Maafkan Aku

Next

# Prilly pov :

Gak kerasa ya gue bisa melakukan hal ini yang awalnya gue fikir sangat berat

Udah 2 tahun gue pergi ninggalin semua yang ada diindonesia

Gue pergi tanpa sepengetahuan siapapun

Gue pergi dengan alasan ali yang mengusirku

Dan gue rela melakuin ini demi ali , kan banyak orang yang ngatain gue bodoh pastinya .

Gue sangat syook saat mendengar penjelasan dinda

Saat itu dinda nelfon gue dan nyeritain semuanya , lebih tepatnya yang terjadi sama ali setelah kepergian gue

Dinda bilang , ali jadi banyak melamun dan merenung

Dan aku berfikir bahwa ali pasti punya masalah sendiri , bukan meratapi kedihan gue

Lalu beberapa bulan dinda berkata bahwa

Selain melamun dan merenung , ali juga menjadi suka marah-marah sendiri

Dan gue jawab mungkin lagi pms

Terus dinda berkata ali juga kadang teriak-teriak sendiri

Dan lebih parahnya dia kadang ketawa tanpa sebab , yang diduga semua murid bahwa ali kelainan jiwa

Gue tercengang saat mendengar kabar itu hingga gue sempat masuk rumah sakit karena

Penyakitku kambuh lagi

Dan suatu ketika gue memilih menghubungi mila

Untuk memastikan ucapan dinda benar atau salah

Dan aku sangat merasa bersalah

Saat mila menceritakan semua itu dan ternyata apa yang diucap kan dinda memang benar

Gue pun meminta mila biar ali tetap semangat dan itu butuh usaha keras , kata mila .

Namun usaha itu berhasil , ali bisa kembali bangkit dengan satu pegangan yaitu ' Gue harus optimis kalo prilly akan kembali nemuin gue dan akhirnya gue bisa memiliki nya selamanya '

" sayang ?? kamu jadi ke indo sekarang ? " Tanya mamaku

Aku menganngguk mantap , hari ini aku akan kembali keindonesia

Karena aku akan ngelanjutin kuliah ku di Indonesia , bareng sahabat , sepupu dan pastinya ali

" yaudah ntar mama sama papa anterin ke bandara ya " ucap mamaku

" iya ma , yaudah prilly mandi dulu ya ma " pamitku

Dan mamaku mengangguk , aku pun berlalu

1 jam kemudian aku sudah siap dengan semua perlengkapan ku

Tinggal berangkat ke bandara aja , pesawat yang aku tumpangi akan berangkat pukul 11 pagi , waktu di Australia ya . dan sekarang sudah pukul 10. 15

" udah siap ? berangkat kapan ?" Tanya papaku

" Emmm.. sekarang aja deh pa " jawab ku

" yaudah , yuk ! panggil mama sekalian ya " ucap papaku

Aku mengangguk dan berjalan menghampiri mama ku

Pukul 10.35

Aku baru tiba di bandara

" sayang kamu hati-hati ya , jaga kesehatan jangan lupa makan " pesan mamaku