25. The8 : Sold

1.9K 191 15
                                    

Sejak pagi tadi kau sibuk merapihkan rumah mu, karena kau hendak menjualnya dan pembeli nya akan datang untuk melihat.

Kau sudah rapih dan siap mempresentasikan rumah mu, target kau harus dapat harga tinggi untuk rumah ini dan pindah ke rumah baru yang lebih nyaman.

Sebelum nya kau sudah berbicara pada pembeli nya.
"Yang akan datang kesana adalah saudara laki laki ku, ia yang akan membeli nya. Besok setelah dari bandara ia akan langsung menuju kesana" kau ingat pesan itu.

Ting.. Tong..

Kau berlari ke pintu dan membukannya.
Angin sejuk menerpa mu, matamu membulat melihat laki laki di depan mu,

 Angin sejuk menerpa mu, matamu membulat melihat laki laki di depan mu,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tampan sekali..

"Halo??" Ia melambai dengan lucu di depan mu.
"Ohh silahkan masuk" kau tersadar dan memberi nya jalan masuk.
"Apa anda tuan Myungho?" Tanya mu.

"Minghao" ucapnya tersenyum.
"Aaahh Minghao" kau mengangguk.
"Mari ikut aku, kau bisa taruh koper nya disana dan mari biar ku simpan tas mu sebentar" ia mengangguk.

"Sekarang aku akan mulai jelaskan, jadi di rumah ini ada 3 kamar dengan kamar mandi di setiap kamar dan ada 1 kamar mandi di luar juga, disana tepat nya" kau menunjuk sopan dan dia mengangguk.

"Ada dapur, ruang tamu dan juga ruang keluarga. Di belakang ada halaman kecil, biasanya aku berkebun disana" ia membuntuti mu.

"Ini ada lah gudang.. dan ruangan ini bisa kau gunakan untuk ruang pribadi mu, aku membuatnya menjadi perpustakaan" dia menatap sekeliling.

Tampan sekali..

"你独自居住?" ucapnya.

Kau diam cukup lama "Maaf?" Ucapmu dengan wajah kaku.

"Ahahahah aku hanya bercanda" ia tertawa geli, sementara kau tertawa renyah.
"Hahaha" kau terpaksa tertawa.

"Kau tinggal sendiri disini?" Tanyanya.
Kau tersenyum mendengar nya berbicara, kau kira ia akan berbicara bahasa china seperti tadi.
"Aku tinggal dengan ayah ibu dan adikku, tapi mereka sudah pindah ke rumah baru dan aku menempati rumah ini sampai ada yang membeli" kau menjelaskan.
"Silahkan duduk aku akan buatkan minum" ucap mu sopan.

Kau kembali dengan 2 jus jeruk.
"Maaf hanya ada ini" ucapmu.
"Tidak apa apa.. kau bekerja??" Tanya nya, Kau mengangguk.

"Eum aku suka rumah ini tidak terlalu besar untuk aku yang tinggal sendiri, jadi aku beli rumah ini" kau tersenyum senang.
Kalian kemudian membicarakan harga dan kau puas dengan harga yang minghao mau.

"Sepakat, aku akan transfer secepatnya" ucap Minghao.
"Baiklah 3 hari lagi ku pastikan kau sudah bisa pindah ke sini" ucap mu.
"Ahh aku mau tanya sesuatu, kemana kau pindah?" tanya nya.
"Tidak jauh, hanya beberapa blok dari sini" ucapmu, dia tersenyum kemudian mengangguk.

"Ahh tapi ku rasa ada yang kurang.." Ia menambahkan.
"Ada apa?" Tanya mu.
"Bisa kah aku meminta nomor ponsel mu?" Tanya Minghao.
"Tentu.." Kau memberinya nomor ponsel mu.
"Sudah.. terima kasih, aku pasti butuh ini untuk menanyakan beberapa hal tentang rumah ini dan tentang mu" Kau mendongak kaget karena ucapan nya.

"Maaf aku tidak sopan" ia terkekeh.
"Tidak apa apa, aku akan jawab dengan senang hati" ucap mu.

"Baiklah aku harus pergi, sampai jumpa.." ucapnya.
Kau mengantar nya ke pintu depan.
Ia pergi kau tersenyum sambil melambai. "Ohh nona (y/n) aku akan hubungi kau malam ini" ucapnya menatap ke arah mu.
Kau menatapnya bingung "Hanya ingin mengobrol" lanjutnya kau tersenyum malu.

"Lucu sekali" batin mu.

~~
Happy reading gengs *sebar duit the8*

IMAGINE WITH SEVENTEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang