2

5.2K 478 95
                                    

"Aku akan menghukummu"

Jantung mu berdegup dengan kencang dan air mata mu sudah tidak terbendung, membasahi semua pipimu.

"Sei-nii!! apa yang akan kau lakukan padaku?!?! bebaskan aku dari ikatan menyebalkan ini!!! hiks..." Bentak mu kepada Akashi. Dan kau menggerakkan tangan dan kakimu yang diikat dengan kasar supaya kau bisa bebas dari ikatan itu.

Meskipun kau tau bahwa Akashi tidak suka dibentak, sekarang kau membentaknya karena kau sudah tidak peduli lagi.

"Kau berani membentakku? baiklah, hukuman mu ku tambah" Kata Akashi sambil menatap mu dengan tatapan mengintimidasi miliknya.

Dan kau mulai menyesali perbuatan mu membentak Akashi.

Perlahan dia mendekati kasur yang menjadi tempatmu diikat sekarang, Jantungmu seakan berhenti berdetak ketika Akashi duduk di kasur di samping mu, dengan masih membawa gunting merah miliknya.

Tangannya yang disertai gunting itu mendekat ke arah kerah bajumu. Hendak mengguntingnya...

DEG

Seolah ada petir yang menyambar diri Akashi. Akashi langsung membuang guntingnya kebelakag-kelantai-dengan cepat. Dan menundukkan kepalanya diaampingmu yang masih diikat di kasur.

AKASHI P.O.V.

A...apa yang kulakukan? Aku hampir saja menggunting baju adikku...

Dan...astaga...

Aku mengikat kedua tangan dan kaki adikku di tempat tidurku...

Aku pun langsung membuka semua ikatan pada adikku dan langsung memeluknya.

"Maafkan aku, [name]..."

"A..apa yang... Terjadi padamu kak?...aku ketakutan..." Tanya [name] yang masih setengah menangis dalam pelukanku.

"Sekali lagi, maafkan aku [name], aku kehilangan kendali atas emosi ku, aku bukanlah contoh kakak yang baik..." Jawabku sambil melepaskan pelukan dan menghapus sedikit air matanya.

[Name] tersenyum dan berdiri dari ranjang, dia segera mengambil sesuatu dari saku roknya. Hmmm itu adalah sebuah handphone.

"Tapi, kak, yang kamu lakukan tetaplah sebuah kesalahan besar, kamu hampir saja melakukan sesuatu yang aneh kepada adik kecilmu ini a.k.a. kamu hampir saja melukai ku, jadi..."
Kata [name] panjang lebar sambil megutak-atik handphone nya guna mencari seauatu.

"Jadi?" Tanya ku.

AUTHOR P.O.V.

"Jadi..... Aku akan memberi hukuman sedikit kepada mu, atau aku tidak akan memaafkanmu" Jawab mu.

"Ya,ya. Tak usah basa-basi, cepat tunjukkan"

"Sabar dulu, sebelum aku menunjukkan hukumannya, apakah kakak merasa sanggup menyetujuinya?" Katamu dengan senyum miring.

"Tentu saja, mungkin kau hanya akan menyuruhku mengganti nama akun BBM atau LINE ku dengan nama 'Akashi jelek bangets' atau 'Akashi Sank Rajhaah Alaayyers' dan sebagainya, seperti biasanya"

"Uh-oh jangan senang dulu kak, sayangnya bukan itu hukumannya, muehehe"

"Ck, kau terlalu banyak basa-basi, [name]"

"Ehm, baiklah, hukumanmu adalah..." Kau sengaja menggantungkan ucapanmu.

Dan dengan sangat senang kau menunjukkan handphone mu kepada Akashi.

Terpampanglah di handphone mu foto seorang Akashi Seijuuro sang absolut dengan mengenakan pakaian MAID a.k.a. PELAYAN CAFE dengan nekomimi dan ekor yang menambah kesan imut dan feminim, meskipun wajah nya datar di foto itu.

Seketika wajah Akashi berubah menjadi sedikit takut dan Akashi yang dari tadi duduk di ranjangnya segera berdiri dan mencoba mengambil handphone mu.

Namun kau yang berdiri di samping jendela segera mengalihkan handphone mu ke arah luar jendela dan alhasil, handphone mu jatuh tepat di lantai bawah rumahmu. Bertabrakan dengan sebuah pagar besi tebal dan menimbulkan suara

PRANGGG!!!

"Tidak! Handphone ku!!!" Teriak mu sambil mencondongkan setengah tubuh mu ke luar jendela. Tangan kiri mu berpegangan erat di dinding samping jendela sedangkan tangan kananmu mengarah ke bawah, mencoba meraih handphone meskipun sudah jatuh.

Akashi yang berdiri di belakangmu hanya menatap mu dengan wajah sedikit blushing.

'Tunggu, blushing?' batinmu.

"[Name], celana dalam mu kelihatan"







~bersambung~

Yak akhirnya ku apdet juga 'v' makasih banyak yang udah nunggu in, ku terhura *hiksu

Mulmed pict itu foto nya Akashi pas pake baju maid, gimana? Kawaii gak? XD

Ah iya di chapt ini belum ada adegan anu-anu

Apakah ada yang setuju kalo ada adegan anu ?
Kalo setuju comment yak :v kalo gk setuju juga comment, jgn lupa vote nya \\plak\\

Entah kenapa kalo kagak ada yang vomment ato baca cerita ini ane jadi males ngelanjutin,

Jadi,

Jangan lupa tinggalkan jejak bruh...

Inextricable [Yandere AkashiXInnocent Reader]Where stories live. Discover now