chapter (04)

111 75 4
                                    

" Wah sama dong, yok masuk nanti ketinggalan lagi" Ucap vica.

Mereka ber empat pun melangkah memasuki studio Dan mencari nomor kursi masing- masing.

******

Tepat Pukul 2 siang Setelah 2 jam menonton film horor zara, alina, zulfa Dan Vica keluar Dari studio itu sambil bercanda  membahas film yang baru saja mereka lihat.

" Selesai juga film nya, takut banget gue sumpah " Ucap vica.

" Penakut ngapain nonton horor coba, film baru mulai aja udah nutup muka duluan heboh sendiri pula." Ucap zara kesal dengan tingkah sahabatnya.

" Ya gimana ra, Gue penasaran sama film nya tapi takut " Jelas vica.

" Udah udah, debat mulu lo berdua baru juga ketemu " Ucap alin menengahi perdebatan yang menurutnya tidak penting dan menjengkelkan.

"tau tuh si zara ga kangen ama gue kayanya, ngomel mulu" Gerutu vica.

" Emang engga, puas lo! " Ujar zara pada vica.

" Huaaaa! Jahat banget lo ra, nanti gue bilangin tante maudy " Ucap vica.

" Gih silahkan bilang"ucap zara ketus.

" Eh udah vica, zara gaenak sama yang lain kalau kalian ribut terus ini di mall loh" ucap zulfa.

" Tau nih, Kaya anak kecil ae lo pada dasar tom and Jerry" Ucap alin.

"Mending makan yok, gua traktir" Ajak vica pada ketiga sahabatnya.

" Sory ca gue sama zara ga bisa, soalnya dia mau nganter bokap sama nyokapnya ke bandara" Ucap alina.

" Mau kemana emang, bunda lo ra? " Ucap vica.

" Biasa, ngurus perusahaan kakek gue di Sana" Ucap nya.

" Oh gitu, yaudah gue sama ulfa ikut kalian aja ya bolehkan? " Ujar vica.

" Boleh yaudah ayo, kita pulang udah jam 2 siang juga " Ucap zara.

" Lo ikutin mobil zara ya, soalnya kita kesini sama supirnya zara ".ucap alin.

" Oh, gue fikir kalian bawa mobil sendiri" Ucap zulfa.

" Enggak fa, Noh tadi si zara lagi badmood jadi di anter" Ucap alina.

🐨🐨🐨

Mereka pun bergegas menaiki lift menuju lantai dasar, Dan melangkah ke parkiran mobilnya masing- masing. Sesampainya di parkiran zara Dan alina membuka pintu mobil dan duduk di kursi penumpang.

" Pak kita pulang ya, pelan-pelan soalnya di belakang temen saya ikut pak."Ucapnya.

" Oh, baik non " Akmal mengangguk Dan melajukan mobilnya dibawah Rata - rata.

"ra,  gue nginep dirumah lo boleh? " Ucap alina membuka obrolan.

" Boleh kenapa lo, tumben banget sa?" Ucap zara bingung.

" Ya gue mau Bantu lo besok, lagian besok ga Ada matkul juga kan " Jelasnya.

" Iya emang ga Ada, tapi gue dah izin sama dosen sampe semua urusan gue beres" Ucap zara.

" Berarti lo akan pindah kampus juga? " Tanya Alina.

"Ya engga udah nanggung juga mau skripsi kan"

" Terus gimana jarak lo jauh tau dari kampus "

"Ya gue tinggal sementara di rumah bibi pindah totalnya nanti setelah skripsi dan wisuda" Jelas zara.

" kenapa ga di rumah gue aja dulu? "

Dalam Pelukkan Sang Pencuri Hati ( Tahap Revisi ✅)Where stories live. Discover now