Because of You [Ohcouple]

06 juui ⭐

Maaf ya pendek, soalnya ini khusus oh couple aja~
Jangan lupa votment

=Author's POV=

Hayoung dan Sehun baru saja sampai disalah satu mall, di pusat kota. Untung saja Sehun membawa motornya, jadi mereka dapat dengan cepat sampai disana.

Mereka telah memesan tiket bioskop, dan film nya akan mulai satu jam lagi. Sekarang mereka hanya berjalan jalan di sekitaran mall.

Hayoung berjalan tiga langkah di depan Sehun, pasalnya saat ini Hayoung sendiri merasa canggung.

"Hayoung-ah berapa menit lagi?" Tanya Sehun, yang dimaksud berapa menit lagi adalah jam tayang film yang akan mereka tonton.

"Kurasa 30 menit lagi, kenapa memangnya?" Tanya balik hayoung,

Sehun terlihat gugup, ia seperti mau mengatakan sesuatu tapi malu. Dan hayoung sangat merasakan nya.

"Kenapa? Bilang saja" ucap hayoung, menghentikan jalannya.

Sehun sedikit terkejut, karena ternyata Hayoung tau jika ia ingin mengatakan sesuatu.

"Katakan saja" ucap Hayoung lagi.

Tapi bukannya menjawab, Sehun justru menunjuk salah satu tempat photo booth.

"ada yang salah dengan tempat itu?" Tanya Hayoung yang masih belum mengerti.

Rasanya Sehun sangat malu. Tapi ia juga ingin, akhirnya ia memberanikan diri untuk berbicara.

"Ayo kita foto. Kita belum pernah berfoto" ucap Sehun, berhasil membuat Hayoung membulatkan matanya.

"Apa? Foto? Kau mau foto dengan ku?" Tanya Hayoung bingung.

"Eoh, aku ingin foto berdua dengan mu" jelas Sehun, kemudian menarik tangan Hayoung ke arah tempat photo booth tadi.

=====

Acara menonton film nya benar benar seru. Memang tidak salah Hayoung memilih film maze runner, film itu sangat keren.

"Gila! Film itu memang gila! Apalagi tokoh Thomas! Sudah tampan, pintar, pemberani pula" lagi lagi Hayoung memuji film yang baru saja ia tonton tadi.

Sehun saja sudah bosan mendengarnya. Mungkin sudah lebih dari 12 kali Hayoung mengatakan jika film itu keren.

"Hayoung-ah ayo kita makan, aku yang traktir" ucap Sehun akhirnya.

"Eoh? Kau lapar ya? Oke!" Ujar Hayoung semangat. Lalu mengapit lengan Sehun di lengannya.

"Aku mau makan teokbboki!!" Ucap Hayoung seraya menunjuk satu cafe yang setahu sehun, cafe itu sedang hits di kalangan anak remaja.

"Kau mau makan disitu?"

"Eoh"

"Kau yakin?"

"iya! Ayo cepat, aku tidak sabar" Hayoung menarik Sehun menuju cafe tersebut.

Mereka berdua baru saja selesai memesan makan, dan kini mereka tengah menunggu makan nya di antar.

"Sehun-ah, aku ingin lihat foto yang tadi" ucap Hayoung seraya menjulurkan tangan meminta foto yang tadi

"Eoh, ini" Sehun memberikannya kepada Hayoung.

Hayoung menatap foto itu, lalu tersenyum. Ternyata jika ia melepas kacamata nya, wajahnya cukup cantik. Tapi bukan itu yang membuatnya terus tersenyum.

Hayoung tak dapat menghentikan senyumannya karena ia merasa senang telah berfoto dengan Sehun.

"kau cantik di foto itu" ucap Sehun tiba-tiba, membuat Hayoung langsung blushing.

"Terimakasih" ucap Hayoung malu malu

Tak lama kemudian, pelayan datang membawa pesanan mereka. Hayoung terlihat senang, karena sejujurnya tadi Hayoung merasa canggung, dan berkat pelayan datang, mereka jadi tidak Canggung lagi.

Hayoung makan dengan lahap, begitu juga Sehun. Sesekali mereka tertawa karena hal lucu yang mereka ceritakan.

Yaa hari ini cukup membahagiakan, tanpa Hayoung sadari ia jadi merasa nyaman berada di dekat Sehun. Begitu pun sebaliknya.

Hingga malam pun tiba, mereka benar benar melewati hari ini dengan penuh tawa.

Sehun mengantarkan Hayoung pulang ke rumah dengan motornya. Dan kini Sehun baru saja sampai di rumah Hayoung.

Hayoung turun dari motor Sehun, dan melepaskan helm yang ia gunakan, lalu memberikannya kepada sehun.

"Terimakasih hari ini, benar benar menyenangkan" ucap Hayoung dengan senyumannya, seraya membetulkan letak kacamatanya matanya.

"Eoh, aku juga berterimakasih padamu" ucap Sehun.

Mereka tertawa, canggung.

"Kalau begitu, aku masuk ya?" Ujar Hayoung

"Eoh, masuk lah. Aku juga akan pulang"

"Eoh, bye~" Hayoung melambaikan tangan dengan canggung, lalu berbalik dan berjalan meninggalkan Sehun.

Tapi baru beberapa Langkah Hayoung berjalan, Sehun kembali memanggil Hayoung.

"Hayoung-ah!"

"Kenapa?" Hayoung berbalik menatap Sehun

"Selamat malam, ku harap kita bisa jalan seperti tadi lagi" jelas Sehun dengan muka yang memerah, menahan malu

"Eoh, lain kali kita lakukan lagi"

"Hmm, bye~"

"Bye~"

Sehun menggenakan helm nya, lalu melajukan motornya meninggalkan pekarangan rumah Hayoung.

Setelah memastikan Sehun benar benar pergi, barulah Hayoung masuk ke dalam rumah.

Hayoung terus tersenyum mengingat ucapan Sehun tadi, rasanya Sehun seperti mengajaknya berkencan.

Hayoung berjalan masuk ke rumah, lalu duduk di sofa depan tv. Tepatnya disamping Sungjae yang tengah menonton tv.

"Yak! Kemana saja kau?" Ucap Sungjae pada Hayoung.

"tidak tau" jawab Hayoung asal

"Yak! Kau kira aku tidak tau? Kau jalan dengan si Sehun yang waktu itu datang kemari" ucap Sungjae, membuat Hayoung membulatkan matanya.

"Yak! Kau so tau!! Dasar gila!!" Ketus Hayoung lalu pergi meninggalkan Sungjae.

Mendengar Hayoung berbicara seperti itu, Sungjae hanya tersenyum nakal.

Pasalnya Sungjae telah memfoto Hayoung dan Sehun yang tengah mengobrol di depan gerbang tadi. Dan disitu terlihat jelas, mereka seperti orang berkencan.

Lumayan bisa digunakan untuk mengancamnya, pikir Sungjae. lalu tersenyum licik.

=TO BE CONTINUE=