Tiga Belas🐅

399 49 2
                                    

Tiktok : dewilluv
Ig : dewilluv_


Tiktok : dewilluvIg : dewilluv_

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Matahari baru saja menampakkan dirinya saat sekian lama tertutup oleh gumpalan awan hitam yang begitu tebal di atas sana.

Walaupun begitu, tidak ada yang lebih hitam dari hari seseorang yang selalu memfitnah dan menulis setiap harinya.

Sama seperti yang di rasakan Dewi saat ini. Pagi penuh warnanya, harus hancur karena kedatangan sang antagonis jahat yang sepertinya membawa gosip terbaru.

"Minggir! Gue mau lewat!"

"Kania melipat kedua tangannya di depan dada sembari menatap penampilan Dewi dari atas sampai bawah."

"Apa sih istimewanya lo sampai kedua cowok populer di sekolah ini suka sama lo."

Dewi terkekeh. Sepertinya ia tahu masalah apa yang di katakan oleh Kania.

"Kok nanya gitu, kenapa? Kalah saing yah?"

Gadis itu menutup mulutnya terkejut lalu tertawa singkat, membuat Kania dan kedua sahabatnya saling pandang satu sama lain.

"Kita berdua itu berbeda. Gue itu unik, makanya mereka tertarik sama gue."

Kania berdecih. "Lo itu hanya cewek murahan yang lakukin segala cara agar bisa merebut hati Dean."

"Sorry, kata itu lebih cocok buat lo."

Kania mengepalkan kedua tangannya. Ia melayangkan tamparan ke arah Dewi, namun dengan gerakan cepat gadis itu menahannya.

Ia melepas tangan Kania lalu mengambil tong sampah yang ada di sisinya.

Para murid yang mengelilingi mereka, menatap tidak percaya ke arah Dewi yang memasukkan tong sampah ke dalam kepala Kania.

Gadis itu bergidik ngeri lalu segera masuk ke dalam kelas meninggalkan para murid yang mulai membicarakan dirinya.


_𝑨𝒍𝒘𝒂𝒚𝒔 𝑻𝒐𝒈𝒆𝒕𝒉𝒆𝒓_



Dewi berjalan seorang diri menuju ke ruang musik. Entah ada di sana, sehingga Selvina ngespam chat terus-menerus membuatnya stress.

Gadis itu menatap sekeliling ruang musik dengan heran. Tidak ada seseorang pun di dalam, kecuali satu ada proyektor besar, entah apa fungsinya.

"Dia nyuruh gue datang ke ruang musik, tapi di sini gak ada orang sama sekali."

Gadis itu mengedikan bahunya acuh lalu segera berbalik. Baru genap dua langkah, terdengar suara musik dari sebuah video yang di proyektor yang membuat gadis itu kagum.

𝑨𝒍𝒘𝒂𝒚𝒔 𝑻𝒐𝒈𝒆𝒕𝒉𝒆𝒓[ON GOING]Where stories live. Discover now