** Agustus 2015 ** flashback off
- [DISPATCH] G-Dragon and Mizuhara Kiko Confirmed to Have Ended Relationship.. -
"omo.."
Bibirku membulat melihat artikel yang muncul di ponselku. Kaget, itu reaksi pertamaku ditengah - tengah suara reporter siaran bola yang masih terdengar bersemangat mengomentari setiap pergerakan permainan sepak bola antara Barcelona vs AC Milan di tv .
Beberapa rekan kerjaku juga melihat artikel tersebut namun mereka seperti suara ngengat yang berlalu. Berbisik mengomentari sesuatu dengan singkat dan lebih memilih mencari topik lain untuk dibahas.
"Yah itu urusan pribadi GD . Untuk apa mengambil pusing ataupun berkomentar senang atau sedih untuk mendukung GD, toh ada yang lebih penting yang harus dikerjakan" ungkap seorang PD (Producer) wanita yang ikut memperhatikan berita gosip di ponselnya. Tapi tidak dengan teman kerjanya yang nampak begitu terharu dengan berita itu.
"Apa suasana hati GD akan buruk setelah ini?" ucapnya khawatir seperti dirinya lah yang sedang patah hati . Mungkin diam-diam ,PD itu mengagumi GD. Siapa yang mengelaknya ? Siapapun akan menyukai leader terkenal itu bukan?
Beberapa jam yang lalu aku melihat GD dengan wajah dan senyumnya yang ramah seperti biasa. Aku pikir suasana hatinya sedang baik-baik saja. Oh iya, kenapa aku bisa mengenal GD ataupun para PD yang lain , kalian penasaran?
Kami adalah tim pelaksana konser MADE tour nya Bigbang. Hingga bulan agustus ini , sudah puluhan negara telah kami lalui. Lelah, itu yang dirasakan semua PD yang ikut dalam proyek besar ini. Dan aku adalah PD yang mengurus panggung dan persiapan member Bigbang, karenanya aku juga berperan penting untuk mengetahui kondisi personilnya agar tetap dalam keadaan baik.
- drrtt..drrrttt-
Sebuah sms masuk. Klik. Emoticon tersenyum mengawali percakapan.
":) kau dimana?"
Aku menggaruk kepalaku yang tidak gatal untuk merespon sms yang tidak biasa itu.
Sms dari "oppa sok imut" yang mungkin bisa ku hitung berapa kali ia mengirimiku sms dalam sehari. Oh tidak , mungkin dalam hitungan minggu? bahkan bulan. Dia "oppa" ku yang selalu sibuk sehingga aku dengannya jarang bisa bersama layaknya pasangan yang tengah berpacaran.
"Di lobby. "
Singkat dan padat lengkap dengan tanda titik diakhir. Aku ingin menegaskan bahwa sekarang aku yang sedang sibuk dan tidak ingin menerima panggilan maupun sms dari siapapun. Tapi oppaku ini tak mau mengalah, ia kembali mengirimiku balasan.
"Aku sedang bosan :(( "
Melihat pesan darinya yang kedua ,aku mulai sedikit khawatir dan kembali duduk di depan tv.
"Apa terjadi sesuatu?"
" Hemmm :( "
"Katakan sesuatu. Agar aku memahami keadaanmu " balasku .
Aku mulai memijit-mijit kepala untuk menebak apa yang tengah terjadi padanya. Pusing dan penasaran datang bersamaan jika mulai mengkhawatirkan dia. Perasaan seperti ini mirip permainan asah otak yang biasa ayahku kerjakan saat berada dalam waktu senggangnya. Aku heran dengan hal itu. Kenapa di waktu segang Ayah lebih senang menghabiskan waktu untuk mengasah otak? hemm .
"Aku ingin melihatmu sebentar. boleh?"
Kali ini aku memiringkan kepalaku berfikir sambil menghela nafas ringan. Kuketik "ya" dan aku pun bangkit untuk melanjutkan tugasku.
Suara riang tawa terdengar di balik ruangan VIP Bigbang. Yah itu ruang khusus berkumpulnya PH,PD utama dan member Bigbang beristirahat ataupun melakukan persiapan sebelum show. Tapi ini sudah larut malam dan kenapa masih terdengar hingar bingar tawa mereka?
Sebelum masuk, aku mengetuk 2 kali pintu dan menyembulkan kepalaku kedalam ruangan. Suara menjadi lebih tenang dari sebelumnya hingga sebuah tatapan 'terganggu' menusukku tajam. Tatapan Daesung yang terlihat hanya segaris itu melayang kearahku yang kini sepenuhnya telah masuk kedalam ruangan.
Aku memperhatikan sekitar dan hal pertama kali yang menarik perhatianku adalah gaya tidurnya TOP yang menenggelamkan wajahnya kedalam boneka babi ukuran besar berwarna pink yang bertengger di dinding.
Seungri telahpun berada dalam dunia mimpi dengan memeluk setengah sofa sendirian. Tinggal Daesung,Taeyang dan GD yang masih asik bersenda gurau dengan PD Kim . Setelah Daesung menatapku intens dia pun menggerak-gerakkan kepalanya ke kanan dan kekiri seperti orang india dan tertawa melihatku.
"Acaa..acaa..PD Nim ada apa kemari??" ucapnya sambil berlogat india itu. Aku menahan tawa sambil menunduk karena tak sanggup melihat tingkah Daesung yang selalu konyol.
"Mobil sudah siap, waktunya kembali ke hotel" jawabku kembali berwajah serius.
"Hohoho oke acaa acaa , kita akan bersiap-siap acaa.."
Daesung mulai bangkit seperti jin botol dengan melakukan gerakan tangan yang meliuk-liuk. Ia bangkit untuk membangunkan kedua rekannya yang sudah menyerah dalam rasa kantuk itu.
- Drrtt...Drrrttt -
"Kau dimana??"
Aku melirik tajam sms yang baru masuk ke ponselku dan langsung kuabaikan.
- Drrtt..drrtttt - Drrttt...drrrtttt-
Aku merasakan sms yang di kirimkan lebih banyak. Empat sms ? tidak ! sampai bunyi yang ke tujuh sms itu berhenti.
"Kau mengabaikanku??? "
"Aku Bosaaannnn...."
":( :p ... !!"
"Aku ingin melihat senyummu.."
"Cepatlah !!"
"Aku ingin melihatnya !!"
"Jangan berbalik, tunggu beberapa saat lagi "
PD Kim melirikku , semuanya yang berada dalam ruangan itu melirik suara yang nyaring dari ponselku. Aku menggemeratakkan gigi gemas kemudian bersembunyi di balik kostum Bigbang. Setelah cukup lama aku mendelik melihat isi sms dari "oppa sok imut" yang baru saja membuatku malu di hadapan PD Kim dan member Bigbang , aku memanyunkan bibirku sambil sesekali melirik di balik tiang-tiang kostum yang bergelantungan. Tersenyum licik membalas semua sms konyolnya.
"Apa kau rindu padaku?" balasku sambil tersenyum malu.
Dan tak berapa lama suara batuk yang tak asing ku dengar menghilangkan ketersanjunganku terhadap sms gombal oppaku ini. Suara batuk itu berasal dari GD yang entah kenapa juga ikut tersenyum manis seperti yang biasa ia miliki.
Aku melenggangkan kaki keluar ruangan dan bersandar di dinding. Mengklik kembali layar ponselku. Kata-kata magic kembali muncul membuatku tak berhenti memutar bola mataku tersanjung karena hari ini aku di buat gila dengan rentetan smsnya.
"Kau terlihat lebih lelah daripada aku. Sarapan pagi nanti ,temui aku di kolam hotel yah :) "
"Pembohong. Bahkan tak ada kata cinta di dalamnya, cih" ucapku pelan melihat sms terakhirnya.
Aku melenggang cepat menuju lobby untuk membawa Bigbang kembali ke hotel. Dalam perjalananku aku tak berhenti tersenyum dan mengingat kembali hal yang tak pernah ku fikirkan sebelumnya. Pertama kali ia mengatakan untuk menjalin hubungan rahasia denganku.
Hubungan rumit dan aneh yang aku jalani dengannya. Backstreet? LDR ? atau apapun namanya itu toh aku tetap menikmatinya bersama dia hingga sekarang. Aku teringat kata-katanya yang lalu, saat kami memulai untuk membuat hubungan. Kata-kata yang membuatku bersungut-sungut dan memijat kepalaku berulang kali karena memikirkan apa yang akan kami alami nantinya.
"Hyomi-ah, ada hal egois yang ingin aku lakukan denganmu. Hyomi-ah, jatuh cintalah padaku."
next part 5
ESTÁS LEYENDO
Lets Fall In Love with me? •G'Dragon•
FanfictionHyomi seorang PD imut dan ceria ini tengah menikmati hubungannya dengan seorang artis terkenal di korea . Tidak ada yang tau skandal ini, mereka terlalu pandai menyembunyikannya bahkan lebih terlihat producer dengan artis saat sedang bekerja. "Aku...
