Badboy For Little Girl ✔

Bonus Chapter(again)

Part ini pasti berisi komentar : "kok ini ngga nyambung" ,"kok gini?", "kok ngebingungin?", "kok makin lama makin gaje?" Dll.
Ini CUMA BONUS CHAPTER.
#BONUSCHAPTER
sengaja capslock biar keliatan dengan jelas aja, hehe. Jadi, NGGA ADA kaitan sama yg versi cetak.
Bisa dianggap oneshoot juga sih, haha:v
Here we go!

°°°°

"Welcome to Lombok!!!!!" Seru Zamora sambil merentangkan tangannya di udara.

"Lo ketumbenan keluar dari Jakarta ya?" Ejek Bayu seraya menyenggol lengan Zamora.

Zamora memeletkan lidahnya pada Bayu yang sedang meledeknya.

"Ga, Vir, ini tuh tempat honeymoon yang indah banget." Seru Mutiara heboh.

"Siapa?" Tanya Dhirga dan Elvira serempak.

"Gu-"

"Nanya!" Sergah Dhirga dan Elvira yang masih dengan kompaknya.

"Dih, tai." Sungut Mutiara seraya bersidekap.

"Mutmut, ngga boleh ngomong kotor. Tai, sampah dan sejenisnya, tolong jangan disebut. Jorok." Kata Liam sambil menggamit lengan Mutiara manja.

"Pamer kemesraan aja terus." Gerutu Karina sambil melempar bungkusan permen pada Liam dan Mutiara.

"Yang jomblo, tolong kuatkan hati." Kata Yezkiel seraya menepuk pundak Karina sebanyak tiga kali.

"Emangnya situ punya pacar?" Tanya Karina pada Yezkiel.

"Gue emang jomblo tapi setidaknya gue punya dua gebetan." Jawab Yezkiel yang kemudian dihadiahi tatapan maut dari Elvira.

Sementara Dhirga bertolak pinggang menatap Elvira dan Yezkiel silih berganti. Ia yakin ada sesuatu yang tak beres antara Elvira dan juga Yezkiel.

"Tatapannya biasa aja, mas." Seloroh Iqbal seraya meninju lengan atas Dhirga keras.

Bukannya melayangkan protes, Dhirga malah mengerucutkan bibirnya seperti yang biasa dilakukan oleh Xena ketika digoda oleh Iqbal.

"Bibir lo biasa aja dong." Kata Iqbal sambil memutar bola matanya malas.

"Dia lagi niruin aku tuh." Ejek Xena seraya terkikik geli.

"Terus aja bully gue, terus, terus." Dhirga bersungut sebal. Kaki Dhirga melangkah mendekati Elvira yang sedang memukul Yezkiel geram. Dengan gerakan yang disengaja, Dhirga menabrak tubuh Elvira yang sedang membelakanginya. Dan hasilnya, Elvira pun menubruk tubuh Yezkiel.

Kali ini Dhirga merutuki tindakan bodohnya yang melakukan sesuatu tanpa berfikir panjang tentang kemungkinan apa yang akan terjadi kedepannya.

"Lo ngapain nabrak gue, Tapir?" Gerutu Yezkiel ketika Elvira masih belum beranjak dari depannya.

Merasa ngeh dengan sinyal yang dikirim oleh Dhirga lewat tubrukan tadi, senyum Elvira mengembang. Elvira yakin seratus persen, Dhirga pasti kebakaran jengot melihat kedekatannya dengan Yezkiel.

Elvira pun mengambil keputusan untuk melangkah mundur dari tubuh Yezkiel, membuat Yezkiel dan Dhirga mendesah lega.

***********************

"Mesti banget ya milih Villa yang menghadap ke laut?" Protes Elvira dongkol.

"Udah sih, lo tinggal nurut aja. Ntar juga lo seneng." Seloroh Bayu seraya menepuk puncak kepala Elvira.