25. Dua Bayi Besar

3.3K 109 27
                                    

ASSALAMUALAIKUM SEMUA AKU DATANG LAGI 🥰🥰🥰😆

SIAPA YANG LIAT LIVE HABIB TADI SUBUH? AKU GAK LIAT 😭😭

KAYANYA BESOK SAMPAI HARI MINGGU AKU GAK BISA UP

********

Mas Zaidan dan juga yang lain masih berada diruang keluarga, dengan Maulana yang masih berada dipangkuan Mas Zaidan.

"Kita makan siang dulu yuk" ajak Mamah pada semuanya. Mamah dan Abi bergegas menuju ruang makan dan diikuti yang lainnya, begitupu Mas Zaidan, Zhia, juga Maulana.

"Kak Zhia, aku mau disuapain sama Kak Zhia yah" pinta Maulana dengan wajah memelasnya.

"Iya Kak Zhia suapin, Maul mau makan sama apa" tanya Zhia.

"Apa aja Kak"

Zhiapun mengambilkan makan siang untuk dirinya dan juga Maulana.

"Sayang Mas juga mau disuapin sama kamu" ucap Mas Zaidan sambil memeluk Zhia dari belakang.

"Iya Mas iya, yaudah kamu duduk bareng sama Maul sana" titah Zhia pada Mas Zaidan

"Terima kasih istriku sayang" setelah mengucapkan terima kasih Mas Zaidan mencium pipi Zhia dan berlalu menyusul Maulana.

Zhia hanya menggelengkan kepalanya karna tingkah suaminya hang berani menciumnya disaat banyak saudara seperti ini.

Setelah selesai mengambil lauk untuk makan siang mereka bertiga, Zhia menghampiri sang suami dan ponakannya itu.

Dari jauh Zhia sudah melihat perdebatan antara Mas Zaidan juga Maulana, entah apa yang mereka ributkan. Hingga akhirnya Zhia sampai ditempat keduanya.

"Pokoknya Kak Zaidan dulu yang disuapin, baru kamu"

"Gak bisa gitu dong Kak, kan aku duluan yang minta suapin sama Kak Zhia, jadi aku dulu yang pertama baru Kak Zaidan"

"Gak bisa bisa, Kak Zhia itu istrinya Kak Zaidan, jadi Kakak dulu baru kamu"

"Enggak, pokoknya aku dulu"

"Kakak dulu"

"Aku dulu"

"Kakak dulu"

"Aku dulu"

"Kakak dulu"

"Aku dulu"

"Kakak dulu"

"Aku dulu"

Melihat itu Zhia menghela nafasnya, lalu dia memejamkan matanya lalu membukanya kembali.

"STOPP!!!"

Mendengar itu sontak membuat Mas Zaidan juga Maulana menghentikan pertengkaran mereka dan menundukkan kepala mereka.

"Masih mau berantem? Kalo iya aku tungguin"

Sontak membuat mereka menggelengkan kepala mereka dengan cepat. Sedangkan yang lain tertawa melihat tingkah Mas Zaidan juga maulana.

"Biar adil kalian makan sendiri atau sepiring berdua yah"

"GAK MAU" refleks mereka menutup mulut mereka karena sudah berteriak pada Zhia.

"Aku maunya disuapin sama Kak Zhia"

"Mas juga"

Kata mereka sambil menundukkan kepala mereka.

"Yaudah kalo gitu, biar adil kalian suit aja"

Mas Zaidan juga Maulanapun langsung mengikuti saran dari Zhia untuk suit.

Dinikahi Habib Tampan Where stories live. Discover now