4

3.9K 350 50
                                    

[Name] P.O.V.

Aarrghh kenapa pagi-pagi Sei-nii tiba-tiba ada di kamarku dan mencium ku?!

Dan apalagi itu first kiss ku. Seii-ni mencuri first kiss ku, arrgghhh

Padahal aku menyimpannya untuk suamiku nanti.
dia sudah gila.

Ketika kutanya kenapa dia melakukan itu, dia malah menjawab 'Aku tidak berniat apapun, itu hanya salam selamat pagi ala barat'

Dia sangat gila!

AUTHOR P.O.V.

Pikiran [name] sangat kacau saat ini, saat dia berjalan menuju kelasnya, dia masih membayangkan kejadian tadi pagi, saat Akashi mencuri ciuman pertamanya. Dia begitu kesal dengan Akashi.

Sampai-sampai, dia berniat untuk tidak pulang ke rumah sore ini dan menginap di rumah temannya.

Tapi itu akan jadi lebih buruk mengingat kepribadian Akashi yang sering berubah, dia tidak mau kejadian sepulang sekolah kemarin terulang lagi.

[Name] segera berlari menuju kelasnya sesaat setelah bel masuk berbunyi.

---

"[Name]-chan, bagaimana kalau aku nanti mengantarmu lagi pulang kerumah?" Tanya Haru, kakak kelas mu yang baru saja kau kenal minggu lalu.

Ya, dialah yang mengantarmu kemarin, yang menyebabkan kau dalam masalah besar yaitu kemarahan Akashi.

Tidak, bukan kau yang kemarin meminta Haru untuk mengantarmu pulang, tapi dialah yang memaksamu untuk mengantarmu.

Karena kau belum kenal dekat dengan dia, dan apalagi dia adalah kakak kelasmu, kau terlalu sungkan untuk menolaknya, jadi, mau tidak mau kau pun menerimanya.

Dan seperti yang kau pikirkan, kejadian itu terulang lagi hari ini.

Dia memaksamu lagi bahkan sampai kau kesal, dia berkata bahwa, "Aku tidak mau sampai terjadi apapun denganmu, [name]-chan, kau selalu pulang jalan kaki sendirian dan jarak antara rumahmu dan sekolah cukup jauh, bahkan aku sering melihatmu diganggu oleh pria brengsek di gang sempit "

Dan dari situlah kau tau bahwa Haru sudah mengawasi mu sejak lama.

Pikirkan saja, bagaimana dia tau kalau kau sering diganggu oleh pria bengsek di gang sempit yang bahkan hanya ada kau dan si pria brengsek disana, dan bagaimana kemarin dia tau alamat rumahmu meskipun kau belum memberitahunya?

Sudah kau pastikan Haru adalah orang yang berbahaya, meskipun ada sedikit rasa belum percaya di hatimu. Dan kau pun mencoba untuk sedikit demi sedikit menjauhinya.

Tapi, dia selalu mendekat ke arahmu.

Bahkan dia selalu datang ke kelas mu ketika waktu istirahat dan waktu sepulang sekolah.

Kau seperti tidak bisa lari darinya setelah pekan lalu kau tak sengaja menabraknya dan berkenalan dengannya. Dan kau pun sangat menyesal karena kau tidak berhati-hati pada saat itu. Bukan karena alasan lain, kau hanya terburu-buru waktu itu.

Dan disaat kau terburu-buru, dia masih sempat nya mengajak mu berkenalan.

Ah, jangan lupakan tatapan aneh nya saat dia melihat mu, dia seperti seekor singa kelaparan yang mendapati mangsanya di depannya.

Dia seperti mempunyai kamera pengawas dimana-mana dan senantiasa mengawasimu.

Kau pun langsung menghilangkan pikiran-pikiran negatif dan menerima tawaran Haru untuk pulang bersama.

Meskipun dalam hati kecilmu, ada sedikit rasa gelisah karna kau merasa,

Haru tidak jauh berbeda dengan Akashi.

Inextricable [Yandere AkashiXInnocent Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang