🔪Prolog

1K 170 289
                                    

Mau ngasih tau guys, kalau cerita aku yang judulnya FATAMORGANA akan hadir dalam bentuk cetak. Siap untuk ikutin PO nya gak? Kalau siap jangan lupa nabung untuk peluk Vanya dan kawan-kawan yaa.

Ini cerita ketiga aku yang berhasil aku ubah dan rombak beberapa kali. Setelah sekian lama, akhirnya aku bisa publish cerita ini. Tetap kawal sampai akhir ya!

HAPPY READING

-

Dua tahun lalu, di sebuah markas yang tempatnya sangat sepi dan jauh dari jalan raya dan pemukiman kota terdapat sebuah gangmotor yang diketahui bernama-Eagle Devil-yang sedang bertengkar satu sama lain

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Dua tahun lalu, di sebuah markas yang tempatnya sangat sepi dan jauh dari jalan raya dan pemukiman kota terdapat sebuah gangmotor yang diketahui bernama-Eagle Devil-yang sedang bertengkar satu sama lain.

"LO BECUS GAK SIH JADI KETUA!?"

Teriak Kaylen-salah satu ketua Eagle Devil. Ia sangat marah kepada Gafi-yang juga merupakan ketua Eagle Devil. Sedangkan anggota yang lain cuma diam tidak berani berbicara.

"Lo tau kan, kalau Eagle Devil itu sangat berharga. Tapi lo, malah asik berpacaran tidak jelas!"

Gafi tersenyum miring. "Kayak lo aja yang enggak, Len!"

"Gue memang pacaran, tapi gue tidak pernah pacaran ketika Eagle ada masalah seperti ini!" ujar Kaylen penuh emosi.

Malam tadi, Ada masalah di markas Eagle Devil. Ada seseorang penyusuk yang ingin menghancurkan Eagle Devil. Untung ada salah satu anggota Eagle yang datang ke markas dan melihat semua yang terjadi. Dan dia langsung menelpon Kaylen. Kaylen bergegas kesana dan mencari tau apa yang terjadi. Dan dia juga menelpon Gafi, tapi cowok itu malah bilang kalau dia sedang ada di bandara untuk menghentikan seorang gadis yang akan pergi ke Amerika.

"Atau Jangan-jangan lo yang udah ngehancurin markas Eagle Devil?"

"Jaga omongan lo! Gue gak akan pernah ngelakuin hal itu. Eagle sangat berharga bagi gue."

Tiba-tiba seorang cowok dengan memakai jaket berlambang elang didadanya yang artinya dia adalah salah satu anggota Eagle Devil berlari kearah mereka.

"Kay, liat gue udah temukan siapa yang udah ngehancurin markas Eagle," kata cowok itu sambil menunjukkan video yang ada dilayar ponselnya. Namanya Zyus Dermaga yang menjabat sebagai wakil Eagle Devil.

Mereka semua melihat Video itu. Tangan Kaylen mengepal dan menatap Gafi dengan tajam. Sedangkan Gafi, ia sangat bingung ketika video itu menampilkan dirinya ketika masuk ke markas Eagle. Wait! Ini salah paham.

"Sekarang sudah terbukti kalau lo adalah seorang pengkhianat Ga!" Kaylen tersenyum miring.

"Enggak! Ini salah paham. Gue memang pergi kesini tadi malam sebelum gue pergi ke Bandara. Tapi gue gak ngelakuin hal ini."

Bught!

Gafi yang belum siap menerima pukulan dari Kaylen pun tersungkur ke tanah. Ia mengusap mulutnya yang sedikit mengeluarkan darah.

"Yang namanya pengkhianat akan tetap pengkhianat. Mana mau maling ngaku kalau dia mencuri," kata Kaylen dengan sorot mata tajam menatap Gafi.

Gafi berdiri. "Lo kira dengan lo nuduh gue tanpa dengerin penjelasan gue apakah lo bisa disebut ketua!?" Gafi mengepalkan tangannya kuat sambil menatap nyalang Kaylen.

"Setidaknya gue bukan pengkhianat seperti lo!!"

"Jadi apa mau lo?" Gafi masih menatap nyalang Kaylen yang juga sedang menatapnya dengan tajam.

"GUE MAU EAGLE DEVIL BUBAR!!"

Sontak saja, semua yang berada disana terkejut. Mereka saling pandang satu sama lain. Lalu beralih menatap Gafi dan Kaylen yang masih mengibarkan bendera peperangan.

"Oke, jika itu mau lo!" jawab Gafi akhirnya.

"Bro, jangan gini lah. Jangan cuma karena hal gini kita semua bubar," bela bendahara Eagle Devil yang bernama Davin Erlangga. Ia tidak mau Eagle bubar. Baginya Eagle sudah menjadi rumahnya. Tempat ternyaman yang pernah ada.

"Ini bukan hal yang sepele Dav, dia telah khianati kita semua!"

"Kita harus selesein baik baik, Kay!"

Kaylen menatap tajam Davin. Untuk saat ini, ia benar-benar marah. Gafi cuma diam, dia tidak bersalah dalam hal ini. Ini salah paham!

"DIAM LO!" bentak Kaylen kepada Davin.

Davin mengunci mulutnya rapat-rapat. Ia tidak akan berbicara lagi.

"Oke, kita Eagle devin BUBAR. Dan gue, gak akan pernah mau liat muka lo lagi, Gafi Peranzi Acio!"

Gafi tersenyum sinis. "Gue kira, gue mau liat muka munafik lo itu, Len? Gak akan!" lalu Gafi beralih menatap satu persatu anggota Eagle Devil yang berjumlah 60 lebih itu.
Lalu menoleh kearah Kaylen yang terduduk sambil menguyur rambutnya yang sedikit panjang kebelakang. Gafi tersenyum kecut. Sahabat kecilnya tidak percaya kepadanya, bahkan sampai menuduhnya tanpa mau mendengarkan penjelasannya terlebih dahulu. Tapi ini bukan masalah besar bagi Gafi.

"Gue pamit. Terima kasih waktunya selama ini, Eagle Devil," ucap Gafi lalu berjalan kearah motornya dan melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata rata. Sebenarnya ia sangat sedih jika Eagle harus bubar, Eagle adalah rumah keduanya, hanya ditempat itu ia merasakan kehangatan. Tapi sekarang Eagle harus bubar hanya keegoisan mereka masing masing.

Semua anggota Eagle Devil menatap kepergian Gafi dengan kesedihan dihati mereka. Mereka sama halnya dengan Gafi yang tidak rela jika Eagle bubar. Tapi bagaimana lagi, ini sudah keputusan dari ketua mereka masing-masing. Sedangkan Kaylen, ia kelihatan masih marah dan tidak ada kesedihan yang terlihat dari wajahnya, walaupun sebenarnya hatinya sedikit merasa sedih jika Eagle bubar seperti ini. Ia merasa kecewa karena sahabatnya sudah mengkhianati dirinya.

"Mari kita mulai semua dari awal," monolog Kaylen.

Tanpa disadari, ternyata ada seseorang yang diam-diam tersenyum menyaksikan kejadian ini.

Sejak saat itu, baik Gafi maupun Kaylen tidak pernah bertemu lagi. Gafi yang melanjutkan pendidikannya di Uranus High School, dan Kaylen yang kabarnya tidak tahu dimana. Dia tiba-tiba menghilang tanpa kabar. Hubungan mereka sama-sama renggang dan asing hanya karena keegoisan mereka di malam itu.

-
TBC
-

Hello guyss, ketemu lagi nih sama others stories, semoga betah sama ceritanya ya.

Gimana prolognya?

Ada yang mau disampaikan kepada Kaylen dan Gafi?

Atau untuk Author?


Jangan lupa follow IG kepenulisan aku: @kucingimut1258

Dan dont forget vote and komen ya!!!

 We Are Friend [END] [TERBIT]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora