The Bet [Kise Ryouta X Reader]

Second Day

Yeay chapter 5 akhirnya selesai juga ! ^_^ RnR please jangan lupa vote juga yaa~

------------------------------------------------------

Hari kedua sejak taruhan dimulai...

08:55

Di kompleks perumahan yang tenang burung-burung berkicau, sungguh pagi yang tenang.

.

.

.

Terganggu oleh teriakan seorang gadis. Yang ternyata berasal dari kediaman (y/n) Akashi...

(Y/n) pov

"HUAAA!!!!"

Teriakku begitu melihat jam dikamarku. Langsung aku melesat dari tempat tidurku menuju kamar mandi lalu memakai seragamku dengan kecepatan kilat dan langsung berlari keluar rumah.

'Haduh! Gara-gara kemarin aku memikirkan pertandingan latihan basket Seirin lawan Kaijo aku jadi tidak bisa tidur. Jadi ketiduran deh, huftt untung saja rumahku tidak begitu jauh dari sekolah.' Pikirku sambil berlari

Daaannn....

"Hah... hah... hah... aku selamat." Gumamku sambil mengatur napas lalu meletakkan tasku di tempat dudukku. Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi...

"Ohayo gozaimasu sensei." Ucap semua murid kelas 2-1 secara serentak (a/n: author engga tahu Kise kelas 2 berapa... jadi maaf kalau salah) saat guru memasuki kelas.

"Ya baik. Kita akan memulai pelajaran hari ini. Bla bla bla bla..." itulah yang terdengar oleh (y/n) yang mungkin saat itu jiwanya belum terkumpul semua.

"Psstt.. (y/n)cchi... psstt.." terdengar bisikan dari arah belakangmu.

'Hah pagi-pagi pun dia sudah mulai membuatku kesal.'

Siapa lagi yang memanggilmu dengan -cchi dibelakang namamu ? Sudah pasti dan seratus persen pasti hanya Kise...

"Apa Kise ?" Jawabku yang juga sambil berbisik tanpa menolehkan kepal. Nada kesal terdengar jelas dari jawabanku.

"Kenapa kemarin (y/n)cchi pulang duluan ? Aku kan ingin mengantarmu ssu!" Balas Kise lagi sambil berbisik.

"Kise apa ada yang ingin kamu sampaikan ? Tolong jangan berisik." Tegur gurumu

"Hai sensei, gomenasaissu !" Ucap Kise meminta maaf. Yang tentu saja dengan senyum bersalah palsunya. Entah kenapa Kise selalu memalsukan senyumnya...
Hmm peduli amat deh, amat aja engga peduli masa aku harus peduli (a/n: maaf ya kalau reader ada yang namanya atau nama bapaknya amat, author engga bermaksud menyinggung). Dan akhirnya selama pelajaran berlangsung Kise tidak mencoba untuk berbicara padamu. Sampai waktu istirahat tiba...

"(Y/n)cchi kejam ssu! Harusnya tadi (y/n)cchi jawab pertanyaanku! Aku jadi dimarahi sensei ssu!" Protes Kise

"Memangnya itu salahku ? Yang bicara terus kan kamu Kise!" Jawabku tak terima disalahkan.

Kruyuuukkkk !!

Tiba-tiba terdengar suara yang ternyata berasal dari.....
Perutmu!!!

"Ukkhh!! Lapar..." gumamku

"Hahaha suara perut (y/n)cchi besar sekali ssu hahaha..." tawa Kise

"Ish berisik! Tadi pagi aku bangun kesiangan, jadi tak sempat sarapan tahu !" Jawabku dengan semburat merah di pipiku.

"Hey kalian sedang membicarakan apa ?" Tanya sebuah suara yang datang dari belakangku.

"EEEPPP!! Akane jangan muncul tiba-tiba gitu dong! Kaget tahu!" Seruku kaget

"Haha.... Akanecchi tambah mirip Kurokocchi saja... jangan-jangan karena terlalu sering sama Kurokocchissu ?" Goda Kise

"Heehh.... memangnya apa hubungannya Akane dengan Kuroko?" Tanyaku penasaran

"Kurokocchi dan Akanecchi kan paca- umpph!" Jawab Kise yang terpotong oleh tangan Akane yang menutupi mulutnya.

"Bodoh! Kami belum pacaran tahu!" Bela Akane dengan wajah memerah. "Lagian kamu sendiri bukannya sedang menyukai seseorang Kise?" Lanjut Akane sambil menggembungkan pipinya. Aku tak mendenengar jawaban Kise selanjutnya

NYUT! Ah, rasa sakit apa tadi barusan ? Dadaku terasa sakit.

"-cchi.. (Y/N)CCHI!..." panggil Kise

"Hey tidak perlu berteriak Kise... aku bisa mendengarmu." Jawabku seakan tak terjadi apa-apa

"Kalau begitu ayo! Kita ke kantin (y/n)cchi, Akanecchi!!" Seru Kise bersemangat.

'He... rupanya kita mau ke kantin ya? Hmm tapi rasa sakit tadi kenapa ya? Apa karena aku belum makan? Hmm mungkin juga' pikirku tak peduli.

------------------------------------------------------

A/n: akhirnya reader-chan mulai merasa cemburu pada sosok misterous yang dibilang Akane... walau reader-chan belum tahu itu rasa cemburu...
Nah selesai deh chapter yang ini
RnR jangan lupa vote okee~

Sign Out

May-chan