LOVE ME?

2 | TWO [EDITED]

Seragam dengan rok biru laut itu sudah membalut tubuh Sana.
Tinggal menambahkan sidikit pulasan make up gadis itu terlihat cantik.

"Lipstick.ahh selesai"

Lipstick berwarna soft pink itu sudah merubah bibir sana semakin cantik.
Di tambah lip ice rasa srowbery
Membuat rasa bibir sana mungkin berasa manis?haha.

Sambil bersenandung kecil ia meraih tas nevi dari atas ranjang dan keluar untuk berangkat kesekolah.

-SEOUL INTERNATIONAL SCHOOL-

Sudah terpampang tulisan yang sangat besar di gerbang besi tersebut.

Sana segera masuk kedalam sekolah kebanggannya tersebut,tidak jarang di sepanjang jalan sana menanggapi sapaan dari teman-temanya.

''Sana!"

"Haii"

"Ciee sweater baru"

''Haha iya dong"

Tertawa,sana bisa melakukan itu semua hanya ketika di luar rumah. Jika dirumah? Ia akan tertawa dengan siapa? Ayahnya selalu sibuk bekerja dan kaka Sana kuliah di London. Otomatis ia sendiri dirumahnya. Walau terkadang ditemani beberapa pelayan rumah Sana.
Dia cukup bersyukur karena masih diizinkan tuhan untuk tersenyum.

Akhirnya sana sampai di kelas 11-2
Ini rumah kedua untuk sana.
Ruang kelasnya.

"San?apa kau sudah mengerjakan pr?"
-kim dahyun-

Gadis berambut ombre tersebut teman sebangku sana.

"Ada pr?"

Tanya sana polos.

"Sana ngerjain pr?sekolah runtuh"
Sahut mingyu.

Sana hanya memberikan cengiran kuda.

"Pake sweater di musim panas seperti ini apa tidak gerah?"

Dahyun melihat penampilan sana dari atas sampai bawah.

"Tidak.dah kau tau?panas atau tidaknya bagai mana orang yang memakainya,jika dia orang baik dia tidak akan merasa panas"

Sana berbisik di telinga Dahyun dan segera jalan menuju tempat duduknya.menghindari pertanyaan Dahyun.
Jalan sana yang khas seperti anak tk mungkin? Bukan hanya jalannya perlu kalian ketahui tingkah sana pula seperti bocah tk.

Sebenarnya lasan Sana memakai sweater adalah untuk menutupi luka lebamnya saja karena terbentur lemari semalam.

"Yakk!!berati kau menuduh aku orang jahat!!"
Dahyun berlari menyusul sana.

"Kau yang bilang bukan aku ya,haha"

Sebenarnya Sana sudah mengerjakan pr tersebut hanya saja dia suka menggoda Dahyun.

Sana siswa yang pandai,bahkan dia bisa masuk ke sekolah ini berkat ke pandaiannya.