Why? (Zeedel)

23

Vote & Comment, enjoy the story!!

Hari mulai kembali sore, meski mereka merasa bosan karena tak berbuat apa-apa, mereka juga merasa semangat setelah mengingat malam ini akan menaiki kapal

"Bosan banget?" Tanya zee pada bocil yang berbaring di kasur sedangkan diri nya berada di sofa sambil mengetikkan jari dilaptop

"Gatau dari tadi bingung mau ngapain" jawab adel dengan diri nya memandangi langit-langit kamar benar-benar merasa bosan

"Mau ke rooftop? We can see the sunset" ajak zee lalu menutup laptop nya

Adel sontak bangun dari rebahan nya dan tersenyum kearah zee

"MAU!!" Senang adel menjawab sambil mengangguk antusias

Zee terkekeh lalu mengangguk, meletakkan laptop nya kembali ke dalam tas dan membenar kan letak tas nya setelah itu berdiri

"Bawa selimut christy juga ya, kita balikin abis itu baru ke rooftop" titah zee mendapat anggukan dari sang empu

Zee menunggu diambang pintu, melihat adel yang mengambil selimut christy lalu berlari kecil kearah nya

"Udah?" Tanya zee lembut

"Udahhh" jawab adel mengembangkan senyum nya, mereka pun beranjak dari kamar dan menuju kamar christy dan chika yang tak jauh dari kamar mereka

*Tokk...

*Tokkk...

*Tokk..

*Click

Suara ketukan pintu lalu diiringi suara pintu yang terbuka

"Eh kenapa zee? Del?" Tanya chika yang bertanya

"Kita cuman mau balikin selimut christy" jawab adel sambil tangan nya menyerah kan selimut itu kepada chika yang diterima dengan baik oleh chika

"Christy nya mana chik?" Tanya zee dan ingin melihat ke dalam kamar

"Mandi dia" jawab chika singkat

"Oh yaudah kalo gitu kita pamit ya" ujar zee lanjut mendapat anggukan dari chika

Pintu tertutup zee dan adel pun melanjutkan langkah nya menuju rooftop

*Ctackk...

Suara pintu rooftop yang sedikit keras untuk dibuka, untung saja bisa jika tidak bisa pundung bocil yang ada disamping nya

"Lumayan" gumam zee melangkahkan kaki nya dirooftop sambil menatap sunset kearah pantai

Mereka terus berjalan hingga sampai ujung yang memperlihatkan pemandangan pantai serta sunset nya

Sejuk itu lah udara yang dirasakan kedua nya, zee yang asal nya memandangi pemandangan yang ada di depan nya menjadi mengalih kan pandangan nya pada adel yang masih setia melihat keindahan di depan nya

Zee mendekati adel, berdiri dibelakang sang empu lalu memeluk nya dari belakang, mengalungkan tangan nya pada pinggang adel

Adel sedikit tersentak dengan perbuatan zee namun segera ia terima saja, memiring kan sedikit leher nya karena zee yang meletakkan kepala nya di bahu kanan nya sambil menatap pemandangan

"Kak zee" panggil adel masih dengan posisi mereka yang sama

"Iyaa?" Tanya zee

"Your not gonna leave me right?" Tanya adel mengungkapkan isi pikiran nya

"Why did you ask?" Tanya zee kembali

"Aku cuman punya feeling buruk" jawab adel

"Ehm, i'm not gonna leave you, meskipun begitu aku tetap ada disisi mu" jawab zee kini dengan pertanyaan adel