STALKER VS PROGRAMMER [ON GOING]

p e r t a m a ♡ l a k s a n a

HAPPY READING!

o∆o

Di balik dinding ruangan yang kedap suara, seorang siswi dengan sedikit tumpukan buku di kedua tangannya yang terlipat, berjalan mengendap-endap sampai di depan pintu masuk ruangan tersebut.

Beruntung!

Pintu itu sedikit terbuka, jadi dia tidak harus masuk untuk mendengar perbincangan di dalam sana.

"Bagaimana dengan pekerjaan kamu?" samar-samar dia mendengar suara itu dari dalam sana.

"Asik! Udah jadi mas-mas programmer di perusahaan, nih. Padahal masih sekolah."

Dengan dahi mengernyit, gadis dibalik pintu itu menajamkan indra pendengarnya. Dia mendengar kekehan—suara itu. "Biasa aja. Kerjaan aman, Pak."

"Dia—programmer perusahaan?" gumamnya spontan dengan mata membulat seperti ingin keluar dari sangkarnya.

Siswi dengan jepit rambut aesthetic ala Korea yang terselip di surai hitam kepirang-pirangan sebahunya nampak terkejut. Niatnya hanya sedikit kepo dengan seseorang yang akhir-akhir menjadi trending topik seantero sekolah pada saat acara class meeting.

Namun, perbincangan di dalam ruangan bersuhu dingin itu malah diluar dugaan. Dia mendapatkan sebuah fakta yang sangat mengejutkan dari most wanted dadakan sekolahnya.

Kriet!

Bruk!

Karena sibuk melamun dengan keterkejutannya, tanpa sengaja tangannya mendorong pintu bercat putih di depannya.

Yang tadinya sedikit terbuka, sekarang nampak jelas isi dari separuh ruangan itu. Terlihat bangku-bangku dengan PC yang tersambung kabel-kabel di atas meja putih.

"Siapa di luar?" tanya seseorang dari dalam sana.

Buru-buru siswi itu memungut tumpukan bukunya yang jatuh. Mendengar derap langkah yang mendekat, dia segera bangkit dan berlari tanpa menyadari ada sesuatu yang tertinggal.

Seorang laki-laki berseragam siswa dengan sebuah laptop ditentengnya, keluar dari ruangan bersuhu dingin itu.

"Nggak ada orang," gumamnya.

Dia mengedarkan pandangan, netranya menangkap punggung seorang siswi. Nampak berpikir untuk mengejar, tetapi melihat objek itu tak terlihat karena berbelok arah, dia mengurungkan niatnya.

"Siapa, Sa?" tanya seseorang dari dalam ruangan.

Saat hendak membalikkan badan, telapak kakinya merasakan sesuatu.

Keras!

Dia melihat ke bawah. Sebuah buku yang tanpa sengaja terinjak olehnya. Diambilnya buku bersampul biru tersebut.

Terlihat sebuah identitas dalam kertas putih yang menempel di pojok kiri atas. "Asyela Dinatra. Dua belas accounting."

"Sa, siapa tadi?"

Kedua orang yang tadi berbincang dengannya di dalam sana, menghampirinya.

"Nggak ada siapa-siapa," jawabnya menyembunyikan buku yang ditemukannya di belakang laptop yang sekarang seperti dipeluknya.

Kedua orang itu nampak mengerutkan keningnya dan saling melempar pandangan.

"Kucing mungkin," celetuknya meyakinkan dua orang di depannya.

Nampak kedua orang itu mengangguk-anggukan kepalanya seolah percaya.

"Ayo masuk, ada yang ingin saya bicarakan."

Dia menganggukkan kepalanya dan mengikuti keduanya untuk kembali memasuki ruangan. Kemudian menutup rapat pintu ruangan.

"Ada apa, Pak?" tanyanya kepada salah satu dari dua orang tadi yang mengenakan seragam khas guru. Sedangkan, yang satu lainnya mengenakan seragam khas siswa—temannya.

"Bulan depan ada perlombaan terkait Cyber Security," ungkap guru itu.

Dua siswa di depannya saling beradu pandang. Dia menaikkan satu alisnya seolah bertanya. Namun, temannya itu hanya mengedikan bahu acuh.

Dia menatap gurunya. "Iya, terus kenapa, Pak?"

"Kemarin para guru sudah mengadakan rapat. Sekolah menginginkan kamu untuk mewakilinya."

Ditatapnya guru itu, beliau nampak berkata dengan raut serius. Membuat dia memejamkan matanya sejenak.

"Bapak sudah tau jawaban saya apa, kan?"

Guru itu nampak mengangguk. "Saya tau."

Break time is over!

It's time for the fourth hour to start!

"Jam istirahat habis. Saya ke kelas duluan," pamitnya meninggalkan dua orang yang menatapnya penuh harap.

o∆o

Spam komen untuk next. 👉🏻👉🏻👉🏻

Ciwi-ciwi yang suka stalking mas crush mana suaranya??? cung🤭☝🏻👉🏻

Siapa yang penasaran sama mas-mas programmer, nih??? ☝🏻☝🏻☝🏻👉🏻

o∆o

Central Java,
Saturday, 2 March 2024