Bian melangkahkan kakinya menuju taman belakang sekolah, namun di tengah jalan ia melihat dari kejauhan Divanya yang sedang vc bersama.. tunggu ini Bian tidak salah lihat kah? Dia melihat Dirga yang berada di layar hp Divanya.
Penemuan apalagi ini, ah tapi sebelum itu mari kita beritahu dulu dia kalau salah satu sahabatnya sedang terbaring di UKS.
"Divanya"
Divanya yang sedang asik mengobrol dengan Dirga lewat layar hp pun sedikit terkejut, saat ada yang memanggil nya dari belakang.
"Sorry, gak berniat ganggu. Tapi, gue cuma mau ngasih tau kalo sahabat Lo ada yang masuk UKS"ujar nya menjelaskan.
"Siapa?"rasa khawatir mulai meliputi perasaan Divanya.
"Anasya"
Segera Divanya mematikan sambungan telponnya dan segera berlalu pergi meninggalkan Bian.
"Eh tunggu.. gue tadi pesen bubur sama ibu kantin. Lo ambil ya gue ada urusan"ucap Bian sambil melangkah meninggalkan Divanya.
Urusan bubur selesai. Sekarang gue tinggal cari Arka, dan gue yakin banget kalo Arka ada di taman belakang sekolah 'batin Bian.
Dan benar saja! Bian melihat Arka dan Chyno yang sedang mengobrol sambil duduk di bawah pohon yang rindang.
Langsung saja tanpa basa-basi Bian menghampiri mereka dan berkacak pinggang di depan mereka.
"Enak banget kalian nyantai disini! Bagus! Tugas OSIS numpuk! Tapi bukan itu sih yang mau gue omongin. Eh, sama aja. Ah, bodo lah"omel Bian tak karuan.
"Lo ngomong apa sih, yang jelas dikit bisa?"ucap Arka menanggapi Omelan Bian.
"Pacar Lo di UKS"
Arka naikkan salah satu alisnya "maksud Lo, Anasya?" Tanya Arka.
"Terus siapa lagi bego"
Arka tak menggubris omongan Bian. Dia berlalu pergi meninggalkan mereka begitu saja. Bian melihat itu hanya menghela nafas lelah, entah sudah berapa kali dirinya di tinggalkan seperti ini. Ah sudahlah..
Dia melirik Chyno yang tak bereaksi apapun. Tanpa ba-bi-bu Bian menarik tangan Chyno untuk mengikutinya pergi ke UKS juga. Chyno hanya diam dan mengikuti, sama sekali tak bereaksi apapun.
***
Ketika sampai di depan pintu UKS terlihat Arka yang ragu akan masuk ke dalam dan menemui Anasya.
Bian yang melihat itupun langsung menarik tangan Arka dan menendang pintu supaya terbuka.
Maapin author ye kalo Bian agak kosong otak nya ya gimana dari Sononya sih.
Brakk
Semua orang yang berada di dalam hanya mengelus dada, melihat kelakuan siapa yang membuka pintu dengan di tendang.
"Punya tangan gak sih Lo?!"ujar Bianca berusaha menahan amarah.
"Punya"jawab Bian dengan enteng, mana mukanya seperti gak punya rasa bersalah lagi.
"Terus, ngapain Lo buka pintu pake kaki!" Setiap kata yang keluar dari mulut Bianca dengan penuh penekanan. Terlihat sekali sedang menahan amarah tapi apa daya yang buat salah gak peka.
"Kan tangan gue ke pake semua"ucap nya dengan ekspresi polos tapi ingin sekali Bianca gampar!.
"Ngapain emang?"
"Nih.. tangan kanan gue pegangan sama Chyno dan tangan kiri gue gandengan sama Arka"jelasnya. Sementara Arka dan Chyno yang seakan sadar sedang bergandengan dengan Bian pun langsung segera melepaskan gandengan mereka.
YOU ARE READING
ABCD My Friends
Teen FictionBagaimana jika empat gadis bar-bar dan susah di atur bertemu dengan keempat cowok yang bisa di katakan good boy, akan kah mereka adalah pawang dari keempat gadis nakal yang susah di atur itu? yuk baca di cerita pertama ku ini tolong maklumi ya jika...
