The Adventure of Jinchuriki Kyubi

S4, Chapter 12 : Masa lalu jiwa Shinju

Season 4 : Bertahan Demi Kejayaan

Chapter 12 : Masa lalu jiwa Shinju

Ishiki, yang biasanya penuh kepercayaan diri, terkejut oleh kejadian ini. Chakra Shinju yang sangat besar dan mudah terdeteksi, tiba-tiba menghilang begitu saja. Pasti ada sesuatu yang tak biasa terjadi.

"Apa yang terjadi dengan Shinju? Kenapa tak terdeteksi sedikitpun. Aku harus mengeceknya segera," gumam Ishiki dengan kebingungan yang terlihat jelas di wajahnya.

Di sisi lain, Suzaku merasakan perubahan ini dengan senyum di wajahnya.

"Kelangsungan dunia bergantung padamu, Naruto. Tanpa kekuatan dari jiwa Shinju, Aku sendiri tak yakin bisa membunuh Ishiki."

Suzaku memandang Ishiki dengan penuh teliti. Ishiki terlihat resah dengan kehilangan Shinju. Kemungkinan Ishiki akan bergerak untuk mencari tahu alasan menghilangnya chakra Shinju.

Dengan sigap, ishiki bergerak lebih cepat untuk mencegahnya. Suzaku hadir di jalur Ishiki dan menghadangnya untuk maju ke dalam gua. Itu menyebabkan Ishiki menjadi kesal.

Ishiki, yang semakin frustrasi, melepaskan semua kekuatannya untuk mengusir Suzaku. Namun, Suzaku tidak mudah untuk disingkirkan, mempertahankan posisinya sebagai tembok yang selalu menghadang jalan Ishiki dimanapun.

Diantara pertarungan mereka yang kian memanas, tanpa mereka sadari, langit dan dunia di sekitarnya mengalami perubahan besar.

Langit biru yang semula bersinar berubah menjadi hitam putih. Objek-objek di sekitarnya juga ikut berubah menjadi hitam putih, termasuk jutsu yang dikeluarkan oleh Suzaku dan Ishiki. Keduanya mundur sejenak, terkejut oleh perubahan besar yang tiba-tiba melingkupi mereka.

Sesaat sebelumnya...

Naruto menceburkan dirinya ke dalam kolam air kehidupan. Seketika dunia di sekitarnya berubah. Kolam yang sebelumnya terlihat kecil, tiba-tiba membentang menjadi lautan tak terhingga, membuat Naruto terkejut.

"Di mana ini? Apa ini genjutsu?" desis Naruto sambil mencoba merasakan chakra di sekelilingnya.

Ishiki mengaktifkan rinnegannya dan mencoba fuin penangkal genjutsu yang dimilikinya, tetapi upayanya sia-sia. Semua hal itu tak berefek apapun. Itu menandakan ia benar-benar terlah masuk ke dimensi lain. Dan sepertinya kolam tersebut adalah portalnya.

Suzaku tak membicarakan mengenai apa yang terjadi setelah masuk ke dalam kolam. Itu membuat Naruto merasa terkejut dan bingung. Ia berada di suatu tempat yang tak diketahuinya dan yang ia rasakan hanyalah kedalaman air di sekelilingnya.

Naruto tak memusingkan hal ini lagi. Ia beralih ke jiwa Shinju. Naruto mencari cara agar bisa menemukan jiwa Shinju. Meskipun tidak tahu persis di mana keberadaannya, Naruto tetap tak menyerah.

Naruto terus menyelam dalam lautan tak berujung, mencoba mencari keberadaan jiwa Shinju. Namun, keputusasaan mulai merayap saat tidak ada petunjuk yang jelas. Rasanya seolah-olah waktu dan ruang di tempat ini berubah-ubah, membuatnya merasa terperangkap di sana.

Meskipun kebingungan dan kelelahan menyerang, Naruto tetap kukuh. Ia tahu bahwa di suatu tempat di dalam lautan ini, pasti ada jalan yang bisa mengantarkannya menemui jiwa Shunju. Dan ia bertekad untuk menemukannya.

Dalam ketidakpastian itu, Naruto memutuskan untuk berkomunikasi langsung dengan jiwa Shinju, berharap mendapatkan bimbingan.

"Shinju, dimanapun keberadaanmu? Aku ingin menemuimu. Tolong berikan petunjukmu."

Seakan merespons panggilan Naruto, perubahan mulai terjadi. Seberkas cahaya muncul dari sudut yang tak terduga. Naruto, tanpa ragu, berenang menuju cahaya tersebut.