16.Mas rasya

7.5K 407 2
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Happy reading
.
.
.
.

"Berarti kamu udah bisa lupain mas Rayhan?" Ayla pun mengangguk dan tersenyum

gus Rasya mengajak Ayla untuk duduk di atas kasur.
"Ay, izinin aku buat liat rambut kamu yah" ujar gus Rasya, Ayla hanya mengangguk tanda bahwa ia memperbolehkan suami nya, lagipula itu hak gus rasya untuk melihat rambut ayla.

gus rasya pun melepaskan jarum pentul yang melekat pada hijab segiempat Ayla, gus rasya membuka kerudung ayla, terlihat Rambut hitam yang dikuncir.

"Aku izin buka kuncir nya yah ay" ayla hanya mengangguk, gus rasya pun membuka kuncir rambut ayla, rambut indah berwarna hitam itupun tergerai, Menambah aura kecantikan yang ada dalam diri Ayla.

"Jelek yah gus" bukanya menjawab Ucapan ayla, gus rasya malah terus menerus menatap lekat-lekat wajah Ayla.

"Ihhh, bukanya jawab malah liatin aku terus" kesal ayla

"Beruntung banget aku ay, bisa dapet istri bidadari gini" ujar gus rasya sembari menyelipkan anak rambut ayla, ke belakang telinganya.

"Apasihh" ketus ayla, gus rasya hanya tersenyum

Cup

Kecupan singkat mendarat di pipi mulus ayla, pipi yang tadinya berwarna putih mulus kini berubah ke merah merahan.

Ayla memalingkan wajahnya, mendapat serangan tiba tiba dari suami nya sungguh ayla sangat syok.

gus Rasya terkekeh melihat tingkah ayla yang sepertinya sedang salting brutal niehh.

"Aku mau ke kamar mandi dulu gus" ujar ayla, mencoba menetralkan rasa gugup nya ayla pun pergi ke kamar mandi yang ada di dalam kamar nya

Brakk....

Gus Rasya terkejut mendengar Pintu kamar mandi ditutup keras oleh ayla.

"Aaaaa, bunda Ayla malu" ujar ayla sembari loncat loncat tak jelas di dalam kamar mandi

"Aduh gimana yah keluar nya, malu banget gue"

Sudah lima menit ayla tak kunjung keluar dari dalam kamar mandi, membuat gus rasya khawatir.

Tok...tok...tok...

"Ay, kamu lagi ngapain di dalem, gapapa kan?" Tanya gus Rasya memastikan keadaan ayla, yang tak keluar keluar dari kamar mandi.

"Gapapa kok Gus" jawab ayla dari dalam kamar mandi

"Aku izin ke bawah bentar yah"

"Iya"

Setelah gus rasya pergi Ayla pun keluar dari dalam kamar mandi, Ayla pun cepat cepat naik ke atas kasur dan pura pura tidur.

Cklekk....

Mendengar suara pintu terbuka, ayla pun cepat cepat Memenjamkan mata nya.

"Ay, kamu udah tidur?" tanya gus rasya, melihat ayla tak kunjung menjawab ucapannya, gus rasya pun pergi ke dalam kamar mandi untuk berwudhu dan bersih bersih sebelum tidur.

Cahaya Cinta [END]+[REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang