12 Berlian Demigod

Episode 26

" we are back " 

Tak ada dari mereka yang membuka suaranya, semua diam tak tau harus berekspresi seperti apa, apa yang mereka liat saat ini benar benar sangat mengejutkan.

" Apa ini " batin jihoon.

" Hei kenapa semua diam " ucap salah satu dari ketujuh orang tersebut.

Salah satu dari mereka menghampiri Junkyu dan tersenyum sembari menatap Junkyu yang masih setia dengan lamunannya.

" Lo nggak kangen gue ? "

" G-ue mi-mpi ya ? " Entah pada siapa Junkyu bertanya.

Orang tersebut tersenyum lalu memeluk erat Junkyu dan berbisik di telinganya walau harus menjijit karena tingginya yang tak sebanding dengan Junkyu.

" Ini kan yang Lo mau ? " Bisikan itu tanpa sadar membuat Junkyu meneteskan air matanya. Dengan cepat Junkyu membalas pelukan seseorang yang sangat dia rindukan selama ini.

" Lo kemana aja bangsat, gue kangen banget sama Lo... "

" ...Bang Yedam "

" Gue selalu di sini nggak pernah kemana mana "

" YEDAM "

" Akhirnya Lo sadar juga kyu "

" Yedam mana Hoon yedam mana ? "

" Lo ngomong apa sih Kyu Lo kan juga tau kalo yedam udah nggak ada "

Junkyu termenung dengan perkataan Jihoon, jika tadi mimpi kenapa terasa begitu nyata bahkan pelukan hangat nya masih terasa, tanpa permisi air mata Junkyu menetes membuat jihoon dan yang lainnya merasa khawatir akan kondisi Junkyu setelah tadi dia sempat terkena ledakan.

" Kyu ikhlasin yedam ya, kalo Lo kaya gini terus yedam nggak akan tenang dan bisa sedih di atas sana " ucap hyunsuk.

Flashback on

Ketika mereka sedang berpelukan muncul kabut asap dan memperlihatkan 7 pemuda dengan senyum nya menghampiri Rose' dan anak anak lainnya.

" Kalian... " Jihoon seakan tak bisa bergerak melihat ketujuh pemuda ini.

" Bang Jeno " ucap Mashiho terbata.

" Beomgyu, Taehyun " ucap Doyoung dengan nada bertanya tetapi hanya di balas senyuman oleh keduanya.

" Renjun " ucap Hyunsuk tak yakin.

" Junghwan " Junghwan tersenyum hangat ke arah jeongwoo yang memanggilnya.

" Haruto " kali ini Lisa memanggil Haruto dan lagi lagi hanya di balas senyuman oleh sang empu.

" Lo nggak kangen gue ? "

" G-ue mi-mpi ya ? " Entah pada siapa Junkyu bertanya.

Orang tersebut tersenyum lalu memeluk erat Junkyu dan berbisik di telinganya walau harus menjijit karena tingginya yang tak sebanding dengan Junkyu.

" Ini kan yang Lo mau ? "

" Lo kemana aja bang yedam " ujar Junkyu dengan membalas pelukan adik yang di rindukannya.