4

1.8K 178 2
                                    


"k,kenapa?"

"Lo yang kenapa shel" ucap Adel dengan nada seriusnya, ashel menjadi gugup sekarang

"aku gak kenapa kenapa tuh"

"Lo ngehindar, gua sadar itu, sebenernya gua juga Gatau awal kita jadi jauh gini kenapa"

"tapi gua gasuka kayak gini shel, gua gasuka" Adel mengubah intonasinya, ia berbicara menjadi lebih lembut

tatapan Adel pun sudah berubah, kekesalan itu berubah menjadi kesedihan diraut wajah nya

"kamu risih kan pendapat mereka tentang kita? lagian kamu sekarang ngehindar juga kan setiap di teater?"

"gua gak peduli kata2 mereka shel, tapi gua peduli karena nama Lo jelek, gua gak mau buat orang nambah ngomongin Lo"

"tapi gua ga nyangka kalo dibelakang kamera pun kita bakal jauh"

"aku pikir kamu risih dan mau ngejauh" ucap ashel pelan, ia menunduk

"gua gak risih, gua seneng setiap sama Lo, dan gua gasuka Lo cuekin kayak gini, stop overthinking ok?"

"bawelin gua lagi please, gua kangen tau" Adel mengangkat kepala ashel agar kembali menatapnya ia tersenyum

"ish apaan siiii" kesal ashel lalu memukul lengan Adel pelan, ia menatap kesal ashel

"dih pundung, kenapa coba"

"gatau" ashel mengalihkan pandangannya kedepan, sebenarnya ia malu ditatap seperti tadi oleh Adel

"nanti gua beliin martabak, udah jangan ngambek Mulu"

"ck iya"

_______

Adel menghentikan mobilnya di depan rumah ashel, ia tersenyum kepada gadis disampingnya itu

"apaan senyum senyum"

"lah gaboleh? aneh banget"

"terserah deh, yaudah aku masuk dulu, makasih udah anter pulang"

ashel membuka sitbelt lalu beralih membuka pintu mobil, tetapi tangannya ditahan oleh Adel

"kita baikan beneran kan shel?"

mendengar pertanyaan Adel membuat ashel tersenyum

"iya adeliaa, yaudah sana pulang udah gelep ini" usir ashel membuat Adel memajukan bibirnya

"gak disuruh nginep nih?" ashel terkekeh mendengar pertanyaan Adel, baru saja mereka berbaikan dan Adel sudah kembali ke sifat clingy nya

"kapan kapan yaaa"

"yah gaseru ba-"

CUP

keluhan Adel terhenti oleh kecupan dari bibir ashel di pipinya, gadis tomboy itu melotot sedangkan ashel masih tersenyum

"kapan kapan adel, sekali lagi makasih" ucap ashel lalu turun dari mobil meninggalkan Adel yang masih terkejut

hanya beberapa detik gadis itu langsung tersadar dan melihat ashel yang sudah berlari masuk kedalam rumahnya

"aceeel jantung gua marathon niiih"

setelah hampir dua Minggu dirinya dan ashel canggung akhirnya hari ini keduanya kembali bersama

Adel harus berterima kasih banyak dengan indah yang sudah memberi peluang ini untuk dirinya

_____
________

hari berganti hari, kini hubungan antara Adel dan ashel kian membaik, mereka sepakat untuk tidak menunjukkan kedekatan di depan publik

bahkan keduanya sudah berhenti showroom bersama, hal itu jelas membuat para fans kapal Adel dan ashel menjadi sedih

tetapi Adel dan ashel tetap pada pendirian, toh yang menjalani mereka biarkan saja orang lain ingin berbicara apa

"banyak banget Del yang ngetag ngetag aku di video kamu, heran"

"hahaha udah biarin aja"

saat ini kedua gadis itu sedang berada di kamar Adel, tadi ashel yang menghampiri Adel karena ia memang sedang bosan dirumah

"shel" panggil Adel kepada ashel yang sedang memainkan ponselnya di kasur

"iya?"

"Zee kemaren Dateng teater?"

"iya, kenapa?"

"bukannya dia lagi gak ada jadwal ya, Marsha juga tuh"

"ooh, nganterin makanan buat aku kemaren" jawab ashel santai dan Adel hanya mengangguk

"kenapa sih?"

"gapapa, maruk aja tuh orang, udah Marsha terus Lo, heran" ucap Adel dengan nada kesalnya, ashel tersenyum gemas dengan temannya yang satu ini

"cemburu? yaudah si adeeel lagian dia te-"

"temen kecil Lo? iya tau gua, gausah di jelasin terus"

"ya ampun adeel kenapa sihhh, kamu sensi banget sama Zee tau"

"dia yang duluan sensi ke gua shel dari awal" kesal Adel, dan ashel langsung beranjak duduk ia menepuk nepuk sebelahnya meminta Adel untuk duduk disampingnya

Adel langsung menuruti tetapi wajahnya masih terlihat kesal

"Azizi baik kok, udah ih gausah kesel kesel tauuu"

ashel menggoyang goyangkan lengan Adel, ia ingin membujuk gadis tomboy yang sangat clingy itu

"hug" ucap Adel tiba tiba, ia menatap ashel

"e,eh?"

"hug, gua mau hug shel"























TBC

maaf yaa kalo ga jelas hehehe

jangan lupa vote yaaa^^













offcam (DELSHEL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang