar mereka tidak perlu khawatir maka dari itu hari ini mereka berniat menjenguk Nara sekaligus membawa bingkisan untuk pasutri yang cerita bahagianya akan di mulai.

Mashiho benar-benar kesal hari ini acara liburnya dan waktu luang bersama istrinya jadi terganggu karena saudara-saudaranya yang datang untuk menjenguk istrinya,"ngapa muka Lo cemberut gitu cil..."yoshi heran dengan wajah mashiho yang tak biasanya.

Asahi yang melihat wajah tak senang mashiho pun hanya menggelengkan kepalanya,"Lo kesel ya gara-gara kita semua Dateng..dan ganggu waktu luang Lo sama istri Lo?"

"Hm..kurang lebih gitu.."

"Lagian bukan kita kok yang minta tapi ya Lo tau sendiri lah bang..."haruto kali ini menyahuti dia tak ingin di salahkan.

"Hm..ya gw tau kok.."mashiho masih menanggapinya dengan ketus matanya juga fokus pada handphone mahalnya.

"Jadi sekarang Lo udah mau Nerima istri Lo gitu?"tanya yoshi kepada mashiho yang asik sendiri dengan ponselnya.

"Ya gitu lah.."

Asahi haruto dan juga yoshi tersenyum mendengarnya akhirnya mashiho bisa menerima Nara sekarang.

Di ruang tv kini terdapat Nara dengan istri-istri saudara suaminya yang lain.

"Lo gax kenapa-napa kan nar?"tanya yoona seraya menatap kearah nara.

"Gw gax papa kak cuma memar dikit aja..."jawab Nara seraya tersenyum.

"Lo tau tadi malam mashiho ke rumah kita buat nyari lo..."sahut Aya seraya memakan camilan yang di sediakan oleh Nara tadi maklum bumil bawaannya laper terus.

"Iya bener banget dia keliatan khawatir banget sama lo.."celetuk Tamara dengan heboh.

Mereka tau kalau hubungan pernikahan Nara dan mashiho tak berjalan baik tapi menurut Nara bukan tidak berjalan baik hanya saja mereka tidak pernah mengetahui kalau mashiho itu sebenarnya selalu lembut dan memperhatikannya.

Sedikit info kalau mereka sudah dekat sejak sebulan setelah Nara menjadi istri mashiho mereka berempat sengaja di dekatkan agar tali silaturahmi mereka jadi dekat dan jika salah satu dari mereka ada masalah lalu tak bisa memberi tau kepada suami mereka, mereka bisa cerita satu sama lain.

"Jadi tadi malem gimana ceritanya kok lo bisa di culik?emang penjagaan di rumah ini kurang atau gimana?"tanya tamara bertubi-tubi.

"Bukan gitu kak..gw tadi malem keluar rumah buat beli bahan makanan yang udah habis eh pas pulangnya gw di cegat orang.."

"Lho emangnya gax ada bodyguard yang jagain lo?"tanya Aya seraya memasukkan camilan ke dalam mulutnya.

"Ada...cuma gw suruh mereka buat jagain gw dari jauh.."jawab Nara di akhiri dengan kekehan.

"Lo ada-ada aja..udah untung ada yang mau jagain malah aneh-aneh.."tamara tak habis pikir dengan jalan pikiran Nara bisa-bisanya gitu.

"Oh ya mana anak kalian kok gax di bawa sih..kan gw kangen.."

"Anak gw lagi sama mertua gw..jadi gax ikut.."jawab Yoona.

"Kalo anak gw di ajak sama adik ipar gw jalan-jalan..."jawab tamara.

"Nah kalo anak gw...nih..masih di dalam perut.."sahut Aya seraya mengelus perutnya yang buncit.

"Ye itu mah gw tau.."