iKON IMAGINE

Bobby

Gua baru liat kalo hari ini nih Imagine rank 140 in Fanfiction :') terharu gua. Biasanya 200an haha.

Makasih banget buat kalian yang sering vote tiap part yang gua update. Makin sayang deh😘 Tapi tetep aja, gua sayangnya sama Hanbin😝

Dan maaf kalo gua keseringan update membernya Hanbin, Bobby, Yunhyeong sama Junhoe terus. Abis sama 3 member yang lain gua bingung :') ga paham sama karakter mereka :') maaf yaa~

***

Aku memperhatikan Bobby yang sejak setengah jam lalu bermain basket dengan teman-temannya. Jangan mengira aku ini kekasihnya. Aku bahkan tak tau aku siapa di mata Bobby.

Bobby tampak sangat seksi saat sedang bermain basket. Terlebih lagi saat keringat membasahi tubuh atletisnya itu.

Tapi ada satu hal yang paling aku benci dari Bobby. Dia adalah namja yang selalu berhasil mengobrak-abrik seluruh isi hatiku.

Disaat aku ingin pergi darinya, Bobby selalu mencegahku. Ia selalu meminta agar aku tetap bersamanya.

Tapi saat aku stay, ia malah tak menganggapku. Bobby cenderung memilih bersama yeoja lain, yang memang kuakui mereka lebih cantik dariku.

Ingin rasanya aku terlepas darinya. Berusaha membuka hati untuk namja lain. Dan tentunya tidak terus menjadi bodoh karna mengharapkan sesuatu dari namja sepertinya.

Bobby berjalan menghampiriku, "Tunggu sebentar lagi, ya? Aku akan mengantarmu pulang" ujar Bobby lalu meminum air mineralnya.

Aku bangkit dan mengambil ranselku, "Tak usah. Aku mau pulang sekarang" jawabku datar.

"Yasudah, aku ganti baju dulu lalu aku akan mengantarmu"

Aku menghela nafas, "Tidak, sunbae. Mulai sekarang tidak usah mengantarku lagi" jawabku.

"Kenapa?" tanya Bobby datar.

Mungkin ini saatnya mengakhiri hubungan tanpa kejelasan ini.

"Aku akan pergi darimu. Aku bosan dengan ketidak jelasanmu. Aku bosan karna hanya aku yang terus berjuang" ungkapku.

Aku tak mau menatapnya. Tatapan matanya itu yang menjadi salah satu kelemahanku.

Bobby menggenggam tanganku, "Apa kau sedang datang bulan? Jangan terlalu terbawa emosi" jawabnya.

Heol.

"Bukan begitu. Aku rasa, cukup sampai di sini saja perasaanku padamu" jawabku lirih.

"Tapi aku juga menyayangimu"

Aku menggeleng pelan, "Tidak, sunbae. Kau bahkan tidak pernah menunjukkan kalau kau menyayangiku" jawabku.

Bobby memegang kedua bahuku, "Lalu aku harus apa?"

"Cukup biarkan aku pergi kali ini. Buat ini yang terakhir kalinya. Karna kali ini aku akan benar-benar pergi darimu" jawabku lalu menepis tangannya.

Aku berjalan menjauhinya. Baru beberapa langkah ia memanggilku, membuatku menghentikan langkahku sejenak.

"Kau harus tau satu fakta. Aku memang menyayangimu dan juga mencintaimu" ujar Bobby.

Bullshit.

Aku sudah cukup lelah berjuang sendirian dalam hubungan yang tidak jelas ini. Bukan hanya 2 atau 3 bulan saja. Tapi sudah 2 tahun.

Aku harap, keputusanku meninggalkanmu ini bukan keputusan yang salah. Meski saat ini hatiku masih mencintaimu, Kim Bobby.

Please do vomment😊