2. Rencana Kita

905 114 36
                                    

Selamat membaca untuk yg udh nunggu sebulan hehe

Kalian jiwa-jiwa yg kuat 💪

*

*

*

Hari ini entah bagaimana ceritanya seorang Tara Livya Maheswari mau di ajak suaminya untuk mengunjungi Gedung Winata Tower lagi.

Ya, ini adalah kali pertama Tara akan kembali lagi ke sana semenjak dia memutuskan untuk Resign dari tempat dia bekerja bertahun-tahun itu, dan memilih menikahi seorang putra keturunan Winata yang tak lain dan tak bukan adalah Biru Adhitama Winata, Suaminya sendiri.
Suami gantengnya yang di sepanjang perjalanan tidak henti-hentinya meledek Tara agar tidak gugup ataupun malu-malu saat sudah sampai di Winata Tower.

Awalnya mereka bertiga di dalam mobil, tetapi Oliv Putri kesayangan mereka itu merengek minta diantar ke rumah Bibi Inah karena dia kangen berat dengan pengasuhnya dari Bayi tersebut, jadi akhirnya Biru dan Tara pun menyempatkan waktu untuk pergi ke rumah Bibi Inah terlebih dahulu, sekaligus menitipkan Oliv disana untuk bisa bermain dan melepaskan rindu di rumah Bibi Inah.

Setelah itu mereka berdua pun melanjutkan perjalanan menuju Winata Tower, tempat dimana dua insan anak manusia itu pertama kali bertemu dan menumbuhkan cintanya disana.

Mobil Mercedes Maybach itu pun akhirnya sampai dan berhenti didepan Lobby gedung, Biru yang memakai setelan kemeja dilapisi leather jacket nya itu terlihat ganteng dengan kacamata hitam diwajahnya, dia keluar lebih dulu untuk menghentikan pergerakan seorang Security yang ingin membukakan pintu mobil untuk istrinya.

"Biar saya aja pak"

"Selamat siang, Mas Biru", Security itu langsung tersenyum ramah dan memundurkan dirinya saat Biru menghampirinya.

Biru kemudian membukakan pintu mobil untuk istrinya yang hari ini terlihat sangat cantik dan manis dengan Dress one piece berwarna putih selutut nya.

Melihat wajah cantik yang familiar itu, seketika raut wajah security yang berdiri tidak jauh dari mereka itu langsung merekah dipenuhi dengan ekpresi terkejut sekaligus senangnya.

"Ya ampun, Mbak Tara!"

"Halo Pak, apa kabar?", Tara dengan senyum ramahnya itu menyapa balik security yang dulu di tiap hari nya dia bertemu.

"Baik Mbak baik! Masyallah, udah lama banget saya ga liat Mbak Tara kesini ya"

"Ah masa sih?"

"Iya Mbak, terakhir kali kayaknya pas Mbak Tara pamit ke saya karena mau resign waktu itu"

"Ouh iya iya, saya sempet pamit juga ya ke bapak waktu itu"

"Iya Mbak, makanya saya sekarang beneran kaget tapi seneng banget bisa ketemu Mbak Tara lagi disini"

Cerulean : A Mini SequelDove le storie prendono vita. Scoprilo ora