☆I'm Your Girl? ♡

⫷𝔹𝕒𝕘𝕚𝕒𝕟 (15)⫸

Typo Maklumi!🌝
>~<
•
•
•

"Pemakaman istrimu?, Maksudnya istrimu telah meninggal kook?." Tanya Rm

"Iya, Istriku sudah meninggal Hyung." Lirih Jungkook.

"Sabar kook, mungkin Tuhan lebih sayang pada istrimu. Makanya istrimu dipanggil dahulu." Ujar Jimin.

"Pemakaman nya hari ini?." Tanya Suga.

"Iya, setelah selesai memandikan jasadnya." Ujar Jungkook.

"Kalau begitu aku akan menyuruh bodyguard ku untuk membawa mobil 3 kesini, untuk kalian semua. Kita akan bersama-sama, ke makaman istri Jungkook." Ujar Taehyung.

"Dan aku akan menyuruh Bodyguard ku untuk mengurus helikopter ku." Ujar Suga. Mereka berdua pun teleponan dengan bodyguard masing-masing.

Tidak lama kemudian ada para suster wanita membawa jasad istri Jungkook, sudah di kasih kain kafan dan lengkap. Tetapi ditutup wajah yerim.

"Tuan Jeon Jungkook?." Tanya salah satu suster.

"Iya saya sendiri."

"Jasad istri anda sudah dimandikan, akan segera di makam kan hari ini. Dan akan di antar oleh mobil rumah sakit ini (ambulance)." Ujar suster.

"Terima kasih sus." Ujar Jungkook sedih melihat jasad istrinya.

"Ayo keluar, jasad istri mu akan diantar ambulance ke pemakaman." Ujar Taehyung.

"Pemakamannya sudah siapkan Chanyeol?." Tanya Jimin.

"Sudah, para pekerja pemakaman itu cepat." Ujar Chanyeol.

"Tolong bantuannya sus." Ujar Jungkook.

"Baik." Ujar suster mendorong keranjang jasad menuju keluar rumah sakit untuk menaruhnya ke mobil ambulance.

Mereka mengikuti suster itu, terkecuali Jungkook. Ia pergi ke ruang saraf.

"Rose?, Kau sudah baik-baik saja?." Tanya Jungkook.

"Aku baik-baik saja."

"Syukurlah." Ujar Jungkook.

"Jungkook kau sendiri?, Dimana yang lain?." Tanya Seulgi.

"Yang lain mereka sedang menyiapkan pemakaman istriku." Lirih Jungkook.

"Apa?, Turut berduka kook." Ujar Jisoo.

"Rose kau sudah baik-baik saja kan?, Ayo kau juga ikut untuk pemakaman istri Jungkook." Ujar Lisa.

"Iya pasti aku ikut."

"Tidak usah rose, kaki mu pasti masih sakit. Tidak usah dipaksa Lis." Ujar Jungkook.

"Tidak jeon, kaki ku sudah mendingan. Aku akan ikut dengan kalian, pergi kemakaman istrimu jeon." Ujar rose dengan senyum manisnya.

"Kalau begitu, selama kaki mu sakit. Naiklah dikursi roda, aku akan mengambilkannya." Ujar Jungkook.

"Kau berlebihan kook." Ujar Irene.

"Sudahlah tidak apa-apa, terserah apa maunya Jungkook." Ujar Jisoo.

"Dia kelihatan khawatir dan perhatian dengan rose onnie." Ujar Lisa.

"Kayaknya Jungkook sudah mulai menyukai adikmu onnie. Tetapi Jungkook itu suka bermain dengan wanita, kau harus mengawasinya onnie." Ujar Jennie.

"Kalian berbisik apa?." Tanya Jungkook dengan lirikkan yang mengerikan.