Hidupku 'tujuh belas'

36 2 0
                                    


Setelah sampai di tempat tujuan, yaku segera turun dari mobil di ikuti oleh kuroo yang menatap heran sekitar.

Kenapa dia di bawa ke hutan?? Bukan kah yaku bilang ingin ke rumah orang tua nya??

"Kok bengong? Ayo kuroo kata nya mau ikut. Mobil nya taro sini ajh"

"Hutan ini..??"

"Punya nenek gw"

"Hah?"

"Bisa di bilang semua yang ada di sini punya keluarga gw"

Kuroo melongo.

"Di depan sana rumah orang tua gw" yaku nunjuk sebuah hutan yang tampak menyeramkan jika di liat dari luar. Tapi saat ia mengikuti yaku ke dalam, siapa sangka hutan menyeramkan itu tampak indah dengan berbagai macam rumah dan danau yang jernih di sana.

"Ayah! Bunda! Mori pulang!!" Yaku memasuki sebuah rumah sederhana yang di apit oleh rumah lainnya.

Entahlah apa isi nya, mungkin rumah buat penelitian secara kedua orang tua yaku itu profesor.

"Ayah! Bunda!! Anak mu ini balek loh"

"Pergi kali yak"

"Rumah nya gak di kunci kok gimana bisa pergi? Mungkin masih tidur, bentar gw cek ke atas dulu, lu duduk ajh kalo mau minum ambil sendiri di kulkas"

"Oke deh" dari pada minum, kuroo lebih memilih menjelajahi rumah unik ini.

Rumah nya gak mewah, bisa di bilang terbuat dari kayu tapi isi rumah nya itu bikin ngelus dada sumpah.

Ada sofa mewah berwarna emas di ruang tamu. Tv sebesar layar tancep, kulkas 6 pintu serta barang mewah lain nya yang kuroo sendiri males nyebutin.

Di sisi sebelah kiri dekat foto keluarga, ada sebuah lukisan yang amat sangat cantik dengan nama pengukir di bawah nya.

YMori--

Bentar.

Mata kuroo memicing kala melihat nama itu. Tampak tak asing di mata nya. Seperti nama orang yang ia kenal.

YMori?? Yaku Morisuke maksud nya??

Mata kuroo tak sengaja menatap foto keluarga di samping nya. Ada seorang wanita cantik bersurai coklat susu, di samping wanita tersebut ada seorang laki-laki dewasa memakai kacamata. Dan di depan orang dewasa tersebut nampak yaku dan seorang gadis kecil lain nya.

Haruki Sakura, Hizaki Yaku, Yaku Morisuke, Kunimi Akira

Wtf?? Dari tadi kuroo perhatiin ada yang aneh sama anak bernama kunimi ini. Muka dia beda sendiri dari yang lain. Sama sekali gak mirip tiga orang di sana.

"AAAAAAAAAA"

"YAKU?!!" Kuroo bergegas naik ke atas dimana suara jeritan itu berada. Ngeliat yaku yang lagi duduk di depan pintu sambil membekap mulut nya, membuat kuroo semakin penasaran.

Deg!

Pemandangan tak biasa. Kuroo ngeliat sepasang suami istri tengah berpelukan sambil bersimbah darah di lantai. Punggung sang laki-laki terkoyak, sedangkan yang perempuan kepala nya hampir copot.

Kuroo segera menutup mata yaku agar tak melihat kejadian mengerikan ini lebih lama.

"Ayah.. bunda.."

Kuroo bergegas menggendong yaku, berlari menuruni tangga keluar dari rumah itu. Selamatkan nyawa mereka terlebih dahulu hal paling penting dari yang lain.

"Tunggu kuroo!!"

"Apa? Kita harus keluar dari sini!!"

"Kakek, nenek, keluarga gw yang lain. Gw harus periksa rumah mereka!! Yang tadi pasti halusinasi gw yakin--"

Hidupku || HAIKYUUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang