END [B2] Putri Glamor Di Zaman Modern

1389-1392

Bab 1389: Kembali Setelah Melahirkan

Ekspresi Yu Qian tiba-tiba menjadi sedikit marah. Dia berbalik dan menjentikkan lengan bajunya. "Aku tidak mengangkatnya. Jayce dan yang lainnya membawakannya."

Wei Zimu tersenyum dan tidak membalas, tapi matanya yang tersenyum dengan jelas memberi tahu Yu Qian bahwa dia tahu bahwa Yu Qian secara pribadi telah meminta seseorang untuk mendapatkan anggrek kelopak teratai.

Saat kedua bersaudara itu menemui jalan buntu, Jayce berjalan dari jauh. "Bos, seseorang dari Black Shark sedang menunggumu di ruang tamu."

Ekspresi wajah Yu Qian langsung berubah. Kemarahan di depan Wei Zimu menghilang, dan dia menjadi K tanpa ekspresi lagi.

"Ayo pergi sekarang."

"Ya."

Dengan itu, Jayce meninggalkan puncak gunung bersama Yu Qian dan berjalan menuju ruang tamu.

Melihat mereka pergi, senyuman di mata Wei Zimu menghilang. Setelah melakukan banyak hal di sisi Yu Qian begitu lama, hal terakhir yang ingin dia dengar adalah berita tentang Yu Qian dan Hiu Hitam diikat menjadi satu.

Hiu Hitam terkenal sebagai penguasa bawah tanah di dunia laut global. Dia mengandalkan kemampuan transportasi lautnya yang kuat untuk melakukan hal-hal gelap yang tak terhitung jumlahnya.

Dia memikirkan reagen obat aneh di laboratorium Yu Qian dan merasakan firasat buruk.

Di ruang tamu, Hiu Hitam sedang duduk di sofa sambil minum teh. Melihat Yu Qian berjalan mendekat, Hiu Hitam mendorong cangkir tehnya. "Bos K, air aneh apa ini? Aku tidak mau minum ini."

Tatapan Yu Qian mengelilingi cangkir teh, lalu menatap Jayce. "Apakah kamu mendengar itu? Cepat ganti secangkir kopi."

"Ya."

Setelah Jayce pergi, Yu Qian berjalan ke depan. "Apa masalahnya? Mengapa kamu datang secara pribadi?"

"Bos Yu, aku sudah melakukan semua yang kamu minta. Begitu banyak pabrik yang mulai berproduksi dan sejumlah besar obat vaksin telah disimpan, tapi bagaimana dengan janji mu kepada ku?"

Yu Qian duduk di hadapan Hiu Hitam dan meletakkan tangannya di pangkuannya, bersandar secara alami di sofa. "Apa yang terburu-buru?"

"Bagaimana mungkin aku tidak cemas?" Kecemasan muncul di mata Hiu Hitam. "Tahukah kamu berapa banyak uang yang akan hilang jika keadaan tidak berjalan baik?? Kamulah yang mengatakan itu menguntungkan. Izinkan aku memberi tahu mu, jika aku kehilangan uang, kamu harus menjadi kambing hitam ku."

Yu Qian sama sekali tidak terancam oleh Hiu Hitam. Dia bahkan tersenyum dengan tenang, tapi senyuman itu tidak sampai ke matanya. "Sebulan."

"Sebulan?!" Suara Hiu Hitam langsung meninggi. "Tidak, tahukah kamu berapa biayanya selama sebulan?!"

Yu Qian menyipitkan matanya dan menatap lurus ke arah Hiu Hitam. "Jika kamu tidak percaya, kamu bisa segera menghentikan kerja sama tersebut. Namun, aku khawatir kamu berada dalam posisi yang sulit sekarang, bukan?"

"Kamu!" Hiu Hitam berdiri dan menatap Yu Qian. "Aku seharusnya tidak mendengarkan omong kosongmu saat itu."

Yu Qian menatap lurus ke arah Hiu Hitam. "Kita sudah berada di tengah sungai. Kamu tidak bisa kembali lagi. Tunggu atau berhenti. Pilihanmu."

Hiu Hitam memelototi Yu Qian dengan marah, hampir ingin menggigit sepotong daging darinya. Setelah beberapa saat, daging di wajahnya bergetar. "Kalau begitu aku akan memberimu waktu satu bulan. Jika aku tidak melihat manfaat apa pun setelah sebulan, aku akan melukaimu dengan parah meskipun aku harus menggunakan seluruh kekuatanku."