chapter 10 pria tampan

298 33 2
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.
.
.
.

happy Reading

Setelah berdiskusi cukup lama ruan nanzhu dan yang lainya memutuskan untuk memeriksa penginapan, akan tetapi setelah di telusuri semua hal di penginapan tidak ada yang aneh maupun mencolok.

jadi mereka memutuskan turun kebawah dan memeriksa sekeliling penginapan, saat turun mereka mendapati orang² yang berada di bawah berjumlah 5 orang 3 laki² dan 2 perempuan.

Ruan nanzhu li dongyuan tan zaozao dan Qianli keluar dari penginapan, mereka memeriksa bagian sebelah kanan penginapan.

tetapi tidak berselang lama suara wanita menjerit dengan hebat terdengar oleh mereka.

terdengar langkah kaki yang berlarian Ruan nanzhu berlari ke sumber suara di ikuti oleh lidongyuan, tan zaozao, dan tentu saja Qianli yang mengekor

Ruan nanzhu berhenti tepat di depan pohon sakura yang cukup tua, dan memeriksa sekeliling dengan waspada

Ruan nanzhu merentangkan tangan nya mencegah li dongyuan, Qianli, dan tan zaozao melangkah lebih jauh

"Ruan ge ada apa? " Tan zaozao bertanya.

"Jebakan" Ruan nanzhu menjawab pertanyaan tang zaozao.

"Kita di jebak, sial" Li dongyuan cukup kesal akan jebakan² seperti ini.

"Ruan geee, ayo kita kembali " Qianli beringsut, ia merasa bahwa sepasang mata mengintai mereka, tempat ini tidak Aman.

Akan tetapi ruan nanzhu fokus kepada bayangan yang berada di belakang, dan dipastikan bayangan tersebut tidak berasal dari lidongyuan atau tan zaozao.

"Kembali" Ruan nanzhu memerintah
Setelah ucapan nya selesai bayangan tersebut menghilang dengan cepat.

Setelah kejadian kejadian aneh
Ruan nanzhu dan yang lainya nya berjalan kembali ke penginapan, dan sekarang sudah pukul 5:00 sore dan waktunya makan malam.

Saat mereka sampai, semua orang sudah berkumpul, tetapi ketika di perhatikan lebih jelas satu orang belum datang, ruan nanzhu dan antek antek nya sudah duduk dengan tenang menunggu makanan di hidangkan, setalah beberapa saat menunggu menu makanan di hidangkan.

Menu pintu kali ini tidak terlalu buruk, tumisan sayur, dan soup rumput laut.

"Ruan gee, menu makanan ini cukup bagus akan tetapi, dari semua ini tidak ada daging sama sekali, apakah penginapan ini vegan" Qianli mengeluh pasalnya dirinya tidak bisa hidup tanpa daging, dia mempunyai moto tidak ada daging maka aku tidak mempunyai energi.

LIVE OR DIEWhere stories live. Discover now