MWM Capther 11 [On Going]

178 10 5
                                    


Assalamualaikum 🙏

Pairing : Sasufemnaru

Rate : M

Mungkin agak beda ya, mau sedikit aku tambahin adegan ehem-ehemnya. Gak sampai kesana kok cuma dikit aja...

Kan ga pandai juga bikin yang ada adegan begituannya..

                 
           
              .Happy reading.

2 Minggu sudah hubungan Sasuke dan Naruto. Selama itu pula mereka selalu menghabiskan waktu bersama, walau tidak setiap hari juga. Mengingat Sasuke juga adalah seorang pengusaha sukses, jadi pasti sibuk bekerja di kantor.

Keduanya sudah lamaran, namun belum secara resmi. Saat itu Sasuke ngelamarnya di cafe dekat dengan kampusnya Naruto.

Saat ini mereka sedang bersama, di apartemen Naruto lebih tepatnya. Tempat pertama kali mereka di pertemukan dan mungkin mereka sudah ditakdirkan untuk bersama selamanya, maybe.

Naruto sebenarnya gugup. Gimana tidak berduaan dengan cowok, di kontrakannya yang belum lama ini dia tempati. Lebih lagi pria dewasa, dan tampan dan rupawan, ya walau itu sebenarnya Sasuke kekasihnya tetap saja dia merasakan kegugupan. Tremor ceritanya.

"Naru-chan."

"..." tidak ada jawaban.

Sasuke mengeryitkan keningnya bingung, saat kekasihnya diam saja. Tidak menyahut panggilannya, 'Ada apa?' pikirnya.

Naruto degdegan, saat mendengar suara bass prianya. Bahkan semakin gugup saja, ya tuhan. Naruto panas dingin, tak terasa keringat ikut turun ke pelipisnya.

Tidak menyadari kalau Sasuke sudah mendekat. Dan tepat tangan besar Sasuke, menyentuh keningnya.

"Kamu sakit, sayang?" Sasuke tanya, dari nadanya saja. Terdengar khawatir sama gadisnya yang berhasil membuatnya jatuh cinta.

"Ti-tidak kok, aku-"

Sasuke menaikkan alis sebelahnya, mendengar suara gagap sang kekasih. Dia nggak ngeeh dengan yang terjadi pada Naruto saat ini, yang jelas-jelas itu perbuatannya. Hahaha lucu banget sih.

Lalu fokusnya ke pipi chubby sang gadis yang agak memerah samar, Sasuke menyeringai ternyata Naruto sedang gugup saat ini.

"Kamu gugup." tembak Sasuke tepat sasaran.

"I-iya." jawab Naruto jujur.

"Hn."

Tangan Sasuke yang tadi di kening Naruto berpindah, kesamping lalu bergerak menyelipkan rambut sang gadis ke belakang telinga. Naruto menahan nafas dengan aksi Sasuke yang menyelipkan rambutnya ke belakang telinganya, kalau begini mah. Naruto jelas bertambah gugup, Sasuke pasti sadar kalau dia sedang gugup.

Sasuke menatap lurus Naruto, lalu fokusnya jatuh pada bibir plum gadisnya yang berwarna merah. Bibir itu menghipnotisnya, Sasuke tidak bisa mengalihkan fokusnya kemanapun. Sasuke mengusap bibir Naruto dengan jempolnya, menekan-nekannya.

"Sasu-"

BRUK

Dengan cepat posisi mereka berubah, Naruto bahkan tidak menyangka. Sasuke bisa sekuat itu, sampai bisa mengubah posisi mereka menjadi berbaring dengan dia yang di bawah Sasuke.

Sasuke mendekatkan wajahnya, sedikit demi sedikit dan perlahan kedua bibir itu bertemu. Belum ada pergerakan dari Sasuke, Naruto sendiri hanya mampu terdiam dengan mata membulat lucu. Ini bukan pertama kalinya bibir mereka menempel seperti begini, tetapi tetap saja Naruto merasakan euforia.

Married With MAFIA [On Going]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora