Lil' Brat

250 20 5
                                    

Jungkook membawa orang itu ke ruang UKS sekolah dengan tergesa-gesa. Ia tak mempedulikan bajunya yang masih basah karena air yang ditumpahkan padanya tadi di depan kelas, ia mengkhawatirkan orang tersebut.

"Ssaem!"

Panggil Jungkook, mencari guru pengurus UKS. Tapi tidak ada, hal itu memaksa Jungkook untuk bertindak medis sendiri. Ia mengambil kapas, tisu, betadine, dan alat P3K lainnya yang dibutuhkan.

"AUW!"

Orang itu meringis kuat, Jungkook ikut-ikut meringis mendengarnya.

"Maaf, tahan sedikit ya."

Jungkook melembutkan usapannya pada luka tersebut, darahnya mengalir banyak hingga Jungkook mengambil handuk yang disediakan sekolah.
"Kau siapa?"

Pertanyaan itu menghentikan aktivitas Jungkook yang telaten mengobati lukanya.

"Aku..."

Bukan apa, tapi Jungkook ragu tuk memperkenalkan dirinya. Ia dikenal sebagai si 'pembawa sial' sekaligus 'sasaran empuk' bagi hampir semua orang di sekolah ini. Jungkook pun menghela nafas setelahnya.

"Aku Jeon Jungkook, kelas 2-A." Jawabnya, orang itu melebarkan matanya.

"Oh! Jadi kau si anak pembawa sial itu ya?"

Jleb! Nusuk sih, tapi Jungkook mengabaikannya karena ia sudah cukup sering mendapatkan perlakuan seperti itu.

"Terserah, kau bisa berpendapat sesukamu."

Jawaban Jungkook membungkam orang itu, tapi tak lama tawanya menyembur.

"Astaga, haha! Tak kusangka pertemuan pertama kita akan seperti ini."

Jungkook mengernyitkan kening, tapi ia terlalu sibuk dengan luka orang tersebut sehingga ia tidak terlalu memperhatikan ucapannya.

"Aku Kim Taehyung, dari kelas 2-E."

"Iya, aku tahu."

"Kau tahu siapa aku?"

"Tentu saja, kau 'kan si preman sekolah yang sering mengirim orang ke UGD se-enak jidat."

Jungkook dalam hati langsung mengumpat lancar, bisa-bisanya ia mengatakan itu secara terang-terangan. Kalau setelah ini ia yang dikirim ke rumah sakit oleh Taehyung karena menyinggungnya bagaimana?

"Seburuk itukah aku di mata kalian?"

Pertanyaan tak terduga Taehyung memukul hati terdalam Jungkook, apa sesungguhnya ia tak seperti apa yang orang lain katakan? Apa yang Jungkook dengar selama ini adalah rumor yang merembet dari satu murid ke murid lainnya, tapi tak ada yang tahu kebenarannya bukan?

"Aku rasa tidak, itu hanya gosip."

Setelah menjawab seperti itu, Jungkook mendapatkan tatapan aneh dari Taehyung.

"Tadi kau seolah mengatakan aku anak yang brengsek, tapi sekarang kau justru mengatakan bahwa itu hanya rumor. Kau selain pembawa sial ternyata labil juga ya?"

Oh Tuhan, salahkah kalau Jungkook mencakar wajah tampan pemuda di hadapannya saat ini?

"Tch, terserah kau saja mau menanggapinya seperti apa! Aku hanya mengatakan yang sejujurnya."

Taehyung tertawa lagi, tubuhnya mengguncang dan itu membuat Jungkook yang sedang mengobatinya tidak sengaja membuat wajah Taehyung coreng-moreng karena betadine.

"Aduh, diamlah sebentar Taehyung-ssi! Wajahmu jadi belepotan."

Jungkook mengambil kapas yang dibasahi air dan mencoba membersihkan noda obat merah itu dari wajah Taehyung yang ditanggapi dengan cekalan di tangannya.

Chain Of SinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang