49. DI AWASI?

1K 39 0
                                    

"selamat atas status baru mu Alxero." Mike menjabat tangan Alxero
"Terima kasih."

Sekarang seluruh bisnis juga Mafia sudah beralih tangan kepada Alxero, Zavier juga masih bisa mengelolah itu semua kok dan dia ngotot ingin pegang investasi Emas juga saham
"Yaudah Papa pegang aja."

Alxero sih gak masalah kalo Zavier ingin pegang kedua itu yang memang bisa menyita banyak waktu 
"Kemana Mamih Jess sama Alisa?" Tanya Lery celingukan mencari kedua orang itu
"Mau ngapain?" Tanya Alxero
"Ya cipika-cipiki lah." Sahut Lery

Alxero menunjuk mereka yang duduk di kanan juga kiri Lyana
"Udah lanjut acara nikah aja ini mah." Celetuk Gavin sudah membawa sepiring Berbagai kue
"Buset nyolong Lo." Lery mengelus dadanya sabar

"Gak ini bukan buat gue tapi di suruh sama Mamih Jess ambilin katanya buat calon menantu." Jawab Gavin lalu pergi ke arah ketiga wanita cantik yang berjejer
"Terima kasih ya Gavin, Mamih mau nyuruh bodyguard malah pada sibuk semua." Kata Jessica sebal

"Mungkin di perintah Papa Zavier Mih." Sahut Gavin
Jessica mendelik lalu menatap sekitar dan mendapati suaminya mengobrol dengan rekan bisnis Mafianya
"Malah aliansi bisnis."

"Tinggal Kalian bertiga."

"Gue kayaknya Minggu depan sekalian tunangan."

"Buset udah naik tingkat aja."

"Dari pada stuck di itu itu aja." Varen melirik Alxero yang juga melirik nya dengan senyuman dingin

"Gue sih udah ambil alih punya Kakek Sama Papi gue." Lery
"Gavin pengangguran jadinya?" Tanya Lery melirik Gavin yang meminum Gelas berisi minuman bening

Tatapan mata Gavin menjadi serius juga tajam, wajah dingin dia tunjukan yang jarang dia perlihatkan
"Gue udah mutusin buat ambil." Gavin meneguk minumannya hingga habis Lalu menatap teman temannya
"Jangan lupa datang."

"Gavin kalo Udah kek gitu kek preman pasar aja dia." Julid Lery
"Aura serem nya keluar." Timpal Varen

💫♠️💫

"So sweet"

Lyana menatap Alxero Sayu yang berada di atas tubuhnya, mereka baru saja berciuman sampai membuat Lyana hampir mati

"Aku ngantuk."

"Tidur. Aku temenin kamu." Alxero memeluk Lyana dan memejamkan matanya

Malam berganti menjadi pagi, Dua diantara orang yang tertidur disana belum ada yang bangun tidur mereka mungkin bermimpi terlalu indah tapi dering ponsel Alxero menganggu Dirinya

Dengan ogah-ogahan dia mengangkatnya tanpa melihat siapa yang melepon pagi pagi seperti ini

"Tuan, anda ada meeting pagi ini."

"Lalu"

"Anda harus segera untuk bersiap."

Debra mengatur nafasnya, butuh keberanian besar untuk menghadapi Alxero dan dia sedikit menyesal telah menganggu tidur Tuannya itu

"Aku akan berangkat setengah 7. Tidak seperti Papa ku yang berangkat jam 5 seperti orang gila saja."

Alxero mematikan telepon itu segera lalu kembali memejamkan matanya masih ada setengah jam lagi untuk dirinya berangkat dan dia habiskan untuk menatapi wajah Lyana yang tertidur damai

"Saat ada sesuatu yang berusaha membuat kepercayaan mu goyah... Jangan dengarkan karena itu hanya kebohongan yang mereka buat."

💫♠️💫

ALXERO Where stories live. Discover now