NYONYA KELUARGA YANG MEMBOROSKAN

Bab 127: Istriku Tidak Kembali Tadi Malam, Aku Di Sini untuk Menangkapnya

Begitu suara Tang Luo turun, dia merasakan hembusan udara dingin datang dari depan.

Bagus sekali, toples cuka di kursi roda ini terbalik lagi.

"Tuan Linyuan, apakah kita masih akan menemui Mo Ziming?" Tang Luo menghela nafas melihat betapa luar biasa Nona Rongrong. Dari apa yang dia katakan, sepertinya dia akan menghabiskan malam bersama beberapa orang...

Mo Linyuan berkata dengan dingin, "Tendang pintunya hingga terbuka."

Tang Luo mengangkat alisnya dan mengangkat bahu. Dia kemudian berjalan ke pintu dan menendangnya hingga terbuka.

Di kamar pribadi, Leng Rongrong sedang duduk di kursi dengan punggung menghadap meja. Di lantai ada sekelompok pria yang makan banyak wasabi. Orang-orang itu menangis. Pemandangan yang mengerikan.

Mereka semua adalah pria yang telah dipersiapkan Ye Tianxin untuk menghadapi Leng Rongrong.

Leng Rongrong bersenang-senang.

Sekelompok pria ini menggodanya satu per satu. Karena mereka sangat menyukai gadis pedas, dia sengaja memutarbalikkan maknanya dan memberi mereka cabai.

"Leng Rongrong, tolong lepaskan kami. Kami tidak akan berani menggodamu lagi!"

"Saudari Rongrong, tolong ampuni aku!"

"Saudari Rongrong, beri aku air untuk diminum!"

Orang-orang itu berlutut dan memohon belas kasihan. Wajah mereka mengerut, dan mulut mereka bengkak.

......

Ketika Tang Luo mendobrak pintu hingga terbuka dengan keras, semua orang tercengang, termasuk Leng Rongrong.

Luoluo Kecil?

"Ini benar-benar kamu, Nona Rongrong..." Tang Luo memandang pria-pria acak-acakan di lantai dan Leng Rongrong duduk dengan anggun di kursi. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak mengerutkan kening.

"Nona Rongrong, apa yang Anda maksud dengan 'bersenang-senang' tadi?"

Di belakang, Mo Linyuan memasuki kamar pribadi dengan kursi rodanya. Wajah tampannya tampak tidak yakin.

"Mo Linyuan? Apa yang kamu lakukan di sini?" Ketika Leng Rongrong melihat Mo Linyuan, dia merasa bersalah karena suatu alasan.

"Istri saya tidak kembali tadi malam, jadi saya di sini untuk menangkapnya." Wajah Mo Linyuan tanpa ekspresi. Kursi roda itu sudah berada di depan Leng Rongrong. Tiba-tiba, dia menarik Leng Rongrong ke dalam pelukannya, dan dia akhirnya duduk di pangkuannya.

Ekspresi Leng Rongrong sedikit berubah, dan pipinya memanas dalam sekejap.

"Apa yang sedang kamu lakukan?"

Dia berjuang untuk melepaskan diri dari pelukan Mo Linyuan, tetapi Mo Linyuan memeluknya erat-erat, tidak memberinya kesempatan untuk turun.

"Apa yang sedang kamu lakukan?" Mo Linyuan memandang Leng Rongrong dengan dingin. "Kamu tidak berencana untuk kembali malam ini. Apakah kamu berencana untuk bermalam bersama orang-orang ini?"

"Bukan itu yang kamu pikirkan." Leng Rongrong dengan cepat menjelaskan. Jika tidak, kesalahpahaman akan menjadi tidak proporsional.

"Merekalah yang menggodaku... Aku hanya bermain-main sedikit. Lagi pula, mereka tidak terlihat seperti orang baik... Saya meminta seseorang untuk mengirimi mereka bumbu iblis untuk dimakan dan mengumpulkan beberapa bukti."

"Bukti apa?" Mo Linyuan menyipitkan matanya.

"Itu benar. Bukti bahwa manajer saya berkonspirasi melawan saya... "Leng Rongrong mengerucutkan bibirnya.