MWM Capther 12 [On Going]

175 12 4
                                    


Pairing : Sasufemnaru

Rate      : M.

Genre.  : Romance.

Couple + Itasaku, Shikatema, Nejiten.

      
  
                  *Happy reading*

Naruto bangun dari tidurnya, lalu sedikit kaget karena melihat dirinya sudah ada di ranjang tidurnya. Setaunya dia berada di sofa, apa Sasuke yang menggendongnya sampai ke kamar. Timbul senyum di bibirnya, Naruto sudah bisa menduga pasti Sasuke yang memang membawanya ke kamar.

Naruto melirik jam di ponselnya. Jam 5 subuh, Naruto segera bergegas untuk melaksanakan shalat subuh. Begini-begini Naruto taat beribadah kepada Allah SWT, tidak pernah meninggalkan shalat.

Selalu mengingat bahwa, dia tidak sendiri dia punya Allah, Ibu dan Sasuke sebagai kekasihnya.

Walau keluarga Namikaze dan Uzumaki membenci dan membuangnya. Dia tidak sendiri masih ada yang sayang padanya, Allah, Ibunya dan Sasuke. Naruto juga berharap semoga keluarga Sasuke juga menerimanya, seperti Sasuke menerimanya di kehidupan pria itu.

Naruto segera melipat kembali mukenanya, sesudah dia gunakan untuk shalat subuh. Beserta sajadahnya, lalu menaruh dengan hati-hati di tempat semula. Di lemari pakaiannya.

Gadis cantik itu memutuskan untuk tidak kembali tidur lagi. Saat melihat jam di ponselnya 05.39 pagi. Tinggal beberapa menit lagi berganti di jam 06 pagi.

Selalu terbiasa membersihkan kamar, gadis itu mulai menata bantal dan melipat selimutnya. Hingga rapi kembali barulah keluar dari kamar untuk melakukan pekerjaan yang lain, bersih-bersih rumah.

Naruto mengistirahatkan tubuhnya, setelah selesai membersihkan rumah sewaannya. Rumah yang dia kontrak dengan harga 800 yen. Atau setara dengan Rp 800 ribu perbulan. Namun yang Naruto tidak ketahui bahwa rumah ini sudah di beli oleh Sasuke, bukan hanya rumah yang Naruto semawakan tapi dengan semua rumah kontrakan bahkan tanahnya. Dengan kata lain, rumah kontrakan ini milik Naruto bukan lagi milik Ibu kontrakan yang itu hari Naruto datangi.

Ya secara sah. Rumah ini sudah menjadi milik Naruto, Memang Sasuke yang membelinya tetapi. Mengatasnamakan Nama Naruto sebagai pemiliknya, secara hukum. Karena surat-suratnya sudah menjadi hak milik Naruto.

Namun, Sasuke merahasiakan hal itu, untuk sementara waktu. Naruto belum boleh tahu tentang rumah sewaannya, ya walau yang di lakukan Sasuke ini. Termasuk hal salah, apalagi tidak mendiskusikan dulu dengan Naruto.

"Assalamualaikum."

"Waalaikum salam."

Spontan tangan kanan Sasuke terulur ke depan, begitupun Naruto spontan menyambut tangan Sasuke dan menciumnya. Seperti yang di lakukan pasangan suami-isteri ketika suaminya mereka pulang dari kerja, ah sweet banget sih! Naruto agak terkejut dengan yang baru saja dia lakukan. Mencium tangan Sasuke yang jelas-jelas belum menjadi suaminya, masih calon suami. Maybe!

Sama halnya dengan Sasuke. Pria itu terkejut dengan yang juga di lakukannya tadi, mengulurkan tangannya dan Naruto pun menerima dan mencium punggung tangan kanannya. Astaga! Sasuke senang dengan yang baru saja terjadi tadi, kenapa Sasuke tidak mengabadikan momen mereka di ponselnya. Ah kenapa dia bisa lupa untuk mengabadikan hal tersebut.

Sasuke jadi tidak sabar, ingin segera menghalalkan gadisnya. Di mata Allah, hukum dan Negara. Meraih wajah Naruto dan Sasuke memberikan kecupan di kening gadisnya cukup lama. Naruto membiarkan saja Sasuke mencium keningnya, toh dia merasa di cintai oleh Sasuke.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 19 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Married With MAFIA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang