11. Only Compete in Academic

67 18 40
                                    

I hope you all are fine 🖤💗

🎥 ~ ~

Menurut Lenora kegiatan masa orientasi itu cukup melelahkan, meski aktifitas MPLS yang diselenggarakan oleh D'B High School sebenarnya tidak jauh berbeda dengan masa orientasinya di SMP-nya dulu.

Memang benar melelahkan bukan? Harus berjemur dan berbaris sesuai kelompok yang sudah ditentukan oleh panitia MPLS. Kemudian menunggu cukup lama untuk apel pembukaan MPLS. Lalu setelah itu ada penyampaian materi di ruangan aula khusus yang akan membuatmu pegal dan bosan karena harus duduk selama 2 jam dari pukul 8 sampai pukul 10.

Namun beruntungnya MPLS di D'B High School ini tidak ada peraturan untuk memakai atribut aneh-aneh seperti harus memakai tas dari kresek atau karung beras, maupun diharuskan menguncir dua rambut kemudian di hias dengan pita (khusus perempuan). Pun MPLS ini hanya berlangsung selama 2 hari saja. Besok setelah penutupan buku selama semester 1 akan dibagikan, jadi pembelajaran akan langsung dimulai lusa.

Kegiatan penyampaian materi yang berisi tentang  peraturan D'B High School pun diakhiri tepat pukul 10. Dan bel untuk istirahat berbunyi. Tapi sepertinya panitia MPLS tidak membiarkan para peserta MPLS untuk beristirahat dengan tenang.

Buktinya kini salah satu panitia memberi informasi tentang tugas yang harus dikumpulkan saat kembali lagi ke ruangan aula khusus pada pukul 10 lebih 30 menit nanti.

"DENGAR YA ADIK-ADIK! KALIAN DIHARUSKAN UNTUK MINTA TANDA TANGAN PENGURUS OSIS ATAU KETUA EKSTRAKURIKULER APAPUN SAAT JAM ISTIRAHAT MINIMAL 10. KALIAN BISA PAKAI WAKTU 10 MENIT BUAT MAKAN DI KANTIN, TRUS SISA WAKTUNYA MASIH 20 MENIT. JADI JANGAN BANYAK ALASAN DAN MENYEPELEKAN TUGAS INI! WAJIB DIKUMPULKAN SEBAGAI SYARAT UNTUK MASUK KE DALAM RUANGAN AULA INI!" Peringatan itu dilayangkan oleh panitia MPLS di bagian keamanan.

"Baik Kak!" seru semua peserta MPLS termasuk Lenora.

"Oke, kalo gitu ada yang ditanyakan?"

"Kak kira-kira ada hukuman nggak buat yang nggak ngumpulin atau dapetnya tanda tangan nggak sampe 10?" Salah seorang peserta MPLS mengajukan sebuah pertanyaan.

"Tentu akan ada hukuman. Untuk yang tidak mengumpulkan kertas berisi 10 tanda tangan hukumannya akan tidak diperbolehkan masuk ke dalam ruangan aula ini, tapi besok kalian harus meng-upload video tiktok yang menjelaskan tentang apa saja materi hari ini, juga ada hukuman tambahan yang masih didiskusikan oleh para panitia.

Dan untuk yang kertasnya tidak sampai 10 tanda tangan tetap diperbolehkan untuk masuk ke dalam aula, tapi tetap meng-upload video tiktok juga. Paham adik-adik?"

"Paham."

"Baiklah, kalau begitu silahkan kalian meninggalkan aula secara bergiliran, kemudian pergi ke kantin untuk makan, lalu segera kerjakan tugas kalian."

Setelah itu para peserta segera keluar dari aula khusus secara bergiliran sesuai kelompoknya.

Lenora baru bisa menghela nafas lega setelah melangkah agak jauh dari aula khusus tadi. Ia sedikit merenggangkan tubuhnya yang pegal karena terlalu lama duduk. Baru kemudian ia kembali melanjutkan langkahnya menuju kantin.

Karena waktu untuk makan hanya 10 menit Lenora langsung memesan makanan yang ia inginkan, air mineral, dan meja lewat aplikasi E-Kantin milik D'B High School.

Setibanya di kantin Lenora segera menuju ke meja yang telah ia pesan, yakni meja nomor 18. Ternyata makanannya dan juga sebotol air mineral sudah ada di meja itu. Jadi, ia langsung saja menghabiskan makan siangnya dengan cepat. Kemudian meneguk air mineralnya hingga habis tak tersisa.

Lenora memencet tombol selesai di pojok meja, agar orang lain bisa memakai meja atau memesan meja itu. Masalah pembayaran sudah terselesaikan di aplikasi E-Kantin tadi juga, jadi Lenora langsung bangkit dari duduknya. Lalu melangkah menuju tong sampah untuk membuang botol air mineralnya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 19, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

LENORAWhere stories live. Discover now