The Story Of My Love (BxB)

Moment With You (3)

Cerita ini hanya fiktif belaka,author hanya pinjam visual untuk mendukung cerita,jangan baper,semua yang terjadi di story ini hanya karangan Author,alias tidak nyata

.

.

.

.

.

.

"Tidak buruk juga aku berpindah tempat liburan kemari,setidaknya disini merasakan ketenangan yang sama seperti yang aku bayangkan"

Ucap El saat kami telah kembali ke 'rumah-rumahan' kami yang sebelumnya telah kami perbaiki agar lebih layak untuk kami gunakan untuk berteduh dari ganas nya angin laut.

Kami mengambil dedaunan kering dan kayu kayu dari dalam hutan.

Terlihat lumayan..

"Tidak buruk tapi kita bisa mati jika terus terusan disini" balas ku sembari menatap jauh ke lautan.

Sepi..

Hanya terdengar deru ombak dan cicitan burung yang tengah mencari makan.

Kira kira kapan ya mereka akan ditemukan? Apakah regu penyelamat belum mendeteksi keberadaan mereka?

Setidaknya harus ada polisi laut yang patroli di sekitar sini kan?

"Tidak terlalu buruk juga jika kita berdua mati bersama disini" katanya lagi.

Aku memicing mendengar perkataannya.

Sepertinya El ngelantur.

"Ucapanmu tidak serius kan?" Tudingku.

Dia malah terkekeh.

El tiba tiba mandekatkan tubuhnya pada ku,hingga jarak duduk kami tak ada satu jengkal.

Mau ngapain dia?

"Kau mau tau apa impian ku?" Tawarnya.

Aku tebak sih impiannya mungkin menjadi superstar yang bisa mengadakan konser megah di luar negri,atau mendapatkan piala Oscar mungkin.

"Aku punya impian...nanti..saat aku merasa hidupku sudah tak lama lagi...aku ingin membawa pasanganku pergi ke sebuah tempat yang sunyi dan menenangkan..menghabiskan waktu bersama lalu mati sambil berpelukan"

"Gila!" Pekikku sambil mendorong tubuhnya,hingga dia nyaris terjengkang.

"Aku tidak mau mati sia sia disini,lagipula kita bukan pasangan,kalau mau mati ya mati sana sendiri" balas ku kesal.

Entahlah,aku hanya merasa kesal saja dengan ucapannya.

"Memangnya kau tidak mau jadi pasanganku?"

Hah?

Konteks nya?

Aku nyaris tersedak buah pisang yang baru saja aku telan.

"Hahaha bercanda..tidak ada yang mau berpasangan dengan pria membosankan seperti ku" dia malah tertawa.

Aku diam.. aku kira dia serius saat bertanya padaku.

Memangnya siapa yang tidak mau menjadi pasangan seorang El Louie? Disaat para fans nya berlomba lomba berebut hanya demi selembar tiket untuk bertemu dengannya,aku dengan gampangnya bertemu dengannya karena takdir.

"Aku masih mau hidup,bukan berarti aku tidak mau mati bersamamu,tapi..aku masih memiliki orang tua yang harus aku yakinkan bahwa anak mereka akan segera pulang,tidak tau sesedih apa mereka saat mengetahui kecelakaan yang menimpa diriku..tidak tau akan sesakit apa penantian mereka menunggu diriku kembali ke rumah,dan aku pun tidak tau semenyesal apa mereka membiarkan diriku pergi tanpa mereka waktu itu"