I'm the queen [Slow Up]

Chapter 1.

⚠️sebelum kalian baca, jangan lupa baca cerita Nathan dan Keisha di cerita Caitlyn or Keisha. Thank you ⚠️

Happy reading
•

•

•

Shena terdiam sedari tadi tak berani melangkahkan kaki ke mansion milik opanya.

   Ia menghela nafas panjang. Kini bagaimana nasibnya? Apa ia benar-penar akan menjadi seorang gembel?

   Shena merutuki nasibnya. Shena memilih untuk pergi dari sana untuk.. Mencari tempat tinggal mungkin?.

   Shena berjalan mencari lowongan pekerjaan,  jelas ia butuh pekerjaan sekarang. Apakah daya ia yang baru akan lulus SMP ini, apakah akan di terima?.

  " Daddy jahat " Kata itu terus Shena gumamkan.

Puk

   Shena memejamkan matanya saat seseorang memegang bahunya. " plis kalo lo mau jambret gue atau culik gue mending gak usah! Lo gak lihat badan kerempek udah kayak gembel begini mana ada-

   " Shena? " shena menoleh saat mendengar suara familiar seseorang.

   " tante Kirana! " ucap shena terkejut.

   " Tente, tente apa kabar, shena kangen sama tante " Ucap Shena dengan senyuman lebar.

  " Ee.. Maaf ya tan,  badan Shena bau " ucap shena tak enak.

   Kirana terkekeh kecil melihat kelakuan lucu sahabat anaknya ini.

  " Oh iya tan! Cece apa kabar? " Kirana terdiam mendengar pertanyaan Shena.

  " Hm.. Cece sudah meninggal 2 tahun yang lalu " Shena terbelalak mendengar pernyataan tersebut.

  " Maaf ya tan! S-shena gak tau " Shena mulai memutar memori indah dirinya bersama Cece sahabat SD nya.

  " hm.. Kalo boleh tau.. Cece meninggal karena apa tan? " Ucap Shena dengan suara kecil.

  " Cece di diagnosis memiliki tumor di otaknya. Dan.. Tante terlambat bawa dia berobat..cece meninggal pada tanggal 13 april " air mata shena menggenang begitu saja. Ia tidak sanggup mengingat betapa cerianya sahabatnya dulu.

   " Ekhem! Dan.. Kamu shena, kamu kenapa begini? " tanya Kirana melihat penampilan nya.

   " tan, mending kita ngobrol di taman aja deh, gak enak ngehalangin jalan " Kirana mengangguk setuju.

   Berakhir keduanya yang duduk di taman dengan shena yang terus memperhatikan anak-anak kecil yang bermain dengan orang tuanya.

  Shena menarik nafas panjang saat rasa sesak itu kembali lagi.

  " sebenarnya shena di hukum sama Orang tua shena " Kirana menoleh menatap wajah Shena.

  " Shena buat masalah di sekolah, menurut shena itu bukan sepenuhnya salah shena, tapi di sana shena merasa di pojokkin, karena mommy sama daddy yang ga ngebela Shena " ucap shena dengan senyuman miris.