12.GHOST ROASTING (?)

20 8 0
                                    


"Hah,capek juga!" Ucap Rafshand berjalan kearah dapur berniat mengambil air untuk melegakan tenggorokannya.

Usai mengantarkan temannya,Rafshand merasa kembali,sepi.Bagaiamana tidak,setiap hari,detik,menit,bulan bahkan tahun.Rafshand merasakan sepi setiap harinya,merindukan orangtuanya yang sudah bertahun-tahun diluar negeri meninggalkannya untuk sebuah pekerjaan.umur 10 tahun yang terbilang masih membutuhkan kehadiran kedua orangtua. dirinya dititipkan dirumah neneknya.saat,itu umurnya beranjak 14 tahun tepatnya kelas 2 SMP.neneknya menghembuskan nafas terakhirnya dirumah tua yang kini tak berpenghuni lagi.sejak,saat itulah Rafshand berniat pindah ke apartement yang sekarang ini ia tempati.

"Kayaknya aku mandi dulu deh biar segar,setelah itu baru masak." Ucapnya meletakkan kembali gelas keatas meja.kemudian,berlenggang pergi kekamar untuk membersihkan tubuhnya dari kotoran yang menempel.

Sekitar 15 menit,Rafshand telah selesai mandi dan berganti pakaian.Memakai baju kaos dan celana coklat selutut. "siap!Saatnya kedapur buat sarapan malam ini"ucapnya tersenyum pada Pantulan dirinya dicermin.

Usai mengatakan itu,Rafshand langsung bergegas kedapur dan fokus mengiris bawang.dirinya,berniat membuat nasi goreng kali ini.

Sekitar 10 menit,nasi goreng itupun jadi dan Rafshand tak ingin berlama-lama pun, menyantap makanan buatannya sendiri.

"Tidak terlalu buruk!" Ucapnya dengan mengangkat kedua bahunya sambil mengunyah makanannya.

Kini dirinya sudah terbaring dikasur sambil mengingat tingkah Hafsa tadi "kenapa dia random banget sihh.kan,aku makin gemesh"gumamnya.

"eh apasih,kok aku jadi senyum mikirin dia sih?gak boleh" Elaknya kemudian memejamkan mata dan tertidur untuk menyambut mentari esok hari.
   

                             -----ooOoo-----

"Bwahaha" Tawa Bentala lepas kala mulut Naftsal disentil Mahen.

Semua orang yang ada dikantin menatap mereka dengan heran.tapi,takut ingin menegurnya.

"Gaes,emang ada ya pertahtaan para hantu?" Tanya Rakshyah yang mengalihkan atensinya dari hpnya.

"Emang ada?"Kesya balik bertanya.

"Ada,ni" Jawabnya sambil mengangkat hpnya untuk diperlihatkan.

"Coba sini,gua baca" Bentala membacanya dengan suara yang keras.

"Pertama, dinegara Eropa & Amerika memiliki hantu yang bernama 'DRAKULA' dengan pakaian jas hitam bersetelan dasi,berpenampilan rapi nan elegan.tinggal dikastil megah/rumah mewah,berpendidikan tinggi dan bermobil mewah.

"Wah gila,keren banget tuh,drakula" Puji Nabastala.

Yang lain menunggu kelanjutannya lagi.

"Kedua,negara China memiliki hantu yang bernama 'vampire'berpakai- "ucapannya terpotong.

"Wow,cita-cita gua pengen jadi vampire,cok" Heboh Mahen.

"Gua belum selesai baca,bego!" Timpal Bentala dengan emosi.

"Ya sudah,maap.lanjutin deh"sesal Mahen.

"Berpakaian adat bangsawan China lengkap dengan songkok hitamnya,mereka tinggal di kastil mewah dengan memakai perhiasan berupa cincin giok"lanjutnya.

"Sumpah! Baru kali ini,Gua insecure sama hantu,"ujar Naftsal memperbaiki duduknya.

"Nah yang terakhir nih,negara kita tercinta.hantu Indonesia terbagi menjadi empat bagian.

(pertama) kuntilanak memakai daster warna putih polos sederhana,rambut panjang tak terurus,kantung mata yang hitam legam dengan wajahnya yang pucat pasi, tinggal dipohon-pohon kadang juga tinggal di gudang tak terpakai.

BROTHER'S || KESHA [REVISI]Where stories live. Discover now