Imagination

11.7K 554 35
                                    

Normal Pov's

For : Jeon Jungkook

Jika aku punya kesempatan untuk menyentuh mu, mungkin aku tidak akan pernah menyentuh mu, kenapa? Karena hanya dengan sentuhan aku bisa merasakan kenyamanan darimu, aku takut harus terjerumus dengan setiap angan tentang mu,

Aku takut aku akan semakin mencintai mu. Lagi, lagi dan lagi. Tau bahaya apa yang akan aku dapatkan jika aku terus mencintai mu? Jawabannya akan sangat menyeramkan.

Kehilangan seorang dirimu Jeon Jungkook.

Pertanda.
Kim Taehyung.
Pemilik angan tentang dirimu.

"Ini memalukan" Jungkook membuang lembaran kertas yang di beri oleh kakak kelasnya itu, membaca kata tiap kata yang Taehyung buat, harus membuatnya merasakan mual yang sangat luar biasa.

"Dia sangat berani sekali. Hey Jungkook, dia itu cantik kenapa tidak kau balas saja perasaannya?" Jungkook menoleh dan dia membuang nafasnya kasar

"Berani sekali kau bilang untuk aku membalas perasaannya? kau punya hak apa untuk ku? Kau ibu ku hm? Lain kali jaga ucapan mu Jim" lalu Jungkook berjalan keluar, melihat sahabatnya berjalan sendiri.

"Mingyu!" lantas yang dipanggil menoleh

"Ada apa?" Jungkook menghampiri sahabatnya dan mendorong pundaknya hingga ke kantin

"Aku lapar, temani aku makan" saat bersamaan mata Jungkook dan Taehyung bertemu, terkunci dan Jungkook melepasnya.

"Apa yang kau lihat? Pergilah jauh jauh dari ku" lalu Jungkook berlalu dengan sahabatnya itu.

"Kook, tidak kah itu terlalu kasar untuk seorang perempuan? Kata kata mu bisa saja menyakitinya" Jungkook memutar bola matanya malas

"Bagaimana jika kau saja yang menghampirinya? sampaikan permintaan maaaf ku padanya, dan kau bisa menjadi sahabatnya mungkin?" Kata Jungkook kesal

"Kau selalu begitu! bisakah kau mendengarkan aku untuk kali ini saja? Kook, dia seorang perempuan dan pada hakikatnya perempuan itu untuk di kasihi, bukan untuk di maki seperti itu, jadi minta maaflah padanya"

"Bisakah kau tutup mulutmu itu?! Huh! Kau bisa membuat ku mati berdiri setelah ini, dia hanya pengganggu! Dia hanya bisa mengganggu hidup ku! Kau sahabat ku atau sahabat barunya?! Kenapa kau harus membelanya?!" Semua orang menatap Jungkook takut saat ini, jelas saja, anak paling tampan, pintar berprestasi dengan kekayaan melimpah membuat nilai plus untuk dirinya

"Kook, kau memalukan" lalu sahabatnya itu pergi dari kantin, meninggalkan Jungkook dengan amarahnya yang menggebu

"APA YANG KALIAN LIHAT?! URUS KEGIATAN KALIAN SENDIRI!" Jungkook pun duduk dan menenggelamkan kepalanya

Bel masuk baru saja berbunyi. Pelajaran kimia membuat Jungkook harus semakin tidak fokus, fikirannya yang buyar dan mood yang hancur semakin memparah keadaan

"Jungkook, kau baik baik saja?" Kata Jimin menepuk bahu Jungkook

"Mood ku hancur" Jimin mengangguk tanda mengerti

"Kejadian di kantin? Itu sangat menyeramkan, tapi kau terlihat menyeramkan Kook" Jimin mengacungkan dua ibu jarinya ke hadapan Jungkook

Better Together | KV ✔Where stories live. Discover now