15.

1K 35 4
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading

Pagi ini SMA ANGKASA digemparkan dengan Bianca yang biasanya selalu berdandan menor, kini tampak cantik dengan wajah tanpa make up .bukan hanya itu saja, gadis yang biasanya selalu diantar jemput itupun juga memakai motor moge, garis bawahi moge.

Disepanjang koridor banyak yang membicarakannya yang hanya dianggap angin lalu sang empu, pandangan gadis tersebut tidak seperti biasanya, yang kini terlihat dingin dan cuek.

Bianca terus melangkah hingga masuk ke dalam kelasnya, yakni kelas 11 Mipa 2, Sama seperti murid-murid lainnya kini teman sekelasnya terlihat kaget dengan perubahannya

Yang lebih mengejutkan lagi, Bianca menghampiri meja siswi cupu yang berada di pojok kanan kelas dan duduk disampingnya

Wtf?

Bisik-bisik kembali terdengar membicarakan nasib gadis cupu tersebut. Nadia namanya

Dengan takut-takut Nadia melirik Bianca yang kini menelungkupkan wajahnya dilipatan tangannya

Pelan Namun pasti, Nadia membuka suara." Emm ma-maaf Bianca."

"Ka-kamu kenapa du-duduk sini?."lanjutnya bercicit pelan 

"Kenapa?"

"A-anu biasanya ka-kamu duduk Sa-sama Rev-."

"Nggak"

Bianca yang tadinya menelungkupkan wajahnya kini menatap gadis disampingnya." Gue sama Lo, seterusnya."

Brakkk

"BIANCAA"

Pemuda dengan pakaian yang jauh dari kata rapi masuk kelas dengan tatapan marah tertuju pada gadis yang duduk di meja pojok kelas, dibelakangnya terdapat 3 pemuda lainnya yang dipastikan temannya

Dengan langkah penuh emosi, pemuda tadi berjalan ke meja Bianca dan

Plakkk

Suara tamparan yang nyaring membuat suasana menjadi hening, semua mata tertuju pada Bianca dan pemuda tadi

Bukannya membalas, gadis tersebut hanya menatap pemuda itu sekilas dan menelungkupkan kepalanya, Menghiraukan kehadirannya

Merasa diabaikan, tangannya langsung menjambak rambut Bianca hingga mendongak menatapnya

"Lo apain Aca SIALAN."tanyanya geram

"JAWAB GUE." Bentaknya merasa diabaikan

Lagi dan lagi Bianca hanya diam, hingga perkataan pemuda tersebut membuat emosinya lepas

Bughh

Brakkk

Sshhh

Bianca berjongkok disamping pemuda yang kini sudah jatuh terduduk memengang perutnya dengan meringis, punggungnya juga sakit karna menghantam meja dibelakangnya hingga berantakan

"Bodoh."ucap Bianca pelan, setelahnya ia berdiri berjalan keluar kelas

****

Di siang yang terik ini jalan ibu kota mengalami kemacetan, Mungkin dikarenakan jam makan siang sudah hampir tiba apalagi kebanyakan

Lampu berganti menjadi merah, para pengendara baik mobil maupun sepeda motor berhenti salah satunya mobil yang dikendarai oleh aldrick

Ia baru saja selesai mengecek proyek pembangunan yang saat ini sedang berjalan, pandangannya tertuju pada taman yang ada disisi jalan raya ini

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 06, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

TRANSMIGRASI Where stories live. Discover now