𖥔 29 𖥔

4 2 8
                                    

𖥔✧⁠\⁠(⁠>⊹<⁠)⁠ノ⁠✧𖥔



Beberapa bulan kemudian....

"Astaga Won cepetann!!"

"Iya sabar,"

"Ma, Pa. Sowon berangkat yaa, bye-bye Bin,"

"Hati-hati kak,"

"Wonwoo, hati-hati!"

"Siap, Bun,"

"Hoon, Bajunya udah dibawa kan?"

"Astaga Ma. Younghoon bukan mau pindah,"

"Yaudah Hati-hati,"

"Hufft,"

Younghoon menghela nafas panjang saat sudah duduk didalam bus. Pesan dari orang tua mereka yang khawatir, telah memenuhi kotak pesan di handphone masing-masing.

Padahal belum satu menit setelah keberangkatan mereka.

"... Iya, Ma. Iya, iya. Younghoon tau kok,"

"Kamu disana jangan lupa makan ya? Barang bawaan Mama tadi dimasukin semua kan?"

"Astaga iya Ma. Udah, Younghoon tutup yaa. Bye maa, Younghoon sayang mama,"

Younghoon segera mematikan handphone nya dan kembali menyandarkan tubuhnya di sofa bus.

"Tante Yeo Eun nelpon lagi?" tanya Wonwoo.

"Huftt gak tau gue, Nu. Belum juga sedetik keluar rumah, udah ditelponin aja," jawab Younghoon dengan mata yang tertutup.

"Tandanya Tante Yeo Eun sayang sama lo Hoon, seneng dikit napaa?" sahut Sowon yang menoleh kearah mereka berdua.

"Hm iya seneng-seneng nih. Liat," Younghoon memasang wajah tersenyum yang sedikit berlebihan sambil menoleh kearah Sowon.

"Pft haha. Kayak kera lo," ejek Sowon sebelum berbalik lagi menghadap depan.

"Serah lo dah, Won. Capek gue,"

Younghoon sedang lesu untuk meladeni tingkah Sowon kali ini. Ia lebih memilih untuk memejamkan matanya dan memakai headphone diperjalanan beberapa jam ini.

Mereka menuju Universitas Diamond. Ya, ketiganya sudah lulus SMA bersamaan dengan yang lain.

Selama beberapa bulan terakhir, mereka bertarung dengan buku dan pelajaran agar bisa mencapai nilai rata-rata masuk Universitas impian mereka.

Awalnya, Yerin memilih Universitas yang sama dengan mereka. Namun, Papa nya yang sedang ada urusan luar kota mengajak Yerin untuk berkuliah di Universitas di dekatnya.

Dihari kelulusan, seluruh keluarga siswa datang untuk melihat anak mereka. Disana, Sowon merasa bahagia karena keluarga nya datang bersama.

Di Universitas Diamond itu juga banyak teman mereka, yang diantara nya adalah Woozi dan Rose. Rose memilih jurusan kedokteran yang sama seperti Younghoon. Sesuai ucapan nya di ruang UKS waktu itu.

"Won, lo bisa ngangkat itu sendirian? Atau mau gue sama Younghoon temenin?" tanya Wonwoo saat turun dari bus. Mereka sudah sampai di Universitas Diamond itu.

"Hm gak tau sih bisa atau enggak, tapi lo berdua juga harus masukin barang kan?" tanya Sowon bingung.

"Yaudah gini aja, lo bantuin Sowon. Gue yang bawa koper lo," Wonwoo mendorong Younghoon untuk berdiri disamping Sowon.

"Lah? Kok jadi gue? Kenapa gak lo aja?" ucap Younghoon heran.

"Gue mau nyusun barang. Ck udah nurut aja. Won, tuh Younghoon bantuin lo," teriak Wonwoo sebelum kabur meninggalkan keduanya dengan dua koper dan tas miliknya dan milik Younghoon.

𝓗𝓲𝓭𝓭𝓮𝓷 𝓕𝓮𝓮𝓵𝓲𝓷𝓰𝓼 || Kim Younghoon Where stories live. Discover now