Serius (38)

4.5K 265 7
                                    

Zavina meninggalkan ruangan tempat sayumi dan higenia di rawat.

Kembali dengan sosok anggun dan cueknya terpampang setelah keluar dari ruangan.

" zavina " teriak nando menghentikan langkah zavina.

Zavina menatap lekat nando yang berlari ke arahnya.

" ada apa..? "Tanya zavina ketus melihat nando.

" aku perlu bicara... dengan serius " ucap nando dengan menekankan kata serius.

" baiklah ikuti aku " ucap zavina dan melangkahkan kakinya melewati lorong-lorong.

Semua mata tertuju pada zavina yang memang terkenal di xavier.

Nando mengikuti zavina,hingga zavina berhenti di sebuah ruangan yang di dominasi warna putih dan cream.

" masuklah " perintah zavina membukakan pintu dan mempersilahkan nando masuk.

Zavina duduk di kursi nya sambil membaca berkas-berkas di depannya.

" katakan " ketus zavina dan menatap nando dengan serius.

" hmm... tentang lauren " gumam nando menunduk karena tatapan intimidasi dari zavina.

Zavina menutup berkas-berkasnya dan meletakkannya di samping kanan.

" ya...kenapa dengan dia " ucap zavina sambil menopang dagu.

" benarkah kau tidak bisa menyembuhkannya dari kehidupannya yang semakin singkat " tukas nando menatap zavina dengan tatapan memohon.

" so... nando... aku memang dokter yang terkenal di xavier..yang di alami lauren sekarang bukan suatu penyakit... melainkan kutukan dan perjanjian yang di lakukan orang tuanya akan dirinya " jelas zavina dan bersandar ke kursinya sambil menyilangkan kakinya.

" jadi...kau tidak bisa membantu " tanya nando dengan hati-hati.

Zavina hanya terdiam dan menatap nanar ke pada nando yang masih kelihatan gelisah.

" aku tidak bisa membantumu... mungkin dia bisa " ucap zavina berjalan ke arah rak-rak dan mengambil sebuah file berwarna putih.

Zavina membuka file itu dan memperlihatkan sebuah foto dengan biodata lengkap di file itu.

" ini " gumam nando sambil berpikir.

" benar ras izanami " timpal zavina yang membuat nando bergetar.

" bu...bukan kah dia sudah di musnahkan " timpal nando gugup.

" bukan... lebih tepatnya dia di tidurkan selama jangka waktu yang tidak di tentukan seperti akrenia " jelas zavina dan memberikan file itu kepada nando.

" ba..bagaimana kau tau tentang biodata ini " tanya nando heran.

" ini rahasia...dia juga merupakan sahabat ku sayumi dan savira...aku tidak tega meihatnya jadi aku merawatnya. " jelas zavina.

" dan ingat rahasiakan " titah zavina menatap nando tajam dan di balas anggukan oleh nando.

Flashback •

" hahaha zavina ayo...kita ikut pertandingan ini " teriak savira dengan antusiasnya memasukkan namanya,sayumi,zavina dan angela.

" savira pelan-pelan lah " teriak sayumi yang khawatir melihat savira.

Shhussss...

" angel...kau bisa mengatup sayap mu...membuat aku geram " bentak zavina kesal dan mengukir senyuman jahil di wajah angel.

" kau terlihat cantik ketika marah zavina " canda angel sambil mengatup sayapnya.

" menjengkelkan " gumam zavina dan berjalan ke arah savira.

"Hei lihat...nama kita masuk ke dalam nama peserta " teriak savira histeris dan dibalas tawa hangat dari zavina,sayumi dan angela.

" wow... lihat kita harus menjadi legend " ucap sayumi antusias.

"Legend "

"Legend"

"Legend"

"Legend"

Ucap zavina,sayumi,angel dan savira menumpuk tangan mereka dan saling tersenyum.

***pagi harinya

" kak ... zavina dan angel kenapa belum datang " tanya savira histeris.

" kita tunggu sebentar lagi.. " tenang sayumi merangkul adiknya.

Setalah 30 menit tidak muncul zavina dan angel di diskualifikasi.

Setelah di angkatnya sayumi dan savira menjadi legend pun zavina dan angel tidak datang.

Hingga tersiar kabar, Angelablack di hukum tidur selamanya sampai batas waktu yang tidak di tentukan karena telah merenggut nyawa seseorang dan menyalah gunakan kekuatannya.

Angelablack adalah seorang izanami pencabut nyawa seseorang di negeri xavier.

Karena sakit hatinya angela membunuh kekasihnya sendiri yang berselingkuh 1 hari sebelum acara.

" maaf kan aku tidak mendatangi acara dan membantalkan janji menjadi legend " ucap zavina lirih memegang tangan sayumi dan savira.

" lepaskan ... kau telah ingkar janji dan kau juga tidak datang di penobatan kami " teriak savira geram melepaskan tangannya dari genggaman zavina.

Sayumi memegang erat bahu savira hingga tetesan air jatuh di pipinya.

" maav kan aku savira...aku ti.. " ucap zavina terpotong ketika sayumi menghentikan zavina melanjutkan pembicaraannya.

" sudah lah zavina.. kau membuat kami kecewa " ujar sayumi merangkul savira dan meninggalkan zavina yang masih terdiam melihat kepergian sayumi dan savira.

Hingga beberapa tahun akhirnya zavina bertemu dengan sahabat lama nya yang terluka di kliniknya.



"Hhuuuhh " zavina menghela nafas panjang mengingat kejadiannya di masa lalu dan membaca kembali berkas-berkas di sampingnya setelah dia mempersilahkan nando pergi.

" andai kalian tau alasan aku tidak menghadiri acara dan penobatan kalian " batin zavina dan beberapa tetesan air mata meluncur di pipi indahnya.

Zavina mengusap air mata yang menghiasi pipinya.

Tok....

Tok...

Pintu ruangan zavina di ketuk sangat lembut.

"Masuk " ucap zavina setelah memperbaiki dirinya seperti semula dengan tampang cueknya tapi tidak kehilangan kesan anggunnya.

" dok... ini file tentang sayumi dan savira " ucap seketaris zavina memberikan beberapa file.

" sanas " ucap zavina memanggil seketarisnya dan membuat sanas berhenti sebelum keluar.

" carikan aku file tentang lauren " perintah zavina dan di balas anggukan oleh sanas.

Sanas pergi dan meninggalkan zavina yang berkutat dengan file-file yang ada di depannya.

___vote and comment guys___

Author...mungkin mulai besok telat update ya... hihi...

Saat ini author lagi semangat nya update sebelum besok hehehe....

Selamat membaca...

Terimakasih untuk para readers yang masih setia dengan amazing xavier.

Bersambung....

Amazing xavierWhere stories live. Discover now