Obat untuk luka hati

10 4 1
                                    

*PREVIOUSLY STORY*

Tak lama Ganesh melampiaskan cemburunya dengan membanting Helm kesayangannya dan berteriak.

"ANJINGGG!!!!!" teriak Ganesh dengan emosi dan cemburu yang menggebu-gebu.

Ganesh pun terduduk sujud dan menundukkan kepalanya, tak lama seseorang datang.

"Kenapa Nesh?" ucap seseorang itu sambil menepuk pundak Ganesh.

*******

*PRESENT STORY*

Ganesh yang terkejut oleh seseorang yang menepuk pundaknya. Ganesh pun langsung menoleh untuk mengetahui siapa yang menepuk pundaknya. saat ia mencoba menoleh tampak seorang lelaki tengah berdiri dibelakangnya, dan ternyata ia adalah Reyhan.

"Rey?? lu ngapain disini? udah sehat lu?" tanya Ganesh yang heran melihat Reyhan.

"Aman Nesh gua udah mendingan, gua ditelpon Vincent dia cemas mikirin lu karna kejadian tadi.. Vincent cerita semua" jawab Reyhan.

Ganesh pun terdiam dan kembali tertunduk, Reyhan pun membantu Vincent berdiri dan mengajaknya ditempat duduk didekatnya.
Reyhan langsung mencari tau kondisi dan perasaan Ganesh, dia khawatir Ganesh sangat amat terluka.

"Lu pasti sakit banget ya nesh?" tanya Reyhan.

"Gapapa rey, gua kecewa doang sedikit" jawab Ganesh yang mencoba untuk tersenyum.

"Lu sama siapa kesini rey?" tambah Ganesh mencoba mengalihkan topik.

"Emmm.. gua sama sepupu gua, sebenernya gua mau ngenalin lu sama dia" jawab Reyhan.

Reyhan pun langsung memanggil sepupunya yang sedang menunggu tak jauh dari tempat ia dan Ganesh duduk. tak lama datang seorang wanita dengan paras yang sangat cantik.

"Hai Nesh.. kenalin aku Nadia sepupu Reyhan" ucap nadia gadis yang berparas sangat cantik itu sambil mengulurkan tangannya.

"O-oh iyaa hai nad" balas Ganesh sambil menjabat tangan nadia.

"Ini sepupu gua Nesh, dia satu smp sama kita.. dia fans abadi lu" ucap Reyhan.

(Nadia menginjak kaki Reyhan)
"issssss apa sih lu, e-enggak nesh" ucap nadia yang wajahnya mulai memerah.

"Hahaha... gapapa kok nad, emang iya dia satu smp sama kita?" tanya Ganesh yang sementara lupa akan rasa kecewanya.

"Iya nesh.. lu sih terlalu dingin sampe gak tau di smp ada siapa aja.." jawab Reyhan.

"Dia selalu merhatiin lu Nesh.. selalu nanya tentang lu setiap main kerumah gua" tambah Reyhan.

"Reyyyyy...!!!!! mulai deh" balas nadia yang malu.

"Hahaha.... Sorry ya nad kalo gua ga sadar kita satu smp" ucap Ganesh.

"Gapapa Nesh, gua bisa ngobrol gini aja udah seneng" balas Nadia dengan senyumannya yang indah.

Mereka bertiga pun berbincang hingga sore menjelang malam, dan setelah itu mereka kembali kerumah masing-masing.

Pada malam harinya Ganesh kembali merenung dan mengingat kejadian tadi siang sambil terbaring dikasur kamarnya.

"Cleo dipaksa gak sih ngelakuin itu?" tanya Ganesh kepada diri sendiri.

"tapi kalo terpaksa, mukanya ga tertekan.." tambahnya.

Ganesh berusaha berpikir positif bahwa Cleo terpaksa melakukan itu, dan saat ia tengah memikirkan Cleo Ganesh mulai terbayang wajah Nadia.

(Ganesh terduduk dari posisi tidurnya)
"Anjir... kenapa gua kebayang wajah Nadia ya?" tanya Ganesh pada diri sendiri yang heran.

Ganesh pun terbaring lagi mencoba tidur dan berhenti memikirkan semua hal terjadi hari ini.

******
*KEESOKAN HARINYA*

Pagi itu sangat cerah, Ganesh datang kesekolah dengan motor kesayangannya. Saat ia sedang memakirkan motornya Ganesh melihat Reyhan menghampirinya bersama Nadia.

"Morning boskuh... Gimana? udah mendingan perasaan lu?" tanya reyhan dengan riang.

"Udah Rey.. thanks ya kemaren udah nemenin gua. by the way Nadia sekolah disini?" balas Ganesh.

"Ya mulai hari ini dia sekolah disini, dia lulus smp pindah keluar kota. sekarang keluarganya balik kesini lagi dan dia pindah ke sekolah kita" jawab Reyhan.

"Ikut gua yuk nad!" ajak Ganesh sambil menarik tangan Nadia.

"Woi... mau lu bawa kemana sepupu gua?" tanya reyhan yang bingung.

"Udah.. lu ikut juga sini!" jawab Ganesh.

Ganesh pun mengajak Nadia berkeliling memasuki semua kelas dan memperkenalkan Nadia ke semua siswa.
saat ia hampir selesai memasuki semua kelas yang ada, ia bertemu dengan Vincent dan Fitz.

"nesh... mau kemana lu? dia siapa?" tanya Fitz.

"Lho?? Nadia??" tanya Vincent yang heran.

"Lu kenal? dia siapa?" Fitz kembali bertanya dan semakin bingung.

"Udah gausah banyak nanya! mending lu kumpulin anak-anak suruh naik ke rooftop" tutur Ganesh yang memerintahkan Fitz dan Vincent.

Ganesh, Nadia dan reyhan pun langsung naik ke rooftop dan Fitz juga Vincent memanggil anak-anak Garuda Pertiwi yang biasa berkumpul di rooftop.

Tak lama setelah itu, Ganesh, Nadia, dan juga Reyhan yang sudah menunggu dirooftop melihat Fitz, Vincent dan yang lainnya datang.

"Ya.. mumpung semuanya udah kumpul gua mau ngasih info penting.. tapi ngomong ngomong si Alfonso mana?" tanya Ganesh.

"Gak tau Nesh.. gua nyari ga ketemu" jawab Vincent.

"Oke gakpapa.. Jadi gini, Gua mau ngenalin cewe cantik disamping gua ini.. Dia Nadia sepupunya Reyhan, dan Dia akan dekat terus sama gua anggap aja calon pacar gua.. Dia baru pindah dari luar kota dan hari ini dia jadi siswi Garuda Pertiwi, Kalo ada yang godain atau nyolek dia gua abisin ga pake peringatan!!" ucap Ganesh dengan lantang sambil memegang tangan Nadia.

Nadia yang mendengar itu pun langsung tersipu malu, dan tersenyum.

"Ngerti kalian semua?!!" tambah Ganesh.

"Ngerti Nesh" jawab semua siswa yang ada dirooftop.

"Gua cuma mau ngasih info itu dan bilang mulai hari ini gua yang ambil alih perperangan kita dengan sekolah Citra Buana" ucap Ganesh.

semua pun tampak senang dan lega saat Ganesh kembali menjadi pemimpin dalam perang antara Garuda pertiwi dan Citra buana.
tak lama setelah itu bel sekolah berbunyi menandakan jam masuk dan siswa-siswi harus masuk kedalam kelas.

Saat semua kembali kedalam kelas, Reyhan yang bersama Ganesh, Nadia, dan Vincent menarik tangan Ganesh.

"tunggu Nesh!! lu kayanya punya rencana buat perang ini" tanya Reyhan sambil memegang tangan Ganesh.

(Ganesh yang menarik tangannya)
"apaan sih lu pegang pegang!! kalo Nadia gapapa. Gua ada ide buat nunjukkin bahwa sekolah kita lebih baik" jawab Ganesh sambil tersenyum.

Reyhan dan Vincent pun memikirkan apa rencana yang dibuat Ganesh, dan Reyhan, Vincent juga Nadia melihat Ganesh mengeluarkan ponselnya. Tampak seperti Ganesh memberikan pesan kepada seseorang.

*TO BE CONTINUED*

the side evil of angels حيث تعيش القصص. اكتشف الآن