My Idol is My Love

A Name for My Son

Irene merapikan rambut putranya dengan jarinya yang lentik. Entah apa yang dimakannya hingga rambut bayinya dapat tumbuh sebanyak itu.

"Eonni, apa di dalam perutmu ada salonnya? Rambut bayimu banyak sekali.." kata wendy ikut merapikan rambut bayi itu

"Mollayo haha aku juga terkejut. Kau mau menggendongnya wendy-ah? aku mau isi biodatanya dulu."

Wendy menggendong bayi itu selagi eomma nya sedang memikirkan nama untuknya. Irene terlihat sedikit berpikir, berulang kali ia akan menulis tapi tidak jadi

"Aku harus memberi marga apa? Bae atau... kang?"

"Berikan dia marga seulgi, kita juga harus menghargainya karena ini anak namja pertamanya. Itu menurut eomma hyun-ah, semua terserah padamu."

"Baiklah.... Kang jeno, bukankah itu bagus? Anakku jeno, aku sudah memikirkan nama ini sejak lama. Otte?"

Semua mengangguk dan tersenyum pada irene. Sungguh tidak ada yang bisa menggantikan momen bahagia seperti ini, inilah realita hidup yang harus diterima irene. Anaknya akan tumbuh tanpa seorang appa

Gukk!

irene menunduk untuk melihat anjing yang ada di bawah ranjangnya. Irene terkejut. "Lho ini kan anjing yang beberapa waktu lalu mampir di dorm. Kenapa bisa ada disini?"

"Ne? Entahlah, anjing itu milik rumah sakit. Mungkin bulunya saja yang mirip." kata manajer

"Permisi, apa pengisian data sudah selesai? Kami akan menaruh bayinya di kamar bayi...."

.....

Seulgi berputar di taman mencari keberadaan gom, sudah sejam lebih ia mencari. Seulgi sama sekali tidak berpikir gom akan dengan mudah lepas. Menyesal ia meninggalkan gom sendiri di taman itu

"Aiish dimana dia. Jangan sampai hilang, kau tahu dad mencarimu gom-ah?"

Seulgi mengambil ponsel di saku dan menghubungi ahreum tapi tidak bisa, ponsel ahreum mati. Satpam menepuk pundak seulgi

"Apa dr.kang mencari gom? Mari ikutlah denganku, aku memberi gom kalung."

"Jeongmalyo? Huuh syukurlah ayo kita cari tahu dia dimana, aku sudah khawatir. Tidak biasanya dia pergi jauh dari sini."

Satpam itu mengeluarkan gps yang ada di tas kecilnya. Benda berbentuk seperti ponsel lama dan berwarna kuning itu segera memberikan informasi dimana gom sekarang

"Sepertinya tidak jauh dari sini dokter.. Saya akan carikan dengan benda ini kalau anda mau."

"Aku akan mencarinya, gomawo wang ahjussi. Ah bolehkah aku pinjam itu sebentar?"

Di gps itu tertulis '10 meter ke arah utara'

Seulgi berjalan sesuai petunjuk, 10 meter ke arah utara. Saat akan masuk ke pintu belakang itu ia teringat sesuatu, ya irene. Sebenarnya seulgi sangat sakit hati mengingat semua itu, dia selalu berpikir anaknya mati sia-sia

Seulgi masuk ke dalamnya dan mendapati gom yang melompat-lompat di depan ruang bayi

Gukk!! Guk!

"Hei boy, apa yang kau lakukan disini? Ayo pulang, sudah sore. Kenapa kau bisa sampai sini?"

Gukk!!

Seulgi menoleh ke arah ruang bayi yang tertutup kaca, tampak seorang bayi sedang tertidur lelap disana. Seulgi melihatnya dan berusaha mencari tahu nama orang tua bayi itu tapi tidak bisa, suster menghalangi papan namanya

"Mwoya? Siapa yang melahirkan? Ini kan ruang sewa khusus. Mungkin anak pejabat, bukan begitu gom?"

Gukk! Guk! Gukk!!

Seulgi mengaitkan tali di leher gom lalu mengajaknya pergi dari tempat itu. Tak lama setelah itu suster menjauh dari box bayi dan menempelkan papan nama disana

Birth name: 강제노
Parent: 배주현

.....

'Segera Comeback, Red Velvet akan Kembali OT5?'
comment..
baejuddy_rv: irene akan ikut comeback? Senangnya setelah sekian lama huhuuu TT
rv_reveluvs_rv: Kutunggu comeback nya... Welcome back uri irene
redvel_is_love: Akhirnya irene... I miss you

"Beritanya sudah tersebar. Kau yakin joohyun-ah? Jeno baru 3 bulan saat kau comeback."

"Aku akan berusaha, masalah bentuk tubuh tak masalah. Aku bisa diet beberapa minggu lalu kembali lagi seperti semula."

"Hmm baiklah kita lihat dulu bagaimana staminamu setelah tiga bulan melahirkan.."

Manajer sudah mendapat telepon dari sajangnim. Dia bilang masalah comeback terserah irene. Memang setelah kejadian dulu, sajangnim lebih luluh dan baik sikapnya. Bahkan dia tetap menggaji dan memberi irene uang tambahan selama hiatus

"Oh sajangnim, anda datang kemari. Silahkan duduk aigoo pasti anda sangat sibuk." kata irene ketika melihat sajangnim datang

"Kamsahamnida. Bagaimana keadaanmu dan bayimu joohyun-ah?"

"Kami sehat, syukurlah semua prosesnya lancar. Sajangnim, putraku sangat tampan haha."

"Jinjja? Hohoho masukkan dia ke agency, aku ada rencana pemotretan untuk anak-anak. Aku yakin gen cantik darimu sudah pasti menurun padanya haha."

irene tersipu mendengar itu sementara yang lain ikut tertawa bersama sajangnim.

"Aku akan memberi klasifikasi pada fans atas semua yang terjadi setelah aku juga siap memberi tahu seulgi masalah jeno."

"Kapan itu terjadi? Kau tahu akan bagaimana reaksi fans mu itu. Lebih cepat lebih baik irene, kau juga tidak bisa memisahkan jeno dan appa nya...."

irene memikirkan kembali nasihat sajangnim. "Hufftt.. Aku yakin keputusan ini adalah yang terbaik untuk keluargaku dan keluarga kang."