Hantu Yang Membawa Cinta

425 30 4
                                    

"sudah 7th hyung meninggalkan aku sendirian,padahal dulu hyung selalu berjanji padaku untuk selalu menjaga dan melindungi ku

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.


"sudah 7th hyung meninggalkan aku sendirian,padahal dulu hyung selalu berjanji padaku untuk selalu menjaga dan melindungi ku.Tapi ternyata hyung malah lebih dulu meninggalkan ku di dunia yang kejam ini"tetes demi tetes cairan bening dari kelopak mata membasahi pipi bayi besar semakin lama semakin deras
"hiks hiks hiks hyung,bolehkah aku pergi menyusul mu saja? Rasanya aku sudah tidak kuat menghadapi semua masalah yang ada" adunya lagi pada sebuah bingkai foto yang tengah dia peluk.

Tanpa disadari ada seseorang yang tengah memandang dan mendengar semua ucapan dan tangisannya,seseorang itu sama hancurnya ketika melihat orang yang sangat dia cintai terluka begitu dalam karna dirinya.Ingin sekali dia memeluk dan menenangkannya namun itu semua hanya angan karena dunia mereka sudah berbeda.Perasaan bersalah karna kepergiaannya meninggalkan adik tercintanya sendirian di dunia yang kejam ini.

"Maafkan hyung ,kookie maafkan hyung.semua ini terjadi karna kebodohan hyung yang lebih memilih menyelamatkan anak itu dan malah hyung yang pergi meninggal kan mu hiks hiks hiks...."

"Hyung,maafkan aku karna aku belum bisa menjadi orang kuat seperti yanh hyung inginkan ,aku selalu saja menangis dan menangis,maafkan aku hyung.Aku sudah berusaha tapi ini sangat sulit bagiku."adunya lagi meski tidak ada jawaban tapi itu membuatnya sedikit lega karna mencurahkan isi hatinya pada foto hyung nya.

"Tidak kookie,kamu salah.Kamu adalah orang yang paling kuat,kamu bisa menghadapi semua sendiri,hyung sangat bangga padamu sayang sungguh hyung sangat bangga hiks"
.
.
.
.
Setelah puas menceritakan isi hatinya,dia kembali meletakkan bingkai foto itu di nakas samping tempat tidurnya.Dan dia mulai berbaring merebahkan tubuhnya yang lelah.

Melihat adiknya sudah tenang,ada perasaan lega yang di rasakan sang hyung.
"Aku harus menemui anak itu dan akan aku buat dia menjaga mu kookie,tunggulah sebentar hyung akan berusaha untukmu"

Di sebuah mansion mewah.

"Jin,semalam kamu sampai jam berapa?maafkan eomma ya nak tidak menyambut mu,kepala eomma semalam kambuh lagi" kim so hyun eomma Kim Seokjin.
"Iya eomma tidak apa-apa yang penting adalah kesehatan eomma,apa sekarang eomma masih sakit?"tanya lembut jin pada eommanya.
"Tidak jin,eomma sudah sembuh dan eomma sangat merindukan mu"

Mendengar hal itu seokjin langsunh bangkit dari kursinya dan langsung memeluk sang eomma.
"Seokjin juga rindu eomma,maaf kalau seokjin lama tidak pulang dan menjenguk eomma"
"Tidak sayang tidak apa-apa,sekarang coba duduk dan ceritan semuanya pada eomma.Apakah kamu masih sering melihat hal hal yang aneh?"

Mendapat pertanyaan seperti itu seokjin menundukkan kepala nya.
"Iya eomma masih,bahkan sekarang mereka sering meminta tolong padaku.Tapi eomma tidak perlu khawatir karna aku sudah terbiasa dengan itu"senyumnya pada sang eomma agar eomma nya tidak perlu khawatir lagi.
"Begitu ya?"
"Ya sudah ayo kita mulai sarapannya eomma,karna hari ini aku harus ke kantor appa untuk melihat kondisi disana sebelum aku masuk kerja"
"Baiklah ayo makan"

"Itu dia orang nya,tapi bagaimana caranya agar aku bisa membuat kookie dan dia bertemu ya?!"
Saat sedang melamun tiba tiba seseorang mengagetkannya "Jung,sedang apa kau disini?"
"Ah mingyu-a kau mengagetkan ku saja,aku sedang mengamati orang itu"tunjuknya ke arah seokjin yanh baru keluar dari mobilnya.
"Owh...kim seokjin,emang ada urusan apa ?kalau mau minta tolong langsung temui saja dia"
"Jadi namanya kim seokjin!!!hah sebentar tadi kamu bilang langsung temui saja,apa aku gak salah denger?"kagetnya atas informasi yang baru dia dapat
"Kau belum tau dia??lalu untuk apa mengamatinya" mingyu menghela napas sebelum melanjutkan "dia itu bisa berinteraksi dengan makhluk sperti kita dari kemarin teman-teman yang lain sudah berusaha minta tolong padanya untuk menyelesaikan urusan mereka di dunia yang belum selesai"
"Owh begitu...gyu kau tau kan kenapa alasan ku bisa meninggal?"
"Iya,memang kenapa?"
"Aku meninggal karna menyelamatkan orang itu,dan sekrang aku ingin dia menolong ku menyelamat kan adikku"setetes air mata keluar dari pelupuk matanya.
"Astaga...jadi dia orang nya?kalau begitu langsung temui saja jung"kaget mingyu.
"Tidak bisa begitu,aku ingin dia jatuh cinta pada kookie tapi aku gak tau caranya"
"Hmmmm....bagaimana kalau kamu menyamar sebagai manusia dan dekati dia"saran mingyu yang super aneh.
"Apa bisa begitu ?"
"Tentu saja bisa,kita bisa menjadi manusia di depan orang yang tidak kita kenal namun ketika saudara atau teman yang melihat maka muka kita akan berubah menjadi orang lain"jelas mingyu
"Aku baru tau"cemberutnya
"Yak !! Jeon jungkook kau sudah menjadi hantu selama 7th tapi kau bilang kau baru tau hal ini?aiiishhhh ....lalu selama ini apa gunanya kau jadi hantu?"emosi mingyu yang gemas akan sahabat hantunya ini.
"Aku hanya selalu mengikuti kookie tidak lebih dari itu"sesal jungkook.
"Ya sudah sekarang kan kau sudah tau jadi segera lakukan agar lebih cepat lebih baik." Setelah mengatakan itu mingyu langsung menghilang begitu saja.
"Baiklah kalau begitu akan aku ikuti saran mingyu"
Kemudian jungkook menyamar menjadi manusia dan berjalan mendekati seokjin yang sedang berbelanja.

Brugh ....
"Ahh....."
"Oh maafkan saya apa kamu tidak apa-apa?"seokjin mencoba membantu orang yang dia tabrak untuk berdiri.
"Iya aku tidak apa-apa terimakasih,maaf tadi aku juga tidak melihat jalan dengan benar"

Sesaat setelah berdiri pandangan mereka saling terkunci.
"Indah dan cantik sekali ,matanya besar bulat dan hitam sungguh cantik seperti mata bambi"batin seokjin terpana akan mata indah di depannya.
"Kena kau!"batin orang di depan seokjin."maaf bisa lepaskan tangan mu?" Membuyarkan lamunan seokjin.
"Ahh..maaf maaf saya tidak bermaksud kurang ajar maafkan saya,mata anda sangat cantik"celetuk seokjin tanpa sadar.
Dan yang mendapat pujian hanya tersenyum malu.
"Perkenalkan aku kim seokjin"sekali lagi seokjin mengulurkan tangannya untuk berkenalan.
"A-aku....jeon jung... (Eh aku harus pakai nama siapa ini?apakah nama ku atau kookie)" batinnya kebingungan ingin memakai nama siapa.
"Jeon jung....??"tanya seokjin
"Ah maaf maaf aku jeon kookie,panggil saja kookie"akhirnya dia memilih nama adiknya.
"Nama yang lucu,sekali lagi maafkan aku ya dan senang berkenalan dengan mu" saat hendak menlanjutkan perbincangan ada hantu yang berdiri di belakang kookie(jungkook) membuat seokjin langsung berpamitan karena tidak mau di anggap aneh.
"Senang berkenalan dengan mu,maaf saya tinggal duluan karna saya masih ada pekerjaan"alasannya kemudian meninggalkan kookie(jungkook) dengan cepat.

Setelah seokjin meninggalkan nya dia berbalik dan melihat ternyata itu adalah eunwoo dan mingyu.
"Yak!!! Ngapain kalian disini?" bentak jungkook merasa emosi karna sahabatnya itu merusak rencananya.
"Hahhahahh....maafkan aku jung,aku cuma ingin tau apakah dia akan ketakutan atau tidak saat melihat kami" tawa kedunya.
"Jelas saya dia akan ketakutan kalau yang kalian pasang adalah muka hancur seperti itu !!"kesal jungkook kemudian menghilang
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Chapter baru lagi ,semoga kalian suka ya 😊
Selamat membaca

One MomentOnde histórias criam vida. Descubra agora